Thales Alenia Space

perusahaan Prancis

Thales Alenia Space adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri kendaraaan antariksa asal Prancis.[1] Perusahaan ini terbentuk dari gabungan antara Thales (saham 67%) dan Finmeccanica (33%), bersama dengan Telespazio di bawah naungan Thales Group.[1]

Thales Alenia Space
IndustriAntariksa
Kantor pusatCannes, France
Tokoh kunci
Jean-Loïc Galle, Presiden Direktur dan CEO
2.1 miliar euro (2012)
Karyawan
7,500 (2012)
IndukThales Group & Finmeccanica
Situs webThales Alenia Space

Bidang jasa dan proyek

sunting

Perusahaan ini menangani penyediaan satelit khususnya satelit telekomunikasi, cuaca, militer, dan keperluan penelitian alam.[1] Keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan ini pada tahun 2012 adalah 2.1 miliar Euro dan jumlah pegawai pada tahun 2012 adalah 7,500 orang dari 10 perusahaan sebaran di Prancis, Italia, Spanyol, Belgia, Jerman, dan Inggris.[1] Beberapa proyek yang pernah dilakukan oleh Thales di antaranya adalah proyek lingkungan Copernicus (dikenal juga dengan GMES/Global Monitoring for Environment and Security), navigasi satelit untuk EGNOS dan Galileo,dan militer yaitu COSMO-SkyMed, Syracuse, Sicral 1 dan 2.[2]

Pembuatan satelit Telkom

sunting

PT Telkom Indonesia juga menggunakan jasa Thales Alenia Space untuk pembuatan satelit terbaru mereka, Telkom-3S yang rencananya akan diluncurkan pada tahun 2016.[3] Satelit tersebut diperkirakan akan membawa beban transponder pita C sebanyak 24, delapan pita C tambahan dan 10 pita Ku dan akan diletakkan di posisi yang sama dengan satelit PT Telkom yang sebelumnya, Telkom-2.[3] Dana untuk kerjasama ini bernilai 199,7 juta dolar.[3]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d (Indonesia) Finnmeccanica. "Thales Alenia Space : Profile". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-25. Diakses tanggal 2015-01-19. 
  2. ^ (Indonesia) UK Space. "Thales Alenia Space: United Kingdom". 
  3. ^ a b c "Thales Alenia Space to Build Telkom-3S for Indonesia Operator". Space News.