Lau Sidebukdebuk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kris Simbolon (bicara | kontrib)
k Kris Simbolon memindahkan halaman Lau Sidebuk-debuk ke Lau Sidebukdebuk
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
OrophinBot (bicara | kontrib)
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
[[Berkas:Pemandian Alam Sibayak (Semangat Gunung, Merdeka, Karo).jpg|jmpl|Pemandian Alam Sibayak - Lau Sidebuk-debuk]]
 
'''Lau Sidebuk-debukSidebukdebuk''' adalah objek wisata alam pemandian air panas dengan suhu 40-45&nbsp;°C berada di kaki Gunung Sibayak yang terletak di [[Semangat Gunung, Merdeka, Karo|Desa Semangat Gunung]], [[Merdeka, Karo|Kecamatan Merdeka,]] [[Kabupaten Karo]], [[SumatraSumatera Utara|Provinsi Sumatera Utara.]] Tempat ini berbatasan dengan [[Kabupaten Deli Serdang]] di utara dan barat, dengan [[Jaranguda, Merdeka, Karo|Desa Jaranguda]] di selatan, dan dengan [[Berastagi, Karo|Kecamatan Berastagi]] di timur. Sumber mata air panas yang mengandung sulfur atau belerang sekitar 16% muncul melalui retakan dari aliran lava di daerah selatan lereng [[Gunung Sibayak]]. Air panas ini dialirkan melalui pipa kemudian ditampung didalam kolam-kolam yang sengaja dibuat oleh pengelola agar dapat dimanfaatkan untuk mandi, berendam maupun berenang. Sambil berendam di kolam air panas, pengunjung dapat melihat Bukit Singkut, Bukit Pertektekan, dan puncak Gunung Sibayak dengan ketinggian 2.172 meter di atas permukaan laut.<ref>{{Cite web|title=Pemandian Air Panas Sidebuk-debuk, Tempat Terbaik Melepas Penat di Tanah Karo|url=https://medan.tribunnews.com/2019/08/18/pemandian-air-panas-sidebuk-debuk-tempat-terbaik-melepas-penat-di-tanah-karo|website=Tribun-medan.com|language=id-ID|access-date=2021-10-25}}</ref>
 
Lau Sidebuk-debuk pada awalnya memiliki status cagar alam berdasarkan keputusan Raja Deli tanggal 30 Desember 1924, yang kemudian diubah statusnya menjadi taman wisata alam melului Surat Keputusan Menteri Pertanian nomor 320/Kpts/Um/5/1980 tanggal 9 Mei 1980 dengan luas 7 hektare. Selain wisata alam pemandian air panas, Lau Sidebuk-debuk juga menjadi salah satu jalur dari tiga jalur untuk mendaki ke puncak Gunung Sibayak.<ref name="TWA Lau Debuk-debuk">{{Cite web|date=2016-10-19|title=TWA Lau Debuk-debuk|url=https://bbksdasumut.com/twa-lau-debuk-debuk/|website=BBKSDA SUMATERA UTARA|language=id-ID|access-date=2021-10-25}}</ref><ref>{{Cite web|last=YG|first=Super Admin|title=Website Kabupaten Karo - Air Panas Lau Debuk-debuk|url=https://www.karokab.go.id/id/potensi-daerah/pariwisata/tujuan-wisata/461-air-panas-lau-debuk-debuk|website=www.karokab.go.id|language=id-id|access-date=2021-10-25}}</ref>
 
== Budaya ==
Lokasi Lau Sidebuk-debuk juga merupakan salah satu tempat suci dan keramat bagi penganut aliran kepercayaan masyarakat Karo. Penganutnya disebut Kalak Penema. Pada hari tertentu penganut kepercayaan Kalak Penema melakukan acara Erpangir Ku Lau, yakni mandi membersihkan diri dengan air bunga di Lau Sidebuk-debuk. Erpangir Ku Lau bertujuan membersihkan diri dari roh-roh jahat dan niat-niat yang tidak baik. Air bunga disebutkan Lau Pangiren yang terdiri jeruk purut, rimo malem (jeruk bisa) dan bunga rampai. Acara Erpanggir Ku Lau ini bagi para penganut kepercayaan dianggap sebagai acara sakral.<ref>{{Cite web|date=2016-10-19|titlename="TWA Lau Debuk-debuk|url=https:"//bbksdasumut.com/twa-lau-debuk-debuk/|website=BBKSDA SUMATERA UTARA|language=id-ID|access-date=2021-10-25}}</ref>
 
== Pembangkit listrik tenaga panas bumi ==
Baris 31:
 
== Rute ==
Rute menuju Pemandian air panas Lau Sidebuk-debuk bisa ditempuh kendaraan dengan jarak 60 &nbsp;km arah selatan [[Kota Medan]] dan dengan jarak 10 &nbsp;km dari [[Berastagi, Karo|Berastagi]]. Dari jalan lintas Medan-Berastagi masuk dari simpang pos polisi Sidebuk-debuk Desa Daulu, di sana terdapat plang yang bertuliskan Hot Springs Sidebuk debuk. Dari tempat tersebut menuju lokasi pemandian air panas jaraknya sekitar 1 &nbsp;km.
 
== Kontroversi ==