Tōfu-kozō
Tōfu kozō (bahasa Jepang Kanji: 豆腐小僧, Hiragana: とうふこぞう) adalah salah satu yokai dalam cerita rakyat Jepang yang diterjemahkan sebagai "Anak Tahu."[1] Tofu Kozo memiliki ciri-ciri fisik seperti anak manusia pada umumnya dengan tinggi mencapai satu meter. Cerita tentang yokai ini pertama kali diketahui pada pertengahan abad ke-18. Dalam beberapa literasi dan karya seni ia digambarkan mengenakan kimono, topi kerucut dari jerami, sandal jerami zori, bakiak kayu geta, atau terkadang bertelanjang kaki, dan selalu membawa piring.[2]
Asal
suntingTerdapat banyak perbedaan pendapat mengenai asal Tofu Kozo. Salah satunya, Tofu Kozo kemungkinan berasal dari karangan seniman Jepang dalam buku bergambarnya. Kisah Tofu Kozo pertama kali muncul dalam sebuah novel fiksi bubur kertas zaman Edo pada tahun 1770-an, dan segera menjadai populer di masyarakat kelas atas.[1]
Tofu Kozo juga menjadi populer pada awal abad ke-19, dan ilustrasinya muncul di semua jenis majalah populer dan pada kartu koleksi (karuta). Tetapi mulai menghilang dari mata publik pada awal era Meiji tahun 1868.[2]
Referensi
sunting- ^ a b "Tōfu kozō | Yokai.com" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-11-25.
- ^ a b Yoda, Hiroko; Alt, Matt (2013-07-30). Yokai Attack!: The Japanese Monster Survival Guide (dalam bahasa Inggris). Tuttle Publishing. hlm. 80–85. ISBN 978-1-4629-0883-7.
Bacaan lanjutan
sunting- Foster, Michael Dylan (2015). The Book of Yokai: Mysterious Creatures of Japanese Folklore. University of California Press. ISBN 9780520253629.
- Papp, Zília (2010). Anime and Its Roots in Early Japanese Monster Art. Brill. ISBN 9789004202870.
- Yoda, Hiroko (2013). Yokai Attack! The Japanese Monster Survival Guide. Tokyo: Tuttle Publishing. ISBN 9781462908837.
- Laurence, C. Bush (2001). Asian Horror Encyclopedia, Asian Horror Culture in Literature, Manga, and Folklore. iUniverse. ISBN 9781469715032.