Liu Bei: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot ; kosmetik perubahan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(28 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Three Kingdoms biography
| Image = Liu Bei Tang.jpg
| Title = [[Kaisar Tiongkok|Kaisar Pendiri]]
| Kingdom = [[Shu-Han]]
| birth_date = 161
| birth_place = Zhuo County, Zhuo Commandery, Tiongkok (saat ini di [[Zhuozhou]], [[Baoding]], [[Hebei]])
| death_date = 10 Junu 223 (umur 62)
| death_place = [[Baidicheng]], Tiongkok (8 km disebelah timur [[Kabupaten Fengjie]], [[Chongqing]] saat ini)
| Reign = 221–223
| Successor = [[Liu Shan]]
| Zi = Xuande {{small|({{zh|c=玄德}})}}
| Post = Zhaolie {{small|({{zh|c=昭烈|p=Zhāoliè|w=Chao-lieh|l=clear uprightness}})}}
| Era = Zhangwu {{small|({{zh|c=章武|p=Zhāngwǔ|w=Chang-wu}}; 221–223)}}
| Other = Liu Yuzhou {{small|({{zh|t=劉豫州|s=刘豫州|p=Líu Yùzhōu}})}} Liu Yuchow in Chinese Postal Map Romanisation spelling)<ref name="othername">In 194, [[Tao Qian (Han dynasty)|Tao Qian]] memorialised [[Emperor Xian of Han|Emperor Xian]] to make Liu Bei the Inspector (刺史) of [[Yuzhou (ancient China)|Yu Province]] (Yuzhou) but his request was not recognised by the Han court. However, "Liu Yuzhou" became Liu Bei's self-given title and became known to the public at that time. (The formal Governor of Yu Province, Guo Gong (郭貢), was busy fighting Cao Cao then, and did not bother about Liu Bei's usurpation of his governorship.) See ''[[Zizhi Tongjian]]'', [[:zh:s:資治通鑑/卷061|vol. 61]]. Later, Liu Bei received official recognition as Governor of Yu Province (豫州牧) by Cao Cao as a reward for his assistance in vanquishing [[Lü Bu]].</ref>
}}
{{Infobox Chinese
|pic=Liu Bei (Chinese characters).svg
|piccap="Liu Bei" in Traditional (top) and Simplified (bottom) Chinese characters
|picsize=120px
|p=Liú Bèi
|w=Liu<sup>2</sup> Pei<sup>4</sup>
|mi={{IPAc-cmn|l|iu|2|-|b|ei|4}}
|y=Làuh Beih
|tl=Lâu Pī
|altname=Xuan De
|c2=玄德
|l2=([[courtesy name]])
|p2=Xuándé
|w2=Hsüan<sup>2</sup>-te<sup>2</sup>
|mi2={{IPAc-cmn|x|üan|2|d|e|2}}
|y2=Yùhn-dāk
|tl2=Hiân-tik
}}
{{Chinese name|[[Liu]]}}
'''Liu Bei''' ([[Hanzi]]: 劉備 ; [[Pinyin]]: Liú Bèi; [[Han Kuno]]: *mə-ru *[b]rək-s (Baxter-Sagart); *m·ru *brɯɡs (Zhengzhang Shangfang)). ([[161]]-[[223]]) adalah seorang tokoh terkenal di [[Zaman Tiga Negara]]. Ia lahir di Kabupaten Zhuo (sekarang di wilayah provinsi Hebei), merupakan keturunan dari [[Liu Sheng]], Raja Jing di Zhongshan yang merupakan anak dari [[Kaisar Jing dari Han]]. Dihitung-hitung, ia masih paman dari [[Kaisar Xian dari Han]] yang memerintah waktu itu. Ia bernama lengkap '''Liu Xuande'''. Ia juga dikenal di kalangan [[Tionghoa Indonesia]] dengan nama ''Lau Pi'' yang merupakan lafal [[dialek Hokkian]].
Karier politiknya dimulai dengan pemberantasan [[Pemberontakan Serban Kuning|pemberontak Serban Kuning]] di akhir zaman [[Dinasti Han]] yang mengancam legitimasi dinasti tersebut bersama dengan 2 saudara angkatnya, [[Guan Yu]] dan [[Zhang Fei]]. Setelah berjasa atas pemadaman pemberontakan tadi, ia diberikan jabatan kecil sebagai penjabat bupati di sebuah kabupaten kecil di daerah Anxi.
Pada awalnya, karier politiknya sangat tidak mulus. Tidak punya wilayah sendiri untuk menyusun kekuatan, ia bahkan sempat mencari perlindungan dan menjadi bawahan daripada kekuatan-kekuatan lainnya
Keberhasilannya di kemudian hari adalah karena muncul orang-orang di sekelilingnya yang membantu dalam banyak hal, seperti [[Zhuge Liang]] dan [[Pang Tong]] di bidang sipil, strategi dan politik; [[Guan Yu]], [[Zhang Fei]], [[Ma Chao]], [[Huang Zhong]] dan [[Zhao Yun]] di bidang militer.
Baris 36 ⟶ 69:
Pada tahun [[211]], ia berangkat ke Yizhou sambil berpura-pura membantu [[Liu Zhang]] mengalahkan [[Zhang Lu]]. Saat ini, Liu Bei menerima dua rekomendasi untuk menempati posisi Menhankam dan Panglima Distrik Ibukota. 3 tahun kemudian, Liu Bei berbalik melawan Liu Zhang dan menguasai [[Cheng Du]] dan seluruh wilayah barat. Ia menjabat sebagai Pelindung Yizhou dan pada tahun [[219]], ia mengangkat dirinya sebagai Raja [[Hanzhong]].
Setelah melewati beberapa peperangan dengan [[Dong Wu]] dan [[Cao Wei]], atas desakan [[Zhuge Liang]], Liu Bei mengumumkan dirinya sebagai Kaisar pada bulan April tahun [[221]]. Perang terakhirnya adalah melawan negeri Dong Wu sebagai aksi balas dendam setelah ekspedisi Wu yang mengakibatkan terbunuhnya Guan Yu. Liu Bei dikalahkan oleh [[Lu Xun]], jendral dari Sun Quan di Yiling. Liu Bei menetap di Bai Di Cheng pasca kekalahan tersebut
<!-- HARAP DITERJEMAHKAN
Baris 75 ⟶ 108:
Begitoelah dengen diplomasie'nja jang djempol, Lauw Pie bisa loepoetken diri'nja dari moeslihat Tjo Tjoh, kerna sanget moestahil Lauw Pie jang tida kenal takoet madjoe ke medan perang, mendadak takoet hanja denger gledek berboenji.
-----$$$-----
Banjak tjontoh², bagimana diplomasie'nja Lauw Pie oentoek ambil hati'nja orang dengen djalan bebas dari pendjilatan. Berlakoe manis pada sebawahan'nja dan sajang pada soedara angkat'nja. Tapi
Pada soeatoe waktoe Lauw Pie berperang dengen Tjo Tjoh, namoen malang menimpah'nja ia tida bisa pertahanken kota Hwa Shia. Kong Beng (adviseur'nja) telah beri oesoel agar Lauw Pie tinggalken kota Hwa Shia dan reboet kota Siang Yang boeat ganti'nja. Lauw Pie moefakat dengen sjarat rakjat jang setia pada'nja sedari kota Sin Ya haroes tetep dilindoengi. Maka Lauw Pie ambil poetoesan begini:
„Boeat rakjat jang maoe ikoet pindah boleh toeroet ia, dan boeat jang maoe tetep tinggal djoega tida di larang, tetapi Lauw Pie djoega njataken bahwa sebentar lagi moesoeh aken doedoeki ini kota”
Baris 104 ⟶ 137:
== Referensi ==
{{reflist}}
* {{en}} [http://kongming.net/novel/kma/liubei.php Biografi Liu Bei di Kongming.net]
Baris 115 ⟶ 150:
{{lifetime|161|223|}}
[[Kategori:Tanggal kematian 10 Juni]]
[[Kategori:Tokoh Dinasti Han]]
[[Kategori:Tokoh Zaman Tiga Negara]]
[[Kategori:Marga Liu]]
▲[[ja:劉備]]
▲[[zh:刘备]]
|