TelkomProperty
PT GRAHA SARANA DUTA (TELKOM PROPERTY) adalah Anak Perusahaan Telkom Indonesia yang bergerak di bidang Pengelolaan Properti. Hingga tahun 2018, untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini memiliki tujuh kantor area, yakni di Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Balikpapan, dan Makassar.[1][2]
| TELKOM PROPERTY | |
| Perseroan terbatas | |
| Industri | Properti |
| Didirikan | 30 September 1981 |
| Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Wilayah operasi | Indonesia |
Tokoh kunci | Mohammad Firdaus[1] (Direktur Utama) Heri Supriadi[1] (Komisaris Utama) |
| Jasa |
|
| Pendapatan | Rp 3,522 triliun (2018)[2] |
| Rp 97,953 milyar (2018)[2] | |
| Total aset | Rp 5,805 triliun (2018)[2] |
| Total ekuitas | Rp 1,330 triliun (2018)[2] |
| Pemilik | Telkom Indonesia |
Karyawan | 927 (2018)[2] |
| Anak usaha | PT Telkom Landmark Tower PT Graha Yasa Selaras PT. Nusantara Sukses Investasi |
| Situs web | www |
Sejarah sunting
Sebelumnya perusahaan ini didirikan oleh Bank Duta pada tanggal 30 September 1981 untuk menyediakan jasa pemeliharaan dan perawatan bagi gedung miliknya. Perusahaan ini kemudian berekspansi ke bisnis konstruksi dan dipercaya untuk membangun sejumlah kantor cabang Bank Duta dan Bank Bukopin serta membangun sebuah gedung di Universitas Persada Indonesia YAI.
Pada tanggal 29 Mei 2001, seluruh saham perusahaan ini resmi diambil alih oleh BUMN Telkom Indonesia untuk pengelolaan property aset aset milik Telkom Indonesia.
Pada tahun 2008, perusahaan ini mulai mengelola properti yang sebelumnya dikelola oleh Divisi Properti dari Telkom Indonesia. Pada tahun 2011, perusahaan ini mulai memakai nama dagang "TelkomProperty". Pada tahun 2011 juga, perusahaan ini mulai menyediakan jasa manajemen energi dan manajemen transportasi, serta mulai membangun Telkom Landmark Tower di Jakarta Selatan dan asrama mahasiswa di Telkom University.
Pada tahun 2012, perusahaan ini mendirikan PT Graha Yasa Selaras untuk mengelola Hotel Nexa yang sedang dibangun di Bandung dan akhirnya mulai dioperasikan pada tahun 2016. Pada tahun 2012 juga, perusahaan ini mulai menyediakan jasa pengamanan untuk Telkom Indonesia. Pada bulan Februari 2018, perusahaan ini mulai membangun gedung perkantoran baru setinggi 17 lantai di Sukolilo, Surabaya. Pada tahun 2018 juga, perusahaan ini menyerahkan pengelolaan Hotel Nexa ke Accor.[1][2]
Referensi sunting
- ^ a b c d "Profil Perusahaan". PT Graha Sarana Duta. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-03. Diakses tanggal 3 Januari 2022.
- ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2018" (PDF). PT Graha Sarana Duta. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2022-01-03. Diakses tanggal 3 Januari 2022.
 | Artikel bertopik korporasi atau perusahaan Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |