Masri Singarimbun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k →Referensi: added reference book, will be enriched soon |
||
(24 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Nama Batak|[[Suku
{{Infobox Person
|honorific-prefix =
|name = {{PAGENAME}}
|honorific-suffix =
|image =
|imagesize = 220px
|caption = Masri Singarimbun
|office =
|birth_date = {{birth date|1931|6|18}}
|birth_place =
|death_date = {{death date and age|1997|9|25|1931|6|18}}
|death_place =
|nationality =
|party =
Baris 22:
}}
Prof. Dr. '''Masri Singarimbun''', HonLLD.<ref>{{Cite web|date=4 September 2023|title=Honorary Doctor of Laws Recipients|url=https://law.anu.edu.au/about/honorary-doctor-laws-recipients|website=ANU College of Law|language=en|access-date=5 Maret 2024}}</ref> ({{lahirmati|[[Temburun, Tiganderket, Karo]], [[
== Masa
Masri kecil mempunyai nama kecil dari [[Bahasa Karo]], yaitu Matah Ari yang kemudian dikenal dengan istilah Matahari oleh masyarakat luas telah memiliki bakat meneliti sejak lulus dari [[SMA Negeri
== Belajar
Pada tahun 1959, Masri Singarimbun menempuh pendidikan di Fakultas Paedagogi di Universitas Gadjah Mada. Masri kemudian mendapatkan beasiswa untuk belajar di [[Australian National University]] (ANU), [[Canberra]]. Gelar doktor antropologi diraihnya dari universitas ini dengan disertasi, "Kinship, Descent and Alliance among the Karo Batak", 1966.
Baris 34:
Setelah pulang ke Indonesia, Masri kemudian dikenal karena berbagai penelitiannya dalam masalah [[Keluarga Berencana]] (KB). Penelitiannya mengenai KB akhirnya membawa dirinya ke bidang demografi.
Selain dikenal sebagai pengajar antropologi terapan di Fakultas Sastra dan Kebudayaan UGM<ref>{{Cite web|date=3 April 2014|title=Prof. Dr. Masri Singarimbun: Generasi Pertama Antropolog Indonesia|url=https://cpps.ugm.ac.id/prof-dr-masri-singarimbun-generasi-pertama-antropolog-indonesia/|website=Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan Universitas Gadjah Mada|language=id|access-date=2 Oktober 2023}}</ref>, Masri juga dikenal sebagai Direktur Pusat Penelitian dan Studi Kependudukan (PPSK) UGM. Selebihnya dia juga dikenal sebagai kolumnis di berbagai Media, seperti [[Kompas (surat kabar)|Kompas]], [[Sinar Harapan]], [[Kedaulatan Rakyat]], dan [[Majalah Tempo]].
== Karya tulis ==
* ''Garamata: Perjuangannya Melawan Penjajahan Belanda 1901–1905'' ({{ISBN|979-407-423-3}})
* ''Economic Activity Among The Karo Batak of Indonesia: A Case Study in Economic Changes''
* ''Kinship, Descent and Alliance Among The Karo Batak'' ({{ISBN|978-052-035-648-1}})
== Referensi ==
{{Reflist}}
=== Daftar pustaka ===
{{Refbegin}}
* {{Cite book|last1=Perangin-angin|first1=Robert|last2=Singarimbun|first2=Irawati|date=1999|url=https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=436155|title=Matahari di Hati Kami: Mengenang Prof. Dr. Masri Singarimbun, HonLLD|location=[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]|publisher=Yayasan Merga Silima|isbn=979-95653-0-8|ref={{sfnref|Perangin-angin|Singarimbun|1999}}}}
{{Refend}}
== Pranala luar ==
Baris 41 ⟶ 53:
[[Kategori:Tokoh Batak|S]]
[[Kategori:Suku Karo]]▼
[[Kategori:Tokoh Karo]]
[[Kategori:Tokoh Sumatra Utara]]▼
[[Kategori:Alumni Universitas Gadjah Mada]]▼
[[Kategori:Marga Singarimbun|Masri]]
▲[[Kategori:Alumni Universitas Gadjah Mada]]
[[Kategori:Antropolog Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Nasional Australia]]
|