Santosa Doellah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
 
(8 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{More citations needed|date=Agustus 2021}}{{Infobox person
|name = Santosa Doellah
|other_names =
|ethnicity =
|birth_date = 7 Desember 1941
|birth_place = [[Surakarta]], [[Jawa Tengah]], [[SoloIndonesia]]
|death_date = {{dda|2021|8|2|1941|12|7}}
|death_place = [[Sukoharjo]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
|residence = [[Indonesia]]
|citizenship = [[Indonesia]]
Baris 12 ⟶ 14:
|children =
}}
'''H. '''Santosa Doellah SE''', S.E. (Solo,{{lahirmati|[[Kota Surakarta|Surakarta]]|7|12|1941|[[JawaKabupaten TengahSukoharjo|Sukoharjo]]|2|8|2021}})<ref>{{Cite 7web|url=https://www.solopos.com/ratusan-orang-beri-penghormatan-terakhir-untuk-pemilik-danar-hadi-santosa-doellah-1143279|title=Ratusan DesemberOrang 1941)Beri Penghormatan Terakhir untuk Pemilik Danar Hadi Santosa Doellah|date=3 Agustus 2021|access-date=6 Agustus 2021|website=[[Solopos]]}}</ref> adalah seorang [[pengusaha]] [[batik]] pemilik merek "Batik Danar Hadi" dari [[Solo]]. Santosa Doellah adalah anak kelima dari 10 saudara yang lahir dari pasangan Dr Doellah dan Hj Fatimah Wongsodinomo. Santosa Doellah adalah alumnus Fakultas Ekonomi [[Universitas Padjajaran]]. Pada tahun [[1967]], Santosa Doellah menikah dengan Danarsih Hadipriyono kelahiran [[Solo]] [[26 September]] [[1946]]. Santosa Doellah sudah mengenal batik sejak usia 15 tahun belajar dari kakeknya R.H.Wongsodinomo.
 
=== Biografi ===
Santosa Doellah memiliki empat orang anak yaitu Diah Kusuma Sari Santosa (meninggal dalam kecelakaan lalu lintasalmh.), Diana Kusuma Dewati Hariyadi, Dewanto Kusuma Wibowo, dan Dian Kusuma Hadi.<ref name="kompas">[http://nasional.kompas.com/read/2008/08/25/13175739/ Santosa Doellah: Antara Batik dan Kalender.]{{Pranala mati|date=Januari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Kompas.com: Josephus Primus. Senin, 25 Agustus 2008. Diakses pada 23 Juni 2013.</ref>
 
== Bisnis ==
{{Unreferenced section}}
Santosa Doellah mulai merintis usaha Batik Danar Hadi pada tahun [[1967]], pada usia 26 tahun, dengan 20 orang pembatik setelah menikahi wanita idamannya, [[Danarsih Hadi Santoso]]. Nama istrinya itu pula yang memberikan inspirasi kepada Santosa dalam memberi nama usaha batiknya itu dengan mengambil dua suku kata pertama nama istrinya dan nama depan bapak mertua (ayah istrinya). Yaitu ‘Batik Danar Hadi’ sebagai merek batik produksi Santosa. Modal usahanya ditambah hadiah pernikahan dari kakek-neneknya berupa 29 pak kain mori jadi dan 174 lembar kain batik. Santoso Doellah belajar batik sejak usia 15 tahun dari keluarga kakeknya R.H.Wongsodinomo. Keluarga istri Santoso Doellah juga keluarga pembatik. Santosa Doellah memulai usaha batiknya dengan mempekerjakan 20 orang karyawan yang terdiri dari pembatik, pencelup dan penggambar motif. Kegiatan usaha batik Santosa diawali dengan memproduksi batik tulis Wonogiren. Batik tulis motif Wonogiren produksi perdana Santosa dengan merek Batik Danar Hadi laku di pasar.
 
Baris 37 ⟶ 40:
* [http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/476458/ Seputar-Indonesia.com]
 
{{lifetime|1941|2021|Doellah, Santosa}}
[[Kategori:Pengusaha Indonesia]]
 
[[Kategori:PengusahaWirausahawan tekstil Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Surakarta]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:PengusahaWirausahawan Jawa]]
[[Kategori:Kematian akibat pandemi COVID-19 di Indonesia]]