Antonie Aris van de Loosdrecht: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k clean up |
||
Baris 13:
== Pekerjaan di Tana Toraja<ref name="Terance W. Bigalke">Terance W. Bigalke. 2005. Tana Toraja: A Social History of an Indonesian People. Singapore. p. 76-108</ref> ==
Setelah tiba di [[Batavia]],[[Hindia Belanda]], Antonie Aris Van de Loosdrecht bertemu dengan Dr. [[N. Adriani]] dan konsulat [[Zending]] untuk mendapatkan penjelasan sebagai bekal menuju [[Tana Toraja]].<ref name="J. A. Sarira"/><ref name="Yesaya Todingbua' Manampa'">Yesaya Todingbua' Manampa'. 1983. Injil dan Kebudayaan.Jakarta.hal.173-178
Antonie Aris van de Loosdrecht, Manemblu dan beberapa kuli angkut yang menemaninya menginjakkan kaki di [[Rantepao]], [[Tana Toraja]] untuk pertama kalinya pada tanggal [[10 Nopember 1913]].<ref name="J. A. Sarira"/>
Baris 23:
Di tengah keberhasilan pembangunan sekolah, Antonie Aris van de Loosdrecht segera menghadapi masalah utamanya: persoalan bahasa, tidak adanya literatur untuk mendukung proses belajar mengajar dan tidak adanya tenaga pendidik, guru.<ref name="J. A. Sarira"/><ref name="Yesaya Todingbua' Manampa'"/> Dalam rangka mengatasi masalah tersebut, pada bulan [[Desember]] [[1913]] Antonie Aris van de Loosdrecht berangkat bersama istri dan tiga orang pemuda [[Toraja]] menuju [[Poso]], [[Hindia Belanda]] untuk belajar bahasa [[Toraja]] dari ahli bahasa [[N. Adriani]].<ref name="J. A. Sarira"/>
Di [[Poso]], terciptalah buku yang akan dipakai sebagai bahan bacaan para murid.<ref name="
== Kembali ke Tana Toraja ==
Baris 49:
== Kontribusi ==
Salah satu kontribusi atau sumbangan terbesar Antonie Aris van de Loosdrecht bagi kehidupan orang-orang Toraja adalah rintisannya dalam dunia pendidikan bagi orang Toraja yang nyata melalui pembangunan sekolah-sekolah Zending.<ref name="J. A. Sarira"/><ref name="Th. van den End"/> Selain itu, Antonie Aris van de Loosdrecht juga menjadi orang pertama yang menyediakan bahan bacaan bagi murid-murid dalam [[Bahasa Toraja]].<ref name="
Pekerjaan Antonie Aris van de Loosdrecht yang cukup singkat di Tana Toraja (tiga tahun) merupakan sebuah rintisan terhadap sebuah hasil yang lebih besar di masa depan yakni berdirinya sebuah gereja suku, [[Gereja Toraja]].<ref name="
== Referensi ==
|