Stasiun Yokohama
Stasiun Yokohama (横浜駅, Yokohama-eki) (横浜駅 Yokohama-eki) adalah sebuah stasiun transit utama di Nishi-ku, Yokohama, Jepang. Stasiun ini merupakan stasiun tersibuk di Prefektur Kanagawa dan yang kelima tersibuk di dunia pada tahun 2013,[1] melayani 760 juta penumpang dalam setahun.
         Stasiun Yokohama 横浜駅 | |
|---|---|
 Stasiun Yokohama dilihat dari udara, Oktober 2005 | |
| Lokasi |
|
| Operator | |
| Layanan | terminal Bus |
| Sejarah | |
| Dibuka | 1872 |
.svg){kind=logo}
Jalur
suntingStasiun Yokohama melayani jalur sebagai berikut:
- East Japan Railway Company (JR East)
- Jalur Tokaido
- Jalur Yokosuka
- Jalur Yokohama
- Jalur Shōnan-Shinjuku
- Jalur Keihin-Tohoku
- Jalur Negishi
- Keikyu
- Jalur Utama Keikyu
- Kereta Api Sagami (Sotetsu)
- Jalur Utama Kereta Api Sagami
- Tokyu Corporation
- Jalur Tokyu Toyoko
- Kereta Api Yokohama Minatomirai
- Jalur Minatomirai
- Yokohama Municipal Subway
- Jalur Biru (B20)
(Tokaido Shinkansen milik JR Central berhenti di Stasiun Shin-Yokohama, bukan Stasiun Yokohama.)
Sejarah
suntingStasiun pertama
suntingPada 7 Mei 1872 (12 Juni pada kalender Gregorius), Stasiun Yokohama (stasiun awal, sekarang menjadi Stasiun Sakuragichō) dibuka sebagai salah satu stasiun kereta api pertama di Jepang.
Pada 11 Juli 1887, jalur kereta api diperpanjang dari Yokohama hingga Stasiun Kozu. Kereta cepat antara Stasiun Shimbashi dan Stasiun Kozu harus melakukan langsir di Stasiun Yokohama. Pada 1 Agustus 1898, sebuah jalur yang tidak melewati Stasiun Yokohama dibuka untuk menghindari langsir. Kereta cepat akan berhenti di Stasiun Kanagawa atau Stasiun Hodogaya bukan Stasiun Yokohama, dan kereta ulang alik yang menghubungkan Yokohama dan Hodogaya dijalankan hingga Stasiun Hiranuma dibuka di dekat Stasiun Hiranumabashi sekarang pada 10 Oktober 1901.[2] Stasiun Hiranuma tidak memiliki penghubung dengan transportasi umum lainnya, sehingga sebagian besar penumpang dari kota tetap menggunakan kereta yang berhenti di Stasiun Yokohama.[3]
Stasiun kedua
sunting
Pada 15 Agustus 1915, Stasiun Yokohama kedua dibuka di dekat Stasiun Takashimachō saat ini untuk memungkinkan kereta dari Jalur Utama Tōkaidō masuk ke Stasiun Yokohama. Stasiun Yokohama sebelumnya diganti namanya menjadi Stasiun Sakuragichō. JR East menggunakan tanggal pembukaan ini untuk pembukaan Stasiun Yokohama yang sekarang.[4] Terminus dari Jalur Keihin (saat ini Jalur Keihin-Tohoku) yang berada di Takashimachō sejak tahun 1914 digabungkan dengan stasiun baru tersebut. Jalur kereta listrik yang dioperasikan pemerintah kemudian diperpanjang hingga Sakuragichō.
Pada 1 September 1923, stasiun ini habis terbakar akibat gempa bumi besar Kantō 1923. Enam hari kemudian, stasiun dibuka kembali dengan bagunan sementara. Pemerintah kota Yokohama dan Menteri Perkeretaapian pada Februari 1924 setuju untuk memindahkan lokasi.[5]
Pada 18 Mei 1928, Kereta Api Tokyo Yokohama (sekarang Jalur Tokyu Toyoko) diperpanjang dari terminus sebelumnya di Stasiun Kanagawa dan terhubung ke stasiun baru ini. Perpanjangan jalur ini melintasi tempat pembangunan Stasiun Yokohama baru oleh pemerintah.[6]
Stasiun Ketiga
sunting
.jpg)
Pada 15 Oktober 1928, Stasiun Yokohama ketiga (sekarang) dibuka di sisi utara stasiun kedua. Jalur Utama Tokaido juga dipindahkan juga ke rute saat, yang merupakan jalan pintas dari rute 1898. Kereta api pemerintah dan Jalur Toyoko berbagi stasiun sejak awal.[7] Pada 5 Februari 1930, Kereta Listrik Keihin (sekarang Jalur Utama Keikyu) dihubungkan dengan stasiun tersebut. Pada 27 Desember 1933, Kereta Api Jinchū (sekarang Jalur Utama Sotetsu) dihubungkan dengan stasiun tersebut. Pada 9 Desember, pintu masuk bawah tanah utara dibuka. Pada 1 Desember 1965, sistem reservasi online MARS diperkenalkan di stasiun. Pada 4 September 1976, Kereta Bawah Tanah Jalur Yokohama Jalur No.3 dihubungkan dengan Stasiun Yokohama. Pada 7 November 1980, bangunan timur stasiun yang baru dibangun dan pintu masuk timur barat dibuka. Pada 31 Januari 2004, rel bawah tanah Jalur Tokyo Toyoku dibuka kembali dan pada 1 Februari 2004, jalur Minatomirai dibuka.
Masa depan
suntingPada 26 Agustus 2010, JR East mengumumkan rencana pembangunan bangunan stasiun baru untuk menggantikan Pintu Barat saat ini, dengan nama sementara Bangunan Stasiun Barat Stasiun Yokohama (横浜駅 西口駅ビル, Yokohama-eki Nishiguchi-eki biru).[8] Direncanakan bangunan ini dibuka pada tahun 2020 sebelum pelaksanaan Olimpiade Musim Panas Tokyo 2020, yang akan meliputi bangunan ritel dan perkantoran 26 lantai, menara depan stasiun (駅前棟, Ekimae-tō), di tempat pintu masuk barat saat ini, dan bangunan sembilan lantai di sisi timur laut, menara Tsuruya-cho (鶴屋町棟, Tsuruyamachi-tō), yang meliputi tempat parkir dan fasilitas untuk anak-anak..[9]
Statistik penumpang
suntingPada tahun fiskal 2013, stasiun JR East ini digunakan untuk keberangkatan 406,594 penumpang setiap hari, membuatnya menjadi stasiun JR East tersibuk di prefektur Kanagawa dan keempat di seluruh jaringan JR East.[10]
Jumlah perubahan penumpang dapat dilihat di tabel di bawah ini.
| Tahun Fiskal |
Rata-rata harian |
|---|---|
| 2000 | 385,023[11] |
| 2005 | 384,594[12] |
| 2010 | 398,052[13] |
| 2011 | 394,900[14] |
| 2012 | 400,655[15] |
| 2013 | 406,594 |
Lihat juga
suntingReferensi
sunting- ^ "The 51 Busiest Train Stations in the World". Rocketnews24.com. Diakses tanggal 23 December 2013.
- ^ Ishino, Tetsu; et al., ed. (1998). 停車場変遷大事典 国鉄・JR編 [Station Transition Directory - JNR/JR] (dalam bahasa Jepang). II. Tokyo: JTB Corporation. hlm. 13. ISBN 4533029809.CS1 maint: Extra text: authors list (link)
- ^ 「地図」で探る横浜の鉄道 [Explore Railways in Yokohama with Maps] (dalam bahasa Japanese). Museum of Yokohama Urban History. 2011. hlm. 20. ISBN 978-4-9905683-0-6.
- ^ "JR東日本：各駅情報(横浜駅)" (dalam bahasa Japanese). Diakses tanggal August 16, 2013.
- ^ 「地図」で探る横浜の鉄道 [Explore Railways in Yokohama with Maps] (dalam bahasa Japanese). Museum of Yokohama Urban History. 2011. hlm. 64. ISBN 978-4-9905683-0-6.
- ^ Yamada, Akira. 横浜・川崎の鉄道 [Railways of Yokohama and Kawasaki]. The Railway Pictorial (dalam bahasa Japanese). Denkisha Kenkyūkai Tetsudōtosho Kankōkai. 875 (May 2013): 14.
- ^ Tōkyō Kyūkō Dentetsu, ed. (1943). 東京横浜電鉄沿革史 [History of Tokyo Yokohama Electric Railway] (dalam bahasa Japanese). hlm. 533.
- ^ "Commencement of Environmental Impact Assessment Procedures for the Yokohama Station West Exit Station Building Plan (Tentative Name)". East Japan Railway Company.
- ^ "Yokohama Station West Exit Building Plan (Tentative Name)" (PDF). East Japan Railway Company. Diakses tanggal 27 September 2015.
- ^ 各駅の乗車人員 (2013年度) [Station passenger figures (Fiscal 2013)] (dalam bahasa Japanese). Japan: East Japan Railway Company. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2001-05-06. Diakses tanggal 31 August 2014.
- ^ 各駅の乗車人員 (2000年度) [Station passenger figures (Fiscal 2000)] (dalam bahasa Japanese). Japan: East Japan Railway Company. Diakses tanggal 19 October 2013.
- ^ 各駅の乗車人員 (2005年度) [Station passenger figures (Fiscal 2005)] (dalam bahasa Japanese). Japan: East Japan Railway Company. Diakses tanggal 19 October 2013.
- ^ 各駅の乗車人員 (2010年度) [Station passenger figures (Fiscal 2010)] (dalam bahasa Japanese). Japan: East Japan Railway Company. Diakses tanggal 19 October 2013.
- ^ 各駅の乗車人員 (2011年度) [Station passenger figures (Fiscal 2011)] (dalam bahasa Japanese). Japan: East Japan Railway Company. Diakses tanggal 19 October 2013.
- ^ 各駅の乗車人員 （2012年度） [Station passenger figures (Fiscal 2012)] (dalam bahasa Japanese). Japan: East Japan Railway Company. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-07. Diakses tanggal 31 August 2014.
Pranala luar
sunting- Informasi Stasiun JR-East Yokohama Diarsipkan 2017-04-26 di Wayback Machine.
- Informasi Bus dan Kereta Api Keikyu Diarsipkan 2017-04-26 di Wayback Machine.
- Informasi Kereta Api Tokyu Diarsipkan 2017-06-07 di Wayback Machine.
- Informasi Kereta Api Yokohama Minatomirai
- Peta Stasiun Yokohama Jalur Sōtetsu
- Transportation Bureau, City of Yokohama (Municipal Subway and Bus) Diarsipkan 2011-02-17 di Wayback Machine.