Tres Taberne (bahasa Latin: Tres Tabernae; bahasa Yunani: Τρεῖς Ταβέρναι, Treis Tabernai; bahasa Italia: Tre Taverne; bahasa Inggris: Three Taverns; "Tiga Kedai") adalah sebuah tempat di jalur kuno "Jalan Appia" ("Jalan Apius"; Via Appia), sekitar 50 km di sebelah tenggara Roma. Seperti tersirat dalam namanya tempat itu dirancang sebagai tempat perhentian (mutatio) orang-orang yang bepergian dari atau ke Roma. Terletak 11 mil dari Porta Capena pada Via Appia, di lokasi yang pada zaman modern disebut Frattocchie.[1] Berjarak 10 mil dari Porta S. Sebastiano dan 11 mil dari Porta S. Giovanni pada Via Appia Nova, atau 9 mil Inggris 326 yard dari Porta Appia.[1] Di sini empat jalan dari Roma, Tusculum, Alba Longa, dan Antium bertemu dan berlanjut ke selatan sebagai satu jalur.[1]

Sejarah

sunting

Tres Taberne asalnya stasiun pos di Jalan Appia (Via Appia), yang dibangun pada pada tahun 312 SM oleh Appius Claudius Caecus.[2]

Forbes menulis bahwa "Tres Tabernae pertama-tama merupakan mansio atau mutatio, yaitu tempat perhentian untuk perjalanan berantai, dari Roma, atau yang terakhir dalam perjalanan ke kota itu. Pada titik ini tiga jalan menyambung ke Via Appia, yang dari Tusculum, dari Alba Longa, dan dari Antium (sekarang: Anzio); jadi tentu di sini perlu tempat perhentian, yang mengambil namanya dari tiga toko di sana, toko barang umum, toko pandai besi, dan toko untuk penyegaran...Tres Taberne diterjemahkan sebagai "Tiga Kedai", tapi lebih cocok diartikan 'tiga toko'".[2]

Nama tempat ini secara eksplisit disebut oleh Cicero (106-43 SM) dalam surat-menyuratnya dengan sahabatnya, Atticus.[3] Cicero menulis kepada Atticus dalam perjalanan dari Tres Taberne ke Formiae: "Aku keluar dari Jalan Antian masuk ke Jalan Appia di Tres Tabernae, pada Festival Ceres. Ketika Curio saya, datang dari Roma, menemuiku, pada tempat yang sama datanglah pelayanmu dengan surat darimu [dari Tusculum]. Ditulis pada jam ke-10 (jam 4 sore) 12 April" tahun 58 SM (ii, 10).[1] Ketika melanjutkan perjalanannya, ia menulis lagi ke Atticus: "Dari Appii Forum jam ke-4 (jam 10 malam). Aku telah menulis sesaat sebelumnya dari Tres Tabernae" (ii, 11).[1] Jadi, rupanya perjalanan dari Tres Taberne ke Forum Apius (sekitar 20 km) ditempuhnya dalam waktu 6 jam (mungkin termasuk berhenti untuk beristirahat).[1] Cicero sangat mengenal tempat-tempat itu, karena merupakan lokasi pembunuhan Clodius.[1] Selain itu juga ada catatan kuno lain: "Severus ditahan sebagai tahanan di villa negara pada mil ke-13 pada Jalan Appia, di mana ia dicekik sampai mati, dan kemudian kebawa kembali ke mil ke-8 [dari Porta Appia] dan dikuburkan di makam Gallienus" ("Excerpta Valesiana", iv. 10);[1] "Severus dibunuh dekat Tres Taberne di Roma oleh Maximianus; dan mayatnya ditempatkan di pekuburan Gallienus, yang berjarak 9 mil dari kota [Porta Capena] pada Jalan Appia" (Aurelius Victor, "Ep." XL. 3).[1]

Sekitar abad ke-3 M, daerah itu diserang oleh rawa-rawa, dan penduduk di kota terdekat, Ulubrae, kemungkinan pindah ke Tres Tabernae, yang bertumbuh menjadi penting dan menjadi suatu takhta episkopal Kristen dengan sebuah katedral Palaeo-Kristen yang didedikasikan untuk St. Paulus.[4] Pada tahun 307, kaisar Flavius Severus dibunuh (atau dipaksa untuk bunuh diri) oleh Heraclius di sini, atas perintah kaisar-kaisar lain, Maximianus dan Maxentius. Invasi orang barbar di Italia menyebabkan ekspansi lebih lanjut dari rawa-rawa, dan Tres Taberne menurun popularitasnya sehingga pada tahun 592, Paus Gregorius I menggabungkannya dengan keuskupan Velletri. Kemudian pada puncak Abad Pertengahan, Tres Tabernae dirusak beberapa kali oleh kelompok Saracen, sampai itu benar-benar dihancurkan pada tahun 868.

Catatan Alkitab

sunting

Waktu rasul Paulus dengan rombongannya pada tahun 60 M sedang dalam perjalanan dari Putioli ke Roma, orang-orang Kristen Roma ke luar dari kota dan menyongsong dia di tempat ini dan Forum Apius (Kisah Para Rasul 28:15).[3]

Saudara-saudara yang di sana telah mendengar tentang hal ihwal kami dan mereka datang menjumpai kami sampai ke Forum Apius dan Tres Taberne. Ketika Paulus melihat mereka, ia mengucap syukur kepada Allah lalu kuatlah hatinya.[5]

Identifikasi

sunting

Encyclopædia Britannica edisi tahun 1911 edisi mengidentifikasi tempat itu sebagai "sebuah desa kuno di Latium, Italia, stasiun pos di Via Appia, pada titik di mana jalan utama dilintasi oleh sebuah cabang dari Antium. Oleh sejumlah orang ditetapkan pada titik sekitar 5 km sebelah tenggara desa modern Cisterna di Latina sebelum Via Appia memasuki Rawa-rawa Pontus (Pontine), pada titik di mana jalan modern ke Ninfa dan Norba menyimpang ke timur laut, di mana beberapa reruntuhan masih ada (Grotte di Nottola), 53 km dari Roma.[6] Yang lain percaya sebenarnya Cisterna itu sendiri lokasinya, sekitar 30 mil dari Roma, di mana cabang jalan dari Antium melalui Satricum benar-benar bergabung dengan Via Appia, atau Sermoneta, 23 mil dari Roma.[1] Namun, penggalian, yang dilakukan di km 58.1 Via Appia Nuova antara tahun 1993 dan 2001 mengungkapkan tempat-tempat permandian dan beberapa bangunan di sana.

Posisi Tres Tabernae juga ditampilkan pada sebuah lokasi di selatan Roma dalam Tabula Peutingeriana,[7] suatu dokumen yang sekarang di Vienna Library dan diketahui sebagai pemalsuan dari abad pertengahan.[1]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f g h i j k Forbes, S. Russell. Rambles in Rome: an archæological and historical guide to the museums, galleries, villas, churches, and antiquities of Rome and the Campagna. 1887. Hlm. 299.
  2. ^ a b Forbes's Footsteps of St. Paul, Hlm. 20
  3. ^ a b Kamus Alkitab: Tres Taberne
  4. ^ "S. Paolo alle Tre Taverne". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-04. Diakses tanggal 2018-04-25. 
  5. ^ Kisah Para Rasul 28:15 (TB)
  6. ^ Chisholm 1911.
  7. ^ Chronology; hs-augsburg.de online;

Pustaka

sunting
Artikel ini menggunakan sebagian teks dari Kamus Alkitab Easton, sebuah buku ranah publik, aslinya diterbitkan pada 1897.