Sebuah '''kemudi siling''' (sirip-guling) atau '''flaperon''' adalah jenis bidang permukaan kontrol pesawat yang menggabungkan aspek kedua flapsirip dan aileronkemudi guling. Selain mengontrol rollgaya gulungan atau bankgaya tepian dari pesawat terbang, seperti halnya aileronkemudi guling konvensional, baik flaperonkemudi siling bisa diturunkan bersama-sama berfungsi sama untuk satu set berdedikasi flap. Kedua aileron juga bisa dinaikkan, yang akanmenjadi memberikansirip spoileronsayap.
Pilot memiliki kontrol terpisah untuk aileronkemudi guling dan flapsirip. Mixer A digunakan untuk menggabungkan masukan percontohan terpisah ke dalam satu set kontrol permukaan yang disebut flaperonkemudi siling. Penggunaan flaperonkemudi siling bukan aileronkemudi guling dan flapsirip aayap yang terpisah dapat mengurangi berat pesawat. Kompleksitas ditransfer dari memiliki satu set ganda permukaan kontrol (flaps dan aileron) ke mixer.
Banyak desain yang menggabungkan flaperon mount bidang permukaan kontrol jauh dari sayap untuk memberikan aliran udara terganggu pada sudut tinggi serangan atau kecepatan yang sangat rendah.
Ketika permukaan flaperon berengsel bawah trailing edge dari sayap, mereka kadang-kadang disebut "Junker flaperons", dari jenis doppelflügel trailing permukaan tepi yang digunakan pada sejumlah Junkers pesawat dari tahun 1930-an, seperti pesawat Junkers Ju 52, dan Junkers Ju 87 Stuka ikon dive bomber Perang Dunia II.
Pesawat eksperimental Terkemuka menggunakan flaperon termasuk V-22 Osprey, Zenith STOL CH 701, Kitfox, ICP Savannah dan IBIS.