Terminal Jatirogo

terminal bus di Indonesia

Terminal Jatirogo merupakan sub terminal penumpang tipe C dan merupakan terminal bus yang terletak di Kec. Jatirogo, Kabupaten Tuban. Terminal ini terletak 65 km sebelah barat ibukota kabupaten di kecamatan Tuban dan 5 km sebelah timur perbatasan wilayah Provinsi Jawa Tengah di Sale, kabupaten Rembang. Terminal seluas 5.300 m2 ini terletak di utara kawasan perkotaan Jatirogo, Wotsogo. Sampai sekarang (tahun 2021), terminal ini masih dikelola oleh pemerintah setempat dikarenakan belum siapnya proses pengembangan terminal ini menjadi terminal penumpang tipe B. Terminal ini melayani moda transportasi umum seperti angkutan pedesaan dan bus antarkota.[1][2][3][4][5][6][7][8]

Terminal Jatirogo
Terminal Penumpang Tipe C
Tampak Depan Terminal Jatirogo
Lokasi
Koordinat6°52′37″S 111°39′13″E / 6.876947°S 111.653493°E / -6.876947; 111.653493
Pemilik Pemerintah Kabupaten Tuban
Operator Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban
JalurJalan Provinsi Rute Ponco - Jatirogo
Jumlah peron1
Jumlah jalur4
Rute busBojonegoro & Lasem, Rembang
Operator bus • PO Andikom Indah  • PO Mulya Agung  • PO Raka Putra  • PO Widji
Layanan • Angkutan Pedesaan  • Bus Antarkota
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Rute Angkutan Pedesaan

sunting

Moda transportasi angkutan pedesaan menghubungkan kawasan Jatirogo dengan kawasan pedesaan di bagian barat kabupaten Tuban seperti Bulu (Bancar), Kenduruan, Bangilan, Singgahan dan Senori. Angkutan pedesaan di Jatirogo umumnya menggunakan angkutan gerobak, yaitu kendaraan Mitsubishi Colt L300 (pick up) dengan tutup bak di bagian belakang. Per tahun 2005, tercatat terdapat empat trayek angkutan pedesaan yang mempunyai izin trayek di Jatirogo. Namun saat ini (tahun 2021) yang masih aktif beroperasi hanya trayek Jatirogo - Bulu. Berikut adalah trayek angkutan pedesaan yang melintasi Jatirogo (tahun 2005).[9][10][11]

  1. Jatirogo - Singgahan
  2. Jatirogo - Bangilan - Senori
  3. Bulu - Jatirogo - Kenduruan
  4. Jatirogo - Bulu - Tambakboyo - Jenu - Tuban

Rute Bus AKDP

sunting

Satu-satunya trayek moda transportasi bus antarkota dalam provinsi (AKDP) di Terminal Jatirogo adalah trayek Jatirogo - Bojonegoro. Armada yang digunakan berupa medium bus berfasilitas kelas ekonomi. Rute lintasan bus dengan panjang trayek 49 km ini dimulai dari terminal ini menuju Kedungringin (Bangilan), Bakalan (Singgahan), Pasar Jojogan (Singgahan), Pasar Tunggulrejo (Singgahan), Pasar Ponco (Parengan), Banjarsari (Trucuk) dan mengakhiri perjalanan di Terminal Rajekwesi (Bojonegoro). Jadwal keberangkatan bus tersedia mulai pukul 05.15 s.d. 15.37 WIB, dengan interval antar keberangkatan sekitar 15 s.d. 30 menit sekali. Metode pembayaran bus dilayani langsung di atas kendaraan (oleh kondektur), tanpa melalui agen/loket bus. Berikut merupakan beberapa perusahaan otobus (PO) penyedia layanan trayek Jatirogo - Bojonegoro di Terminal Jatirogo (tahun 2021).[12][13][14][15]

  1. PO Andikom Indah
  2. PO Mulya Agung
  3. PO Raka Putra
  4. PO Widji Lestari

Rute Bus AKAP

sunting

Satu-satunya trayek moda transportasi bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Jatirogo adalah trayek Jatirogo - Lasem. Armada yang digunakan berupa microbus (angkutan pedesaan Rembang) berfasilitas kelas ekonomi. Rute lintasan bus dengan panjang trayek 38 km ini dimulai dari terminal ini menuju Sale (Sale), Karas (Sedan), Pasar Pamotan (Pamotan), Pasar Jolotundo (Lasem) dan mengakhiri perjalanan di Terminal Lasem (Lasem). Jadwal keberangkatan bus tersedia mulai pukul 05.00 s.d. 12.00 WIB, dengan jumlah keberangkatan sebanyak enam kali per hari dari terminal ini. Metode pembayaran bus dilayani langsung di atas kendaraan (oleh kondektur), tanpa melalui agen/loket bus.[16][17][18][19]

Galeri

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Pemkab Tuban (2012). "Peraturan Daerah Kabupaten Tuban Nomor 09 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tuban Tahun 2012-2031" (PDF). JDIH. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2021-05-05. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  2. ^ Pemkab Tuban (2013). "Laporan Akhir Penyusunan Rencana Induk Pengembangan SPAM Kabupaten Tuban" (PDF). Sippa Ciptakarya. Diakses tanggal 2021-05-05. [pranala nonaktif permanen]
  3. ^ Pemkab Tuban (2016). "Peraturan Bupati Tuban Nomor 63 Tahun 2016 Tentang Uraian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban". BPK. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  4. ^ Admin Dishub Tuban (2019). "Terminal Jatirogo". Dishub Tuban. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-05. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  5. ^ Admin Dishub Tuban (2019). "Profil UPTD Terminal Jatirogo". Dishub Tuban. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-05. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  6. ^ Wahyudi, Ifan (2017). "Jatirogo, Riwayatmu Dulu". Tubanjogja. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-05. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  7. ^ Admin Gotuban (2015). "Ngetrip Sekaligus Singgah di Rumah Pohon TPK Jatirogo Tuban". Wisata Tuban. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  8. ^ Pujiono, Usul (2016). "Dishub Legowo Tuban Tanpa Kelola Terminal". Seputar Tuban. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  9. ^ Pemkab Tuban (2005). "Peraturan Bupati Tuban Nomor 05 Tahun 2005 Tentang Penetapan Trayek Angkutan Kota Dan Angkutan Pedesaan Dalam Wilayah Kabupaten Tuban". JDIHN. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  10. ^ Pemkab Tuban (2005). "Peraturan Bupati Tuban Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Tarif Angkutan Kota Dan Angkutan Pedesaan Dalam Kabupaten Tuban" (PDF). JDIHN. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  11. ^ Pemkab Tuban (2015). "Peraturan Bupati (PERBUP) Kabupaten Tuban No. 9 Tahun 2015 Tentang Tarif angkutan perkotaan dan angkutan perdesaan dalam Kabupaten Tuban". BPK. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  12. ^ Admin Dishub Tuban (2020). "Jadwal Pemberangkatan Bus di Terminal Jatirogo". Dishub Tuban. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-05. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  13. ^ Pemprov Jawa Timur (2016). "Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur Nomor 27 Tahun 2016 Tentang Tarif Dasar, Tarif Jarak Batas Atas dan Batas Bawah Angkutan Penumpang Antar Kota Dalam Provinsi Kelas Ekonomi Menggunakan Mobil Bis Umum di Provinsi Jawa Timur". JDIH BPK RI. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  14. ^ Rofiq, M.N. (2017). "Penumpang Bus Jatirogo-Bojonegoro Kian Sepi". blokTuban. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  15. ^ Bojonegoro, Blok (2018). "Trayek Bus Antar Kota di Bojonegoro Banyak yang Sepi, ini Penyebabnya - kumparan.com". Kumparan. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  16. ^ 2004, Kementerian Perhubungan (THN). "Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor: SK.1201/AJ.205/DRJD/2004 Tentang Hasil Evaluasi Penetapan Jumlah Bus pada Trayek Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) di Seluruh Indonesia". Hubdat Dephub. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-18. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  17. ^ Pemprov Jateng (2006). "Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 57 Tahun 2005 Tentang Penetapan Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah Angkutan Penumpang Antar Kota Dalam Provinsi dengam Mobil Bus Umim Kelas Ekonomi di Propinsi Jawa Tengah". JDIH. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-05. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  18. ^ Kusuma, R.W. (2015). "Efektivitas Pelaksanaan Pasal 15 Ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2014 Tentang Angkutan Jalan Terkait Kewajiban Pemerintah Daerah Menjamin Ketersediaam Angkutan Umum (Studi di Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rembang)". Jurnal Hukum UB. Diakses tanggal 2021-05-05. 
  19. ^ mas baim channel (2020). "Naik Bis Mini Lasem - Sale, Lanjut Naik Ojek". Youtube. Diakses tanggal 2021-05-05. 

Pranala luar

sunting
  1. Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban Diarsipkan 2021-05-05 di Wayback Machine.
  2. Dinas Perhubungan Kabupaten Rembang