Wilayah Kalapani
Wilayah Kalapani adalah wilayah di bawah pemerintahan India sebagai bagian dari distrik Pithoragarh di Divisi Kumaon negara bagian Uttarakhand,[1] tetapi juga diklaim oleh Nepal sejak tahun 1997.[2][3] Menurut klaim Nepal, wilayah tersebut terletak di distrik Darchula, Provinsi Sudurpashchim.[4] Wilayahnya merupakan bagian dari cekungan Sungai Kalapani, salah satu hulu Sungai Kali di pegunungan Himalaya pada ketinggian 3.600–5.200 meter. Lembah Kalapani, dengan Jalur Lipulekh di puncaknya, membentuk rute India menuju Kailash – Manasarovar, sebuah situs ziarah kuno. Ini juga merupakan jalur perdagangan tradisional ke Tibet untuk Bhotiya di Kumaon dan lembah Tinkar di Nepal.[5][6]
Sungai Kali menjadi batas antara India dan Nepal di wilayah ini. Namun India menyatakan bahwa hulu sungai tidak termasuk dalam batas tersebut. Di sini perbatasannya membentang di sepanjang daerah aliran sungai.[7] Ini adalah posisi yang berasal dari India Britania Raya c. 1865.[8][9] Nepal memiliki jalur lain, Jalur Tinkar (atau "Tinkar Lipu"), dekat dengan wilayah tersebut. Setelah India menutup Jalur Lipulekh setelah Perang Tiongkok-India tahun 1962, sebagian besar perdagangan Bhotiya biasanya melewati Jalur Tinkar.[10] Protes warga Nepal mengenai wilayah Kalapani dimulai pada tahun 1997, setelah India dan Tiongkok setuju untuk membuka kembali jalur Lipulekh.[11][12] Sejak saat itu, peta Nepal menunjukkan wilayah hingga sungai Kalapani, berukuran 35 kilometer persegi,[7][13] sebagai bagian dari Distrik Darchula di Nepal.
Pada tanggal 20 Mei 2020, Nepal merilis peta baru wilayahnya yang memperluas klaimnya seluas 335 kilometer persegi hingga sungai Kuthi Yankti, termasuk Kalapani, Lipulekh, dan Limpiyadhura.[14][15] Laporan tersebut tidak menjelaskan mengapa klaim baru muncul.[16] Menurut The Kathmandu Post, penduduk Kalapani, Lipulekh dan Limpiyadhura, yang diklaim India selama beberapa dekade, tidak dihitung setelah sensus Nepal tahun 1961.[17] Laporan terbaru pada sensus Nepal tahun 2021 tidak memasukkan data desa Kuti, Gunji dan Nabi di wilayah Kalapani,[18] yang dimasukkan dalam laporan sensus awal yang dirilis pada Januari 2022.[19]
Referensi
sunting- ^ K. C. Sharad, Kalapani's new 'line of control', Nepali Times, 10 September 2004, p. 6
- ^ It's ours, The Economist, 2 July 1998.
- ^ Ramananda Sengupta, Akhilesh Upadhyay, In Dark Waters, Outlook, 20 July 1998.
- ^ Shukla, Srijan (11 November 2019). "Why Kalapani is a bone of contention between India and Nepal". ThePrint.
- ^ Chatterjee, The Bhotias of Uttarakhand (1976), hlm. 4–5.
- ^ Manzardo, Dahal & Rai, The Byanshi (1976), hlm. 85.
- ^ a b Gupta, The Context of New-Nepal (2009)
- ^ Manandhar & Koirala, Nepal-India Boundary Issue (2001), hlm. 3–4: "The map 'District Almora' published by the Survey of India [during 1865–1869] for the first time shifted the boundary further east beyond even the Lipu Khola (Map-5). The new boundary moving away from Lipu Khola follows the southern divide of Pankhagadh Khola and then moves north along the ridge."
- ^ Atkinson, Himalayan Gazetteer, Vol. 3, Part 2 (1981), hlm. 381–382 and Walton, Almora District Gazetteer (1911), hlm. 253: "The drainage area of the Kalapani lies wholly within British territory, but a short way below the springs the Kali forms the boundary with Nepal." (Emphasis added)
- ^ Schrader, Trading Patterns in the Nepal Himalayas (1988), hlm. 99: "Lipu La, however, was closed in 1962, due to the strained Sino-Indian relations. Today remaining trade moves via Tinkar La."
- ^ Rose, Leo E. (January–February 1999), "Nepal and Bhutan in 1998: Two Himalayan Kingdoms", Asian Survey, 39 (1): 155–162, doi:10.2307/2645605, JSTOR 2645605
- ^ Harsh Mahaseth, Nepal: The Different Interpretations of Crime, National Academy of Legal Studies and Research University, 10 March 2017, via Social Science Research Network.
- ^ Tinkar Diarsipkan 24 May 2020 di Wayback Machine., Survey of Nepal, 1996.
- ^ "Dialogue of the deaf". kathmandupost.com. 21 May 2020. Diakses tanggal 25 May 2020.
- ^ "Nepal launches new map including Lipulekh, Kalapani amid border dispute with India". indiatoday.in. 20 May 2020. Diakses tanggal 21 May 2020.
- ^ Sugam Pokharel, Nepal issues a new map claiming contested territories with India as its own, CNN, 21 May 2020.
- ^ "Central Bureau of Statistics estimates 750 people living in the Kalapani area". kathmandupost.com (dalam bahasa English). 26 January 2022. Diakses tanggal 31 January 2022.
- ^ "No Kalapani villages in final Nepal census".
- ^ "Nepal 'census' in Lipulekh, Kalapani, Limpiyadhura".
