Pertempuran Ambon: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~cat |
|||
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 9:
|combatant1={{negaranama|Belanda}}{{br}} {{negaranama|Australia}} {{br}} {{negaranama|Amerika Serikat}}
|combatant2=[[Berkas:Flag of Japan.svg|25px]] [[Kekaisaran Jepang]]
|commander1={{negara|Belanda}}
{{negara|Australia}}
|commander2= {{flagicon|Empire of Japan|naval}} [[Ibo Takahashi]] (angkatan laut){{br}} {{flagicon|Empire of Japan}}[[Takeo Ito]] (angkatan darat)
|strength1=3.900
Baris 54:
==== Jepang ====
Gugus Tugas [[Angkatan Laut Kekaisaran Jepang]] (''Imperial Japanese Navy''; '''IJN''') untuk invasi ke Ambon, dipimpin oleh [[Laksamana Muda]] [[Ibō Takahashi]],<ref>{{cite web |last = Klemen |first = L |url = http://www.dutcheastindies.webs.com/takahashi.html |title = Vice-Admiral Ibo Takahashi |date = 1999-2000 |work = |publisher = Dutch East Indies Campaign website |access-date = 2011-05-29 |archive-date = 2011-07-26 |archive-url = https://web.archive.org/web/20110726052528/http://www.dutcheastindies.webs.com/takahashi.html |dead-url = yes }}</ref> termasuk [[kapal induk]] ''Hiryū'' dan ''Sōryū'', kapal penjelajah berat ''Nachi'' dan ''Haguro'', kapal penjelajah ringan ''Jintsu'', 15 [[kapal perusak]], 2 ''seaplane tender'', 4 [[kapal penyapu ranjau]], 4 kapal anti kapal selam dan 2 kapal patroli.
Pasukan darat Jepang terdiri dari 5300 prajurit: Detasemen Itō [[Imperial Japanese Army|Angkatan Darat Kekaisaran Jepang]] (''Imperial Japanese Army''; '''IJA'''), di bawah [[Mayor Jenderal]] [[Takeo Ito]],<ref>{{cite web |last = Klemen |first = L |url = http://www.dutcheastindies.webs.com/ito.html |title = Major-General Takeo Ito |date = 1999-2000 |work = |publisher = Dutch East Indies Campaign website |access-date = 2011-05-29 |archive-date = 2012-09-26 |archive-url = https://www.webcitation.org/6Axq083zN?url=http://www.dutcheastindies.webs.com/ito.html |dead-url = yes }}</ref> terdiri dari Markas Besar Divisi ke-38 dan Resimen Infantri ke-228, bersama marinir dari ''Special Kure Landing Force ke-1" (bagian dari ''China Area Fleet''), dan 2 peleton Sasebo SNLF di bawah [[Laksamana Muda]] [[Koichiro Hatakeyama]].
== Pertempuran ==
=== 30 Januari ===
Baris 102 ⟶ 101:
Sementara itu, pasukan Jepang yang menyerang Laha sudah diperkuat dan serangan yang terkonsentrasi terhadap Sekutu pun dimulai, termasuk artileri kapal laut, pesawat pembom tukik, pesawat pemburu dan serangan menyelidik oleh infantri. Serangan malam Jepang di ilalang tinggi di dekat pantai, di antara 2 posisi pasukan Sekutu, dipukul mundur oleh peleton Australia. Namun, sebuah serangan masif Jepang dilakukan pada saat fajar. Pada pukul 10:00, hanya sekitar 150 prajurit Australian dan beberapa personil KNIL yang masih bertahan dan mampu bertempur di Laha, dan Newbury memerintahkan mereka untuk menyerah.
=== 3
Di pagi hari tanggal [[3 Februari]], pasukan Australia di sektar Eri berjuang untuk mengatasi serangan udara dan laut yang meningkat, prajurit Australia yang luka-luka, arus pengungsi personil Belanda, menipisnya persediaan dan kelelahan. Bendera Jepang terlihat sudah berkibar di tepi seberang teluk, di Laha. Saat Jinkins berhasil menemui Lt Col. Scott, Scott sudah memutuskan untuk menemui perwira Jepang dan menyerah. Posisi pasukan Sekutu di Kudamati menyerah secara terpisah saat tengah hari.
== Pembantaian Laha ==
[[Berkas:Ambon.jpg|250px|jmpl|''Ambon War Cemetary'' saat ini menampung makam-makam 1956 prajurit, kebanyakan Australia, Belanda dan Inggris.<ref>http://www.cwgc.org/find-a-cemetery/cemetery/2015000/AMBON%20WAR%20CEMETERY</ref>]]
Jumlah korban jiwa di pihak Sekutu dalam pertemuran relatif kecil. Akan tetapi, malam setelah penyerahan pasukan Sekutu, prajurit IJN memilih lebih dari 300 orang [[tawanan perang]] Australia dan Belanda secara acak dan dieksekusi di atau dekat lapangan terbang Laha.<ref name="Klemen">{{cite web |first
:...mengalami siksaan dan angka kematian hanya berada di bawah Pembantaian [[Sandakan]] (''Sandakan Death Marches''), pertama di Ambon dan kemudian ada pula yang dikirim ke pulau [[Hainan]] [China] di akhir 1942. Tiga perempat tawanan perang Australia di Ambon tewas sebelum perang berakhir. Dari 582 yang ditawan hidup-hidup di Ambon, 405 tewas. Mereka tewas karena bekerja berlebihan, kekurangan gizi, penyakit dan penyiksaan secara terus menerus oleh prajurit-prajurit Jepang.<ref>[http://www.awm.gov.au/atwar/remembering1942/ambon/transcript.htm Peter Stanley, 2002, "Remembering 1942: The defence of the 'Malay barrier': Rabaul and Ambon, January 1942"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081011054829/http://www.awm.gov.au/atwar/remembering1942/ambon/transcript.htm |date=2008-10-11 }}. Access date: October 21, 2007.</ref>
Pada tahun [[1946]], insiden yang mengikuti jatuhnya Ambon menjadi subyek dari salah satu pengadilan kejahatan perang terbesar dalam sejarah: 93 prajurit Jepang diadili oleh pengadilan militer Australia di Ambon. [[Laksamana Muda]] Hatakeyama yang didapati memerintahkan pembantaian massacres, bagaimanapun telah meninggal sebelum ia bisa diseret ke pengadilan.<ref>[http://www.ww2australia.gov.au/japadvance/laha.html Department of Veterans' Affairs (Australia), 2006, "Fall of Ambon: Massacred at Laha"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120227145716/http://www.ww2australia.gov.au/japadvance/laha.html |date=2012-02-27 }}. Access date: October 21, 2007.</ref> [[Laksamana Pertama|Komodor]] Kunito Hatakeyama, yang memberikan perintah langsung pembantaian tersebut, dijatuhi hukuman gantung. [[Letnan]] Kenichi Nakagawa dihukum 20 tahun penjara. Tiga perwira Jepang lainnya dieksekusi untuk perlakuan yang tidak manusiawi atas POW dan/atau warga sipil dalam kesempatan yang berbeda, antara 1942–45. (Proses-proses pengadilan ini merupakandasar pembuatan film fitur Australia berjudul Blood Oath (1990), dirilis tahun [[1990]].)
Baris 115 ⟶ 114:
Jenderal Itō dihukum mati pada tahun yang sama untuk kejahatan perang yang ia lakukan di bagian lain dari Perang DUnia II Teater Pasifik.
==
Sekitar 30 tentara Australia, termasuk Jinkins, berhasil melarikan diri dari Ambon, hanya beberapa minggu setelah penyerahan, sering kali dengan mendayung perahu ke [[Pulau Seram|Seram]].
Baris 122 ⟶ 121:
== Pranala luar ==
* Lionel Wigmore, 1957, [http://www.awm.gov.au/cms_images/histories/20/chapters/19.pdf Chapter 19 The Loss of Ambon]{{Pranala mati|date=Desember 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, ''[[w:en:Australia in the War of 1939–1945|Australia in the War of 1939–1945]], Volume IV — The Japanese Thrust'' (1st ed.; Canberra, Australian War Memorial)
* {{cite web |last = Klemen |first = L |url = http://www.dutcheastindies.webs.com/ambon.html |title = The Japanese Invasion of Ambon Island, January 1942 |date = 1999-2000 |work = Forgotten Campaign: The Dutch East Indies Campaign 1941-1942 |access-date = 2011-05-29 |archive-date = 2012-09-26 |archive-url = https://www.webcitation.org/6Axq0fubp?url=http://www.dutcheastindies.webs.com/ambon.html |dead-url = yes }}
* [http://pwencycl.kgbudge.com/A/m/Ambon.htm Kent G. Budge, 2007, ''The Pacific War Online Encyclopedia'' "Ambon"]
* [https://web.archive.org/web/20040104050527/http://www.defence.gov.au/army/lwsc/Publications/sp%20303.pdf Michael Evans, 2000, ''Developing Australia’s Maritime Concept of Strategy: Lessons From the Ambon Disaster of 1942''] (Department of Defence, Australia)
|