Gen reporter: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
k →Berdasarkan tujuan investigasi: clean up |
||
(30 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Reporter gene.png|jmpl|295px|Sebuah gambaran bagaimana gen reporter dapat menjadi suatu marka.]]
'''Gen reporter''' adalah [[gen]] yang digunakan sebagai [[indikator]] untuk membedakan [[organisme]] yang berhasil
Gen reporter memiliki peran dalam berbagai penelitian biologi dan dapat memberikan evaluasi kualitatif maupun kuantitatif dari aktivitas suatu gen <ref name="Anson">Anson DS. 2007. ''Reporter Genes: A Practical Guide''. Totowa: Humana.</ref>
== Sejarah ==
▲'''Gen reporter''' adalah [[gen]] yang digunakan sebagai indikator untuk membedakan [[organisme]] yang berhasil ditransformasi, dapat juga digunakan sebagai indikator keberhasilan [[kloning]].
Penggunaan gen reporter untuk [[sel]] [[mamalia]] pertama kali digunakan pada tahun 1982.<ref name="Makrides"/> Pada penelitian tersebut digunakan [[vektor]] [[plasmid]] yang berisi gen pengkode enzim bakteri β-galaktosidase untuk mempelajari [[regulasi gen]] [[eukariot]].<ref name="Makrides">Makrides SC. 2003. ''Gene Transfer and Expression in Mammalian Cells''. Danver: Elsevier.</ref>
== Syarat ==
Syarat suatu gen
== Klasifikasi ==
Contoh gen reporter adalah ''[[gfp]]'', ''lac''Z, dan ''cat''. Mekanisme kerja dari gen [[lacZ]] adalah menghasilkan [[enzim]] [[β-galaktosidase]], yang akan memecah [[laktosa]] dan [[X-gal]]. Koloni yang memecah X-gal akan berwarna biru, sehingga gen ini dapat digunakan untuk [[''blue-white screening'']].<ref name=Muller & Oehler 2013>[Müller-Hill B, Oehler S. 2013. ''The Lac Operon: A Short History of a Genetic Paradigm''. Berlin : Walter De Gruyter.]</ref> Gen cat mengkodekan enzim [[Chloramphenicol Acetyl Transferase (CAT)]]. Deteksi dapat dilakukan dengan memberikan substrat berupa [[kloramfenikol|chloramphenicol]] yang terikat [[fluorophore]]. Bila koloni tersebut dapat memecah substrat, akan timbul pendaran dari fluorophore yang terlepas.<ref name="Acton">[Acton QA. 2013. ''Luminescent Proteins—Advances in Research and Application''. Atlanta : ScholarlyEditions.]</ref>▼
=== Berdasarkan tujuan investigasi ===
Biasanya akan dibentuk 2 tipe [[konstruksi gen]], yaitu [[fusi gen]] dan [[fusi protein]].<ref name="Makrides"/> Fusi gen adalah penyisipan gen reporter ke sekuens umum yang mengatur ekspresi gen reporter tersebut.<ref name="Makrides"/> Fusi protein berarti penyisipan gen penyandi pada suatu sekuens sehingga dapat dihasilkan [[protein ''chimeric'']] yang berperan sebagai reporter.<ref name="Makrides"/> Kedua tipe konstruksi ini tetap berbasis penyandian gen reporter.<ref name="Makrides"/> Yang membedakan keduanya adalah tipe ekspresi gen yang diukur.<ref name="Makrides"/>
==
▲Contoh gen reporter adalah ''[[gfp]]'', ''lac''Z, dan ''cat''.<ref name="Muller & Oehler 2013">Müller-Hill B, Oehler S. 2013. ''The Lac Operon: A Short History of a Genetic Paradigm''. Berlin: Walter De Gruyter.</ref> Mekanisme kerja dari gen [[lacZ]] adalah menghasilkan [[enzim]] [[β-galaktosidase]], yang akan memecah [[laktosa]] dan [[X-gal]].<ref name="Muller & Oehler 2013" /> Koloni yang memecah X-gal akan berwarna biru, sehingga gen ini dapat digunakan untuk [[
== Aplikasi ==
Salah satu contoh aplikasi gen reporter adalah dalam pembuatan [[plasmid]] [[vektor kloning]] [[pGEM-T]].<ref name="Rampal">Rampal JB. 2007. ''Microarrays''. Totowa: Humana.</ref> Vektor pGEM-T memiliki promotor RNA polymerase T7 dan SP6.<ref name="Rampal"/> Plasmid ini juga memiliki daerah ''[[multiple cloning site]]'' di antara gen penyandi [[peptida α]] dari enzim [[β-galaktosidase]], sehingga dapat dilaksanakan [[seleksi biru putih]] untuk indikator keberhasilan kloning.<ref name="Rampal"/> Pada bagian 3’ ada [[deoksitimidin]] yang membantu ligasi dari produk PCR dengan ujung 3’ [[deoksiadenosin]] yang akan ditambahkan saat amplifikasi dengan [[PCR]] oleh enzim [[Taq DNA polymerase]].<ref name="Rampal"/> Vektor ini digunakan karena dapat memudahkan seleksi sel yang berhasil dikloning atau tidak dengan seleksi biru putih.<ref name="Fayyaz">Fayyaz P. 2008. ''Effects of Salt Stress on Ecophysiological and Molecular Characteristics of Populus Euphratica Oliv., Populus X Canescens (Aiton) Sm. and Arabidopsis Thaliana L''. Gottingen: Cuvillier.</ref>
== Lihat pula ==▼
= Rujukan =
{{Reflist}}
* [[DNA]]
* [[Genetika]]
* [[Genotipe]]
* [[Mutasi]]
[[Kategori:Gen| ]]
|