Titik balik matahari musim panas

fenomena astronomis
Tanggal dan waktu WU (UTC ±0)
ekuinoks dan titik balik matahari di Bumi[1][2]
peristiwa ekuinoks titik balik ekuinoks titik balik
bulan Maret[3] Juni[4] September[5] Desember[6]
tahun tanggal waktu tanggal waktu tanggal waktu tanggal waktu
2019 20 21:58 21 15:54 23 07:50 22 04:19
2020 20 03:50 20 21:43 22 13:31 21 10:03
2021 20 09:37 21 03:32 22 19:21 21 15:59
2022 20 15:33 21 09:14 23 01:04 21 21:48
2023 20 21:25 21 14:58 23 06:50 22 03:28
2024 20 03:07 20 20:51 22 12:44 21 09:20
2025 20 09:02 21 02:42 22 18:20 21 15:03
2026 20 14:46 21 08:25 23 00:06 21 20:50
2027 20 20:25 21 14:11 23 06:02 22 02:43
2028 20 02:17 20 20:02 22 11:45 21 08:20
2029 20 08:01 21 01:48 22 17:37 21 14:14

Titik balik matahari musim panas merupakan sebuah fenomena yang terjadi pada saat kutub utara bumi miring ke arah matahari sedangkan kutub selatan menjauhi matahari. Di bagian utara akan mengalami musim panas, sedangkan bagian selatan akan mengalami musim dingin. Pada saat terjadinya fenomena ini, bumi memiliki kemiringan sampai 23,7 derajat.

Istilah ini dikenal karena keberadaan Matahari di titik paling utara menandai berlangsungnya siang yang panjang di belahan Utara atau malam terpendek sepanjang tahun. Pada saat itu, Matahari tidak akan terbit tepat di timur tetapi agak lebih ke utara dari arah timur dan akan terbenam juga lebih ke utara dari arah barat. Tapi bagi masyarakat belahan Selatan, keberadaan Matahari di atas khatulistiwa merupakan titik balik musim dingin yang menandai peralihan musim gugur ke musim dingin dan mereka akan mengalami hari terpanjang sepanjang tahun.

Di saat fenomena ini terjadi, kutub utara tidak akan mengalami matahari tenggelam, sedangkan kutub selatan tidak akan mengalami matahari terbit.

Perayaan sunting

Referensi sunting

Pranala luar sunting