Dinasti Lê Awal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Dinasti Lê Awal
Daeva Trạc (bicara | kontrib)
Removed fictional symbols previously added by IP user
 
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 29:
|
|<!--- Flag navigation: Preceding and succeeding entities p1 to p5 and s1 to s5 --->
|p1 = Dinasti Đinh
|flag_p1 =
|p2 =
Baris 46:
|symbol_type =
|
|image_map =File:China, Vietnam, Korea and Japan in 1100 AD.svg
|image_map_caption = Map Kerajaan Đại Cồ Việt (Đại Việt)
|
Baris 104:
 
== Lê Đại Hành (980–1005) ==
Menyusul ancaman dari [[Dinasti Song|Song Tiongkok]]. Mencari untuk menghentikan pasukan Song yang akan datang, Lê Đại Hành membuat persiapan untuk perang. Meskipun mereka menderita dalam [[Pertempuran Bạch Đằng (981)|Pertempuran di Sungai Bạch Đằng]], pasukan Lê Đại Hành, di bawah komando Jenderal [[Phạm Cự Lạng]], berhasil menghentikan gerak maju pasukan Song.  Mencari perdamaian, Lê Đại Hành mengirim utusan untuk negosiasi damai; dengan demikian pertunjukan penghormatan tahunan, dan persembahan kepada Kaisar Langit Tiongkok dilanjutkan, sebagai sarana untuk menenangkan dinasti Song.
 
Pada tahun 990, Lê Đại Hành memulai ekspedisi ke [[Kerajaan Champa|Champa]].  Setelah negosiasi damai yang panjang dengan raja Cham, Champa setuju untuk menjadi [[vasal]] negara.  Di zamannya, beberapa pencapaian dicapai seperti membangun banyak monumen baru, meningkatkan dan memotivasi produksi pertanian dan kerajinan untuk membuat kemajuan ekonomi.  Banyak etiket spiritual dikembangkan dan tipe pemerintahan ini adalah model untuk dinasti berikutnya yang berhasil.  Lê Đại Hành meninggal pada tahun 1005, pada usia 65 dan setelah 25 tahun berkuasa. Dalam wasiatnya, Lê Đại Hành memberikan suksesi takhta kepada putra bungsunya Lê Long Việt.
 
== Krisis takhta ==
Baris 112:
=== Lê Long Việt (1005) ===
Lê Hoàn memiliki banyak pangeran dan dia memutuskan untuk menjadikan pangeran pertamanya Lê Long Thâu sebagai putra mahkota pada tahun-tahun awal pemerintahannya. Sayangnya, Thâu meninggal pada tahun 1000 dan dia harus memilih yang lain.
Pangeran kelima Adipati Khai Minh (Khai Minh Vương) [[Lê Long Đĩnh]] mencalonkan diri sebagai putra mahkota. Menurut [[Đại Việt sử ký toàn thư]]; Lê Hoàn memandangnya sebagai yang menguntungkan untuk menjadi kaisar berikutnya tetapi mandarin pengadilan kerajaan menyarankannya untuk tidak lakukan itu karena mereka pikir yang lain bisa lebih baik darinya. Lê Hoàn mengikuti saran dan memilih kakandanya Adipati Nam Phong (Nam Phong Vương) Lê Long Việt.  Pada tahun 1005, Lê Hoàn meninggal setelah naik takhta pada usia 24 tahun di istana Trường Xuân.
Setelah itu, ada perselisihan ahli waris antara pangeran Lê Long Đĩnh, Lê Long Tích dan Lê Long Kính dan pangeran mahkota Lê Long Việt. Negara tidak memiliki pemerintahan yang memegang kendali dalam 8 bulan. Selanjutnya di musim dingin 1005, Lê Long Tích dikalahkan oleh pangeran Lê Long Việt, melarikan diri ke provinsi Thạch Hà (sekarang [[Provinsi Ha Tinh]]), kemudian dibunuh rakyat setempat.  Setelah beberapa bulan, Lê Long Việt memproklamirkan dirinya sebagai kaisar [[Lê Trung Tông (Dinasti Lê Awal)|Lê Trung Tông]].  Namun, setelah 3 hari di tahta, ia dibunuh oleh Lê Long Đĩnh dan menggantikannya sebagai kaisar berikutnya.
 
=== Lê Long Đĩnh (1005-1009) ===
Lê Long Đĩnh mendapat pasukan dalam jumlah besar sehingga ia menggunakan pasukannya untuk melenyapkan pangeran-pangeran lainnya untuk mempertahankan kekuatannya stabil.  Setelah menstabilkan pemerintahannya, ia meningkatkan hubungan luar negeri dengan [[Dinasti Song]] dengan kebijakan yang lembut dan ramah. Kaisar memberikan dukungan penuh untuk agama Buddha dan mencari kanon dan kitab suci Buddha Tiongkok untuk dipraktikkan di Vietnam.  Selain itu, ia juga menjaga ekonomi nasional dan memulai pembangunan beberapa jembatan, jalan utama dan jalan air untuk transportasi yang mudah. Pada tahun 1009, ia membangun perdagangan bisnis dan menukar barang dan produk di [[Nanning]] [[Dinasti Song]], [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]] tetapi kaisar Song hanya mengizinkan pengusaha Vietnam berdagang di beberapa lokasi tertentu di dekat perbatasan seperti [[County Hepu]], [[Guangxi]].
 
==== Menderita wasir ====
Sang kaisar menderita penyakit wasir yang serius dan itu membuatnya tidak dapat duduk di atas takhta. Oleh karena itu, sepanjang masa pemerintahannya sampai mati, pemerintahan Lê Long Đĩnh terkenal dengan "sesi kebohongannya," yang memberinya nama [[Lê Long Đĩnh]] – orang yang memerintah sambil berbaring di atas takhta.<ref>[http://www.philosophy.ru/iphras/library/viet.html АНТОЛОГИЯ ТРАДИЦИОННОЙ ВЬЕТНАМСКОЙ МЫСЛИ. X начало XIII вв.] Error in {{webarchive template: Check <code style|url="colorhttps:inherit; border//web.archive.org/web/20111019134021/http:inherit;//philosophy.ru/iphras/library/viet.html padding:inherit;">&#x7C;url|date=2011-10-19 }}</coderef> value. Empty.
[[Kategori:Galat templat Webarchive]]</ref>
 
== Bangkitnya klan Lý ==
Dalam beberapa buku sejarah, beberapa sejarawan juga mengutuknya sebagai penguasa jahat. Pemerintahan Long Đĩnh dicirikan oleh pesta pora, pesta pora liar, dan dekadensi.  Sejarawan membandingkannya dengan Kaisar Romawi [[Nero]] karena ia terkenal karena kekejamannya, yang paling penting adalah [[Gangguan sadisme seksual|kesadisan]] dan siksaan (kerabat, tahanan, pencuri, pengemis, pengkhianat, dll.) Di mana ia senang berpartisipasi. Satu-satunya orang di bawah pemerintahannya yang tidak takut atau melarikan diri darinya adalah kaisar masa depan, [[Lý Thái Tổ]] (973-1028), seorang penasihat [[Mandarin (birokrat)|mandarin]] tingkat tinggi di istana. Eksekusi dan penyiksaan favoritnya adalah perendaman, [[Lingchi]] dan korban yang masih hidup sebagai hiburan. Meskipun agama Budha memainkan peran kunci besar dalam kehidupan dan politik, kaisar biasanya menggunakan biarawan untuk menghibur seperti pengelupasan gula di atas kepala biarawan itu sampai berdarah. Mempekerjakan banyak orang jahat ke beberapa posisi penting istana. Beberapa mengatakan bahwa kaisar memiliki kesehatan yang buruk yang membuatnya tidak dapat memerintah sehingga sebagian besar pekerjaan dan kekuasaan ditangani oleh salah satu anggota wangsa Lý, [[Lý Thái Tổ|Lý Công Uẩn]].  Sampai akhir hayat, kebencian yang tinggi dari publik dan istana kekaisaran memuncak, diikuti kematian Lê Long Đĩnh.  Di bawah tekanan dari publik dan dari para biksu Buddha, pengadilan setuju untuk menobatkan mandarin berpangkat tinggi dan bangsawan Lý Công Uẩn sebagai kaisar baru, sehingga mengakhiri Dinasti Lê Awal.  Sebagai gantinya, [[Dinasti Lý]] mengantar era baru bagi Vietnam, dengan kombinasi pengaruh Konfusianisme dan Budha membuat perulangan di dinasti baru.
 
== Domestik ==
 
=== Pusat administrasi ===
Dinasti ini memodifikasi dan mempertahankan bentuk pemerintahan dan tatanan tradisional [[Dinasti Đinh]] yang sama.  Pada tahun 980, Lê Hoàn mulai mencalonkan beberapa posisi istana, Hồng Hiến sebagai kanselir agung (Thái sư), [[Phạm Cự Lạng]] sebagai wakil kanselir (Thái úy), Từ Mục sebagai gubernur agung istana (Đại tổng quản), Đinh Thừa Chinh sebagai komandan militer interior ibu ibukotakota kerajaan (Nha nội đô chỉ huy sứ). Membedakan Dinasti Đinh dengan memusatkan semua kekuasaan kepada kaisar, Dinasti Lê mendistribusikan pekerjaan dan tugas untuk setiap mandarin. Kaisar akan menjadi pemimpin untuk berperang melawan pemberontakan.<ref name="dvsktb205"/>
[[Berkas:Dinhyenthanh.jpg|ka|jmpl|200x200px|Kuil Đình Yên Thành, Hoa Lư, Ninh Binh.]]
 
=== Penindasan pemberontakan ===
Pada masa pemerintahan, kaisar Lê sering menghadapi pemberontakan beberapa kepala suku dan raja muda setempat, terutama di daerah terpencil pada tahun 980, Lê Đại Hành memerintahkan Dương Tiến Lộc untuk mengumpulkan pajak dari provinsi Hoan dan Ái (sekarang [[Provinsi Nghệ An]] dan [[Provinsi Thanh Hóa]]).  Namun Dương Tiến Lộc menentangnya dan merebut dua provinsi dan menyerahkannya kepada Kerajaan [[Kerajaan Champa|Champa]], tetapi Champa menolaknya karena mereka ingin mempertahankan hubungan dengan Đại Cồ Việt. Lê Đại Hành memimpin pasukan untuk mengalahkan dan membunuh Lộc dan banyak warga sipil di dua provinsi. Ada lebih dari 10 pemberontakan terhadap istana kerajaan.
 
=== Transportasi ===
Baris 142 ⟶ 141:
Dinasti Lê awal memberlakukan perpajakan berdasarkan jumlah properti tanah. Perpajakan dibagi menjadi dua jenis:
 
* Pajak manfaat publik: pajak yang harus dibayar orang dalam 10 hari / tahun<br /><br />
* Pajak Rumah Tangga: membayar setiap tahun <br /><br />
* Pajak Militer: Setiap rumah tangga harus membayar sejumlah untuk membayar operasi militer termasuk keamanan publik.<br /><br />
 
Perpajakan atas formulir yang dimiliki properti disalin dari dinasti  [[Dinasti Xia|Xia]], [[Dinasti Shang|Shang]] dan [[Dinasti Zhou|Zhou]] hanya mengumpulkan barang, bukan uang. Secara bersamaan, Pemerintah telah melakukan beberapa kebijakan untuk mempromosikan perdagangan. Pedagang tidak perlu membayar pajak, tetapi hanya pajak atas tanah yang dimiliki.<ref name="bnlsvn80"/>
 
==== Pertanian ====
Pertanian adalah elemen fundamental untuk ekonomi kontemporer itu. Sebagian besar tanah desa harus di bawah kendali kerajaan dan dimiliki oleh mereka. Ada beberapa jenis tanah:
 
* Tanah Kaisar: Kaisar akan mengolah tanah itu sebagai kegiatan spiritual untuk mempromosikan rakyatnya untuk mengambil bagian dalam kegiatan pertanian. Pada tahun 987, kaisar Lê Đại Hành adalah orang pertama yang mengimplementasikan ini. Pemerintah biasanya menggunakan tahanan atau petani untuk melakukan penanaman wajib, maka semua produk akan dikumpulkan untuk penyimpanan istana.<br /><br />
* Tanah distribusi: tanah tersebut akan didistribusikan ke Tiongkok yang diuntungkan dan berkontribusi bagi negara. Ini bukan milik pribadi dan tanah harus kembali ke istana ketika pemilik tanah meninggal. Beberapa tanah diberikan kepada pangeran sebagai akomodasi.<br /><br />
* Tanah Pagoda: Para biarawan dan orang-orang yang menganut agama buddha dapat memiliki tanah agama.<br /><br />
* Tanah pribadi: Petani dan tuan tanah dapat memiliki dan menjual dan membeli secara bebas<br /><br />
 
Selain itu, pemerintah juga mendorong rakyat untuk mengeksploitasi tanah liar dan tidak tersentuh dan menetapkan desa, memperluas lahan. Setelah itu, petani akan berbagi tanah dan mengolah secara merata dan semuanya harus membayar pajak untuk anggaran pemerintah.<ref name="dvsktt1"/>
[[Berkas:Dinhhoaxa-Minhngulau.JPG|ka|jmpl|200x200px|Kuil Hoa Xá – Minh Ngự Lâu]]
 
==== Perdagangan ====
Kaisar berfokus pada jalan perdagangan baru terbuka melalui jalan dan angkutan air dan beberapa catatan menunjukkan peristiwa itu terjadi pada tahun-tahun 983, 1003, 1009.  Mitra dagang utama Đại Cồ Việt adalah Tiongkok, dan kedua belah pihak sepakat untuk membangun pertukaran bilateral di perbatasan. Beberapa pejabat tinggi setempat mendukung kegiatan komersial di antara para pihak. Akan ada delegasi Đại Cồ Việt untuk memeriksa ketika ada perselisihan perdagangan. Beberapa produk khas Vietnam adalah produk emas, perak, dan perunggu.<ref name="thq112">Trương Hữu Quýnh, Đinh Xuân Lâm, Lê Mậu Hãn, sách đã dẫn, tr 112</ref>
 
==== Budaya ====
Baris 168 ⟶ 167:
 
=== Dinasti Song ===
Negara menerapkan kebijakan Kemerdekaan nyata tetapi berpura-pura sebagai negara'' vasal''.  Pada dasarnya, Đại Cồ Việt diterima sebagai negara vasal dinasti Song untuk menerima hubungan damai dengan [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]], tetapi pada kenyataannya mereka menganggap diri mereka sebagai negara merdeka. Oleh karena itu, hubungan diplomatik antara kedua negara itu baik. Para kaisar Lê terkadang harus mewaspadai ancaman [[Bangsa Khitan]] di utara [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]].<ref>{{Cite web |url=http://www.cla.temple.edu/vietnamese_center/handbook/triet_hoc_chinh_tri.html |title=Salinan arsip |access-date=2019-01-02 |archive-date=2017-11-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20171110042938/http://www.cla.temple.edu/vietnamese_center/handbook/triet_hoc_chinh_tri.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Setelah [[Pertempuran Bạch Đằng (981)|kegagalan serangan]] pada tahun 981, kaisar Song menerima Lê Hoàn sebagai penguasa Đại Cồ Việt tetapi hanya menganggapnya sebagai Jiedushi dari Annam. Pada tahun 986 dan 987 dan 990, Kaisar Taizong dari Song mengirim utusan ke Đại Cồ Việt. Pada tahun 995 kaisar Song Taizong memberikan Lê Hoàn dengan gelar adipati Giao Chỉ (Tionghoa: Jiaozhi).  Pada tahun 995 dan 996, terjadi pemberontakan beberapa pejabat lokal di perbatasan, tentara Song menangkap lebih dari 100 orang dan mengembalikan mereka ke Đại Cồ Việt sementara Đại Cồ Việt melakukan hal yang sama dengan mengembalikan 27 orang ke Song. Kemudian, kedua belah pihak mengirim pesan terima kasih satu sama lain. Hubungan kedua negara bisa dipandang bersahabat.
 
=== Champa ===
Hubungan 2dua negara dianggap bermusuhan. Pada tahun 981, Lê Đại Hành mengirim utusan ke Champa, tetapi ditangkap oleh mereka. Akibatnya ini terjadi perang di antara mereka. Pada tahun 982, kaisar mengambil bagian dalam kampanye melawan Champa dan mendapatkan kemenangan serta membunuh raja Cham di medan perang.  Kemudian, dia menjarah ibukotaibu kota Cham dan menangkap tentara dan selir dengan jumlah 100 orang dan 1 biarawan India, mengambil semua barang berharga termasuk emas, perak dan harta. Selain itu, ia juga membakar semua benteng dan makam mantan raja Champa. Pada tahun 992, Raja champa Hariwarman II mengirim utusan ke Đại Cồ Việt untuk meminta 360 tawanan kembali ke tanah air.
 
== Referensi ==
* {{ref-ru}} [https://web.archive.org/web/20111019134021/http://philosophy.ru/iphras/library/viet.html АНТОЛОГИЯ ТРАДИЦИОННОЙ ВЬЕТНАМСКОЙ МЫСЛИ. X начало XIII вв.]
{{reflist|refs=
<ref name="dvsktt1">[http://www.informatik.uni-leipzig.de/~duc/sach/dvsktt/dvsktt06.html Đại Việt sử ký toàn thư, Bản kỷ quyển 1]</ref>
Baris 189 ⟶ 188:
{{s-end}}
 
[[Kategori:Dinasti Lê Awal| ]]
[[Kategori:Dinasti Vietnam]]
[[Kategori:Pendirian tahun 980]]