Neurolinguistik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
 
(31 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Neurolinguistik''' adalah salah satu bidang [[kajian]] [[interdisipliner]] dalam [[ilmu]] [[linguistik]] dan ilmu [[kedokteran]] yang mengkaji hubungan antara kerja [[otak]] manusia denganuntuk memproses kegiatan berbahasa. Neurolinguistik berfokus pada upaya untuk membuat sebuah model ''neural program'' yang merupakan rekonstuksi kerja otak dalam memproses kegiatan bicara, mendengar, membaca, menulis, dan berbahasa isyarat.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/156874430|title=Pesona [[bahasa]] : langkah awal memahami linguistik|last=1948-|first=Gunawan, Fitri,|last2=Untung,|first2=Yuwono,|last3=T.,|first3=Lauder, Multamia R. M.|isbn=9789792216813|location=Jakarta|oclc=156874430}}</ref>
 
Gangguan pada kemampuan berbahasa karena kerusakan [[otak manusia]] disebut [[afasia]], yaitu (gangguan [[bicara]] karena mengalami [[gegar/trauma otak]]). Orang yang menderita kerusakan bahasa ini dapat diamati dari ketidakmampuannya berbahasa secara normal.
 
== Afasia Broca ==
Baris 15:
[[Alexia]] dan [[Agrafia]] adalah kerusakan pada [[angular gyrus]] mengganggu [[asosiasi]] pencitraan [[pola visual]] dengan bentuk [[pendengaran]], karena itu mengganggu kemampuan [[baca]] dan [[tulis]]. Kerusakan baca disebut [[alexia]], sedangkan kehilangan kemampuan tulis disebut [[agrafia]]. Kedua kerusakan bahasa tersebut biasanya saling melengkapi.
 
Alexia terjadi dengan sendirinya. Penderita alexic mungkin bisa menulis, tapitetapi tidak bisa membaca apa yang dia tulis. Kerusakan angular gyrus tidak memengaruhi pandangan. Penderita alexia dan agrafia masih bisa melihat dengan normal.
 
== Peneliti Neurolinguistik ==
Di dunia, hingga tahun [[2006]] penelitian dalam bidang ilmu Neurolinguistik ini terhitung masih sangat sedikit.[[Wernicke]] dan [[Broca]] adalah dua orang [[peneliti]] [[abad 19]] berkebangsaan [[Jerman]] yang menjadi tokoh dalam bidang ilmu Neurolinguistik ini.Salah satuBeberapa peneliti Neurolinguistik di [[Indonesia]] saat ini adalah [[GusdiDr. Sastra]]Gustianingsih,<ref>{{Cite danweb |url=http://dirdosen.usu.ac.id/dosen/detail/1237.html |title=Dr. Gustianingsih |access-date=2011-06-14 |archive-date=2010-01-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100114022322/http://dirdosen.usu.ac.id/dosen/detail/1237.html |dead-url=yes }}</ref> Herlina Mustikasari<ref>{{Cite web |url=http://www.kawanpustaka.com/kabar-kawan/405-cara-jitu-belajar-membaca-dengan-metode-bunyi-.html |title=405 Cara Jitu Belajar Membaca Dengan Metode Bunyi |access-date=2011-06-14 |archive-date=2016-03-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160305104010/http://kawanpustaka.com/kabar-kawan/405-cara-jitu-belajar-membaca-dengan-metode-bunyi-.html |dead-url=yes }}</ref> Prof. Dr. Siusana Kweldju, M.Pd.<ref>[[Iskandarsyahhttp://www.um.ac.id/direktori/?act=detail-guru-besar&p_id=48 Siregar]]Prof. Dr. Siusana Kweldju, M.Pd]</ref>
 
== Referensi ==
{{stub}}
{{reflist}}
 
 
[[bg:Невролингвистика]]
{{Kedokteran-stub}}
[[bn:স্নায়ুভাষাবিজ্ঞান]]
[[Kategori:Neurologi]]
[[cs:Neurolingvistika]]
[[de:Neurolinguistik]]
[[en:Neurolinguistics]]
[[es:Neurolingüística]]
[[fi:Neurolingvistiikka]]
[[gl:Neurolingüística]]
[[he:נוירובלשנות]]
[[it:Neurolinguistica]]
[[nl:Neurolinguïstiek]]
[[nn:Neurolingvistikk]]
[[pl:Neurolingwistyka]]
[[pt:Neurolingüística]]
[[zh:神经语言学]]