Tondano Selatan, Minahasa

kecamatan di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara


Tondano Selatan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Indonesia. Kecamatan ini terletak di bagian tengah Kabupaten Minahasa, dengan ibu kotanya Tondano. Kampus Universitas Negeri Manado (UNIMA) terletak di Kelurahan Tounsaru.

Tondano Selatan
Peta lokasi Kecamatan Tondano Selatan
Peta lokasi Kecamatan Tondano Selatan
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Utara
KabupatenMinahasa
Populasi
 • Total16,486 jiwa
Kode Kemendagri71.02.18 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS7102191 Edit nilai pada Wikidata
Desa/kelurahan8
Peta
PetaKoordinat: 1°16′41.88205″N 124°52′40.23858″E / 1.2783005694°N 124.8778440500°E / 1.2783005694; 124.8778440500

Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2023, penduduk kecamatan Tondano Selatan sangat beragam dalam agama yang dianut. Adapun persentasi penduduk Kecamatan Tondano Selatan berdasarkan agama yang dianut ialah, yang memeluk agama Kristen sebanyak 98,88% dimana Protestan 82,16% dan Katolik 16,72%, kemudian sebagian lainnya beragama Islam yakni 1,12%. Sementara untuk rumah ibadah 35 Gereja.

Batas wilayah

sunting

Berikut merupakan batas wilayah Kecamatan Kecamatan Tondano Selatan:

Utara Kecamatan Tondano Barat
Timur Danau Tondano
Selatan Kecamatan Remboken
Barat Kota Tomohon

Pembagian wilayah

sunting

Kecamatan Tondano Selatan dibagi ke dalam 8 kelurahan, yaitu:

  1. Koya
  2. Maesa Unima
  3. Peleloan
  4. Tataaran I
  5. Tataaran II
  6. Tataaran Patar
  7. Tounsaru
  8. Urongo

Topografi

sunting

Tanah di Kecamatan Tondano Selatan berjenis latosol dan aluvial dengan pH 5 – 7,5.[butuh rujukan] Wilayah Kecamatan Tondano Selatan memiliki ketinggiaan yang berbeda-beda dalam satuan meter di atas permukaan laut (mdpl). Sebesar 20,2% berada di ketinggian antara 0–100 mdpl. Wilayah yang berada pada ketinggian 101–500 mdpl sebesar 27,2%. Lalu sebesar 26,7% berada pada ketinggian 501–1000 mdpl. Sementara 25,9% lainnya berada di ketinggian 1.001 mdpl ke atas.[1] Topografi wilayah kecamatan ini umumnya bersifat datar sampai dengan landai.

Perekonomian

sunting

Pertanian

sunting

Sekitar 2.000 hektare tanah di Kecamatan Tondano Selatan digunakan sebagai lahan pertanian yang ditanami padi, jagung, kacang-kacangan, sayur-mayur, dan cengkih. Sisa tanahnya digunakan sebagai pemukiman.

Pertambangan

sunting

Di Kelurahan Tataaran terdapat batu-batuan obsidian dengan potensi jutaan meter kubik. Batu-batuan ini berguna untuk bahan bangunan dan pemrosesan bahan baku kaca. Lahan ini adalah hak milik masyarakat yang pengelolaannya diusahakan sendiri oleh masyarakat untuk kebutuhan lokal.

Perikanan

sunting

Danau Tondano yang terdapat di kecamatan ini memberikan peluang budidaya ikan air tawar bagi penduduk kecamatan ini. Pada umumnya usaha perikanan ini diusahakan secara perorangan dengan skala usaha kecil.

Pariwisata

sunting

Kecamatan Tondano Selatan mempunyai potensi yang besar dalam mengembangkan pariwisata, khususnya karena kehadiran Danau Tondano di Kelurahan Urongo dan Paleloan]]. Namun di pihak lain debit air Danau Tondano semakin menyusut dan karenanya diperlukan tindakan mendesak untuk mengatasi proses pendangkalan Danau ini.

Di Kelurahan Tataaran Patar terdapat potensi pariwisata berupa air panas alam yang mengandung belerang. Pengelolaannya ditangani oleh pemerintah desa dan masyarakat setempat dengan skala mikro dan kecil.

Investasi

sunting

Kecamatan Tondano Selatan memberikan sejumlah peluang investasi berupa pembangunan saluran air bersih, pasar tradisional dan pasar modern.

Galeri

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Koordinator Statistik Kecamatan Tondano Selatan (September 2020). Kecamatan Tondano Selatan dalam Angka 2020. Minahasa: BPS Kabupaten Minahasa. hlm. 4. ISBN 978-602-5664-71-7.