Vale (perusahaan)
Vale S.A. merupakan sebuah perusahaan multinasional yang menghasilkan berbagai produk pertambangan. Didirikan pada tahun 1942. Berbasis di Rio de Janeiro. Perusahaan ini mempekerjakan lebih dari 100.000 pegawainya pada tahun 2022.
Sociedade Anônima | |
Kode emiten | BM&F Bovespa: VALE3, VALE5 NYSE: VALE, VALEP Euronext: VALE3, Templat:Euronext link BMAD: XVALO, Templat:BMAD link SEHK: 6210, Templat:SEHK link |
Industri | Pertambangan |
Didirikan | 1942 |
Kantor pusat | , |
Wilayah operasi | Dunia |
Tokoh kunci | Murilo Ferreira, (CEO) Fabio Barbosa, (CFO) |
Produk | Nikel, besi, tembaga, batubara, pupuk |
Pendapatan | AS$ 46,4 miliar (2012)[1] |
AS$ 4,7 miliar (2012) | |
Karyawan | 85.305[2][3][4] |
Anak usaha | Vale Fertilizantes Vale Canada |
Situs web | Vale.com |
Di Indonesia, Vale memiliki dua industri yang berada di Sorowako Sulawesi Selatan, dan Hu'u, Nusa Tenggara Barat.
PT. Vale Indonesia dulunya bernama International Nickel Indonesia (INCO) yang berdiri pada tahun 1968. Hasil tambang di perusahaan ini seperti nikel, besi, tembaga dan batubara. Industri pengolahan nikel terintegrasi milik Vale ini beroperasi di Blok Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.
Selain itu, Kini VALE S.A juga bekerjasama dengan ANTAM dalam melakukan proyek Eksplorasi mineral (emas, tembaga dan turunannya) dan geothermal di daerah Hu’u, Dompu, NTB dengan nama perusahaan PT. Sumbawa Timur Mining (STM). Pada tanggal 19 Februari 2020, Perusahaan telah mengumumkan temuan potensi sumber daya mineral Tembaga-Emas Onto, sebuah temuan kelas dunia yang berpotensi menempatkan Perusahaan sebagai salah satu produsen tembaga terkemuka di Indonesia.
Posisi strategis potensi sumber daya mineral Onto dan Proyek Hu’u bagi industri pertambangan di Indonesia baru-baru ini juga diakui dengan penghargaan yang diterima STM sebagai Best Exploration Expenditure, Best Discovery dan Best in Class oleh Asosiasi Ahli Geologi Indonesia (IAGI) dalam acara IAGI Awards 2020.