Teori kurikulum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Teori''' merupakan suatu perangkat pernyataan yang berkaitan satu sama lain, yang disusun sedemikian sehingga memberikan makna yang fungsional terhadap suatu kejadi...'
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor Suntingan seluler lanjutan
 
k top: pembersihan kosmetika dasar, added orphan tag
 
(13 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Orphan|date=Februari 2023}}
'''Teori''' merupakan suatu perangkat pernyataan yang berkaitan satu sama lain, yang disusun sedemikian sehingga memberikan makna yang fungsional terhadap suatu kejadian. Pernyataan dalam teori dirumuskan dalam bentuk definisi deskriptif atau fungsional, suatu konstruksi fungsional, asumsi-asumsi, hipotesis, generalisasi, hukum, atau teorem-teorem<ref>{{Cite book|title=Ilmu dan Aplikasi Pendidikan, Bagian I: Ilmu Pendidikan Teoritis|last=|first=Hanbook|publisher=Imperial Bhakti Utama|year=2009|isbn=9789791617307|location=Bandung|page=93}}</ref>. '''Kurikulum''' adalah perangkat yang digunakan sekolah sebagai perkembangan, penggunaan, dan evaluasi dalam proses pembelajaran di kelas.
 
'''Teori Kurikulumkurikulum''' adalah perangkat pernyataan yang berisi petunjuk perkembangan, penggunaan, dan [[evaluasi]] terhadap kurikulum yang digunakan sekolah.<ref>{{Cite book|title=Ilmu dan aplikasi Pendidikan, bagian I: ilmu Pendidikan teoritis|last=|first=Hanbook|publisher=Imperial Bhakti Utama|year=2009|isbn=9789791617307|location=Bandung|page=94}}</ref>. Ataupun '''''Teori Kurikulum''''' merupakan hal-hal yang berkaitan dengan penentu keputusan, penggunaan, perencanaan, pengembangan, evaluasi kurikulum yang digunakan [[sekolah]]. Kurikulum Indonesia pada saat ini terdapat dua kurikulum yang berlaku, yaitu [[Kurikulum 2013]] dan [[Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan]].
 
Ada tiga [[konsep]] kurikulum yang akan menjelaskan teori kurikulum, yaitu :
 
# '''''Konsep Pertama''''' : Suatu rencana kegiatan belajar bagi murid-murid di sekolah atau sebagai suatu perangkat tujuan yang ingin di capai. suatu kurikulum dapat digambarkan sebagai dokumen tertulis sebagai hasil persetujuan bersama antara penyusun kurikulum dan pemegang kebijaksanaan pendidikan dengan masyarakat.
Ada tiga konsep kurikulum yang akan menjelaskan teori kurikulum, yaitu :
# '''''Konsep Kedua''''' : Kurikulum sebagai sistem yang mencakup struktur personalia , dan prosedur kerja bagaimana cara menyususn suatu kurikulum, melaksanakan, mengevaluasi, dan menyempurnakannya.
# '''''Kosep Ketiga''''' : Kurikulum sebagai suatu bidang studi yaitu bidang studi kurikulum. Ini merupakan bidang kajian para ahli kurikulum dan ahli pendidikan dan pengajaran yang memiliki tujuan untuk mengembangkan ilmu tentang kurikulum dan sistem kurikulum.
 
Terdapat empat [[standar]] untuk menjadi ahli teori kurikulum, yaitu :
# '''Konsep Pertama''' : Suatu rencana kegiatan belajar bagi murid-murid di sekolah atau sebagai suatu perangkat tujuan yang ingin di capai. suatu kurikulum dapat digambarkan sebagai dokumen tertulis sebagai hasil persetujuan bersama antara penyusun kurikulum dan pemegang kebijaksanaan pendidikan dengan masyarakat.
# '''Konsep Kedua''' : Kurikulum sebagai sistem yang mencakup struktur personalia , dan prosedur kerja bagaimana cara menyususn suatu kurikulum, melaksanakan, mengevaluasi, dan menyempurnakannya.
# '''Kosep Ketiga''' : Kurikulum sebagai suatu bidang studi yaitu bidang studi kurikulum. Ini merupakan bidang kajian para ahli kurikulum dan ahli pendidikan dan pengajaran yang memiliki tujuan untuk mengembangkan ilmu tentang kurikulum dan sistem kurikulum.
 
 
Terdapat empat standar untuk menjadi ahli teori kurikulum, yaitu :
 
# Mengembangkan definisi-definisi deskriptif dan preskriptif dari istilah - istilah teknis.
Baris 19 ⟶ 17:
 
Keempat standar tersebut menjadi kewajiban seorang ahli teori kurikulum, sehingga kurikulum dapat bertahan dan dikembangkan.
 
<br />
 
== Referensi ==
<references />
 
[[Kategori:Pendidikan]]