Kim Alcheon: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 14 November 2010 19.07 sunting Adesio2010 (bicara \| kontrib) Peninjau 26.093 suntingan ←Membuat halaman berisi ' '''Kim Alcheon''' (fl. 636-654) merupakan seorang anggota keluarga kerajaan Silla. Ia menjadi Hwarang pada usia muda dan merupakan seorang Jenderal y...'		Revisi terkini sejak 23 Januari 2017 13.24 sunting balikkan HsfBot (bicara \| kontrib) Bot 1.172.581 suntingan k Bot: Perubahan kosmetika
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: '''Kim Alcheon''' ([[Floruit\|fl.]] 636-654) merupakan seorang anggota keluarga kerajaan [[Silla]]. Ia menjadi [[Hwarang]] pada usia muda dan merupakan seorang Jenderal yang terkenal. ▼ ▲'''Kim Alcheon''' ([[Floruit\|fl.]] 636-654) merupakan seorang anggota keluarga kerajaan [[Silla]]. Ia menjadi [[Hwarang]] pada usia muda dan merupakan seorang Jenderal yang terkenal. {{Infobox Korean name Baris 12 ⟶ 11: Alcheon mendukung [[Ratu Seondeok dari Silla\|Puteri Deokman]] di dalam politik dan ketika ia mewarisi tahta setelah kematian ayahnya, Raja [[Jinpyeong dari Silla]]. Ketika Puteri Deokman menjadi [[Ratu Seondeok dari Silla]], Alcheon menjadi kepala penjaga istana kerajaan dan juga merupakan pengawal pribadi Seondeok. Ia merupakan seorang jenderal yang terkenal di dalam era Seondeok. DiPada tahun 636, ia mematuhi perintah ratu dan berbaris ke Yeoguen-gok (女根谷) dan kemudian memukul mundur pasukan Baekje. DiPada tahun 638, pasukan Gogurye menyerang Kastil Chiljung (yang sekarang [[Paju]]). Alcheon memimpin pasukannya menang atas pasukan Goguryo. Di tahun 647, Alcheon dipromosikan ke [[Sangdaedeung]] di dalam masa pemerintahan [[Jindeok dari Silla\|Ratu Jindeok]]. Jindeok menjadi pewaris tahta setelah kematian Seondeok. ▼ ▲DiPada tahun 647, Alcheon dipromosikan ke [[Sangdaedeung]] di dalam masa pemerintahan [[Jindeok dari Silla\|Ratu Jindeok]]. Jindeok menjadi pewaris tahta setelah kematian Seondeok. Di tahun 654, [[Ratu Jindeok dari Silla]] wafat tanpa keturunan, Alcheon menjadi orang kesayangan untuk menjadi pewaris tahta Kerajaan Silla. Namun, Alcheon menolak tahta tersebut dan bersama dengan [[Kim Yushin]] mendukung [[Muyeol dari Silla\|Kim Chunchu]]. Sebagai hasilnya, Kim Chunchu naik keatas tahta.▼ ▲DiPada tahun 654, [[Ratu [[Jindeok dari Silla]] wafat tanpa keturunan, Alcheon menjadi orang kesayangan untuk menjadi pewaris tahta Kerajaan Silla. Namun, Alcheon menolak tahta tersebut dan bersama dengan [[Kim Yushin]] mendukung [[Muyeol dari Silla\|Kim Chunchu]]. Sebagai hasilnya, Kim Chunchu naik keatas tahta. ==Reference==▼ ^ Il-yeon: Samguk Yusa: Legends and History of the Three Kingdoms of Ancient Korea, translated by Tae-Hung Ha and Grafton K. Mintz. Book One, page 64. Silk Pagoda (2006). ISBN 1596543485▼ ▲== Reference == ~~[[Category:Tokoh Korea]]~~ ▲ ^ Il-yeon: Samguk Yusa: Legends and History of the Three Kingdoms of Ancient Korea, translated by Tae-Hung Ha and Grafton K. Mintz. Book One, page 64. Silk Pagoda (2006). ISBN ~~1596543485~~1-59654-348-5 [[Category:Bangsawan Korea]]▼ [[koKategori:알천Tokoh Korea]] ▲[[~~Category~~Kategori:Bangsawan Korea]]