Hatopan Kristen Batak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
A.Tapian (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: menghilangkan bagian [ * ]
Kris Simbolon (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
 
(31 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Bedakan|Huria Kristen Indonesia {{!}} Huria Christen Batak}}
{{tidak memenuhi kriteria kelayakan|d=25|m=07|y=2020|i=7|ket=|kat=Y}}
'''Hatopan Kristen Batak''' (disingkat '''(HKB)''') didirikan di [[Balige, Toba|Balige]] sekitarpada tanggal 28 September 1917. Tujuan Perkumpulanperkumpulan ini adalah memperkokoh persatuan umat [[Kekristenan|Kristen]] [[Suku Batak|Batak]], meningkatkan kesadaran Kristiani, dan memajukan kehidupan sosial masyarakat Batak.<ref name="Ref1"> {{sfn|Castles, Lance. Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940, (Jakarta:KPG, |2001). Hal. |p=96</ref>}}
{{tidak dikembangkan|d=25|m=07|y=2020|i=7|ket=}}
'''Hatopan Kristen Batak''' '''(HKB)''' didirikan di [[Balige]] sekitar September 1917. Tujuan Perkumpulan ini adalah memperkokoh persatuan umat [[Kristen]] [[Batak]], meningkatkan kesadaran Kristiani, dan memajukan kehidupan sosial masyarakat Batak.<ref name="Ref1"> Castles, Lance. Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940, (Jakarta:KPG, 2001). Hal. 96</ref>
 
 
==Ideologi==
HKB didasari pada ajaran Kekristenan dalam menjalankan organisasinya. Meskipun pada perkembangannya HKB tidak selalu sejalan dengan gereja dan misionaris. HKB juga menjadi oposisi terhadap Pemerintahan Hindia Belanda yang diwakili Keresidenan Tapanuli. HKB terlihat menjadi anti kolonial. Terutama setelah ketua pertamanya, Tuan [[Mangaraja Hezekiel Manullang]], ternyata anggota [[''[[Insulinde'']]''.
 
 
==Sejarah==
HKB merupakan gerakan kebangkitan Politik di Tapanuli yang dipengaruhi berbagai peristiwa politik yang muncul di [[Hindia Belanda]] dan [[Eropa]]. HKB secara harafiah dapat diartikan Perkumpulan Batak Kristen. Sejarah dari organisasi ini memang tidak dapat lepas dari kekuasaan gereja. Dimana, perpindahan orang [[Batak Toba]] menjadi Kristen menjadi penanda bahwa kekuatan [[''[[sahala'']]'' telah berpindah dari para ''[[''datu]]'']] kepada para [[misionaris]]. Sehingga, ketika itu, gereja menjadi kekuatan yang besar dan penting dalam struktur orang Batak Toba.<ref name="Ref2"> {{sfn|Castles, Lance. Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940, (Jakarta:KPG, |2001). Hal. 105-106</ref>|p=105—106}}
 
Keberhasilan para misionaris Jerman di Tanah Batak itu menghasilganmenghasilkan suatu generasi terdidik yang berpkiprah menjadi guru (735 orang), penginjil (22 orang), dan Pendeta (38 orang).<ref name="Ref3"> F. Brinkscmidt, "''Welche Wege sind einzuschlagen, um unsere Gemeinden zur finanziellen Selbstandigkeit zu erziehen?''", Refereat pada RMG, Barmen, 2 Juli 1914 dalam Castles, Lance. Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940, (Jakarta:KPG, 2001). Hal. 106</ref>.
 
Sehingga, dari generasi terdidik inilah mulai mengorganisir diri dalam suatu perkumpulan tersendiri yang dimotori oleh [[Tuan Manullang]] bersama [[Gideon Pangaribuan]] (mantan guru), [[Kilian Lumban Tobing]] (mantan pendeta), dan [[Polin Siahaan]] (seorang guru yang juga putra mantan [[''[[jaihutan'']]'' dari Balige). Menurut [[Lance Castles]], Tuan Manullang terispirasi dari [[Komisi Liefrink]], juga ditambah dengan suasana penuh pergolakan dari kaum [[Sarikat Islam]] dan [[Parhudamdam]].
 
==Tujuan==
Untuk memperjuangkan kesetaraan orang Batak dalam gereja dan Pemerintahan serta memperjuangkan hak-hak masyarakat Tapanuli. Saat itu, kedudukan orang Batak sebagai pendeta (Pandita Batak) dianggap lebih rendah dari pendeta dari ''Zending'' (Tuan Pandita), sehingga Pandita Batak belum boleh memimpin jemaat. Selain itu, terjadi juga perampasan tanah untuk dijadikan perkebunan dengan hak ''erfpacht''. Dalam hal ini HKB aktif memperjuangkan penghapusan hak ''erfpacht'' yang melanggar hak-hak kepemilikan marga.<ref name="Ref4"> {{sfn|Castles, Lance. Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940, (Jakarta:KPG, |2001). Hal. 116-117</ref>.|p=116—117}} Oleh karena itu, pada perkembangannya, HKB terbelah dalam dua program yaitu mementang misi ''[[(''Zending'')]]'' dan bahu membahu dengan misi menentang usaha perkebunan.
 
 
==Para Pimpinan==
 
 
==PustakaPimpinan==
Hatopan Kristen Batak ([[HKB]]) pernah menyelenggarakan kongres dalam menentukan pimpinan dan program perkumpulan.
{{reflist}}
 
{| class="wikitable"
|bgcolor=green|<center>{{white|'''No'''}}
|bgcolor=green|<center>{{white|'''Nama'''}}
|bgcolor=green|<center>{{white|'''Kongres'''}}
|bgcolor=green|<center>{{white|'''Tahun'''}}
|bgcolor=green|<center>{{white|'''Keterangan'''}}
|-
|1
|[[Mangaraja Hezekiel Manullang|Tuan Mangaraja Hezekiel Manullang]]
|[[Kongres I]]
|Februari 1918
|
|-
|2
|
|[[Kongres II]]
|
|
|-
|3
|
|[[Kongres III]]
|
|
|-
|4
|[[Sutan Sumurung Lumban Tobing]]
|[[Kongres IV]]
|Maret 1920
|
|-
|}
 
==BacaanLihat Lebih Lanjutpula==
* [[Aliran Mulajadi Na Bolon]]
* Castles, Lance. Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940. Jakarta: KPG, 2001.
* [[Golongan Si Raja Batak]]
* [[Habonaran Do Bona]]
* [[Ugamo Parmalim]]
* [[HKBP]]
* [[''Batakraad'']]
* [[Kongsi Batak]]
 
==Referensi==
{{Reflist}}
=== Daftar pustaka ===
{{Refbegin}}
* {{Cite book
| last = Castles
| first = Lance
| author-link =
| date = 2001
* | Castles,title Lance.= Kehidupan Politik Suatu Keresidenan di Sumatra: Tapanuli 1915-1940. Jakarta: KPG, 2001.1915—1940
| url = https://books.google.co.id/books/about/Kehidupan_politik_suatu_keresidenan_di_S.html?id=nCekAAAACAAJ
| location = Jakarta
| publisher = [[Kepustakaan Populer Gramedia]]
| isbn = 978-979-9023-65-0
| ref = {{sfnref|Castles|2011}}}}
* {{Cite book
| last = Simanjuntak
| first = Bungaran Antonius
| author-link =
| date = 2009
| title = Konflik Status dan Kekuasaan Orang Batak Toba: Bagian Sejarah Batak
| url = https://www.google.co.id/books/edition/Konflik_Status_Dan_Kekuasaan_Orang_Batak/_rboDQAAQBAJ
| location = Jakarta
| publisher = Yayasan Obor Indonesia
| isbn = 978-602-4331-48-1
| ref = {{sfnref|Simanjuntak|2009}}}}
{{Refend}}
 
[[Kategori:Organisasi Kristen di Indonesia]]
[[Kategori:Organisasi Politikpolitik di Indonesia]]
[[Kategori:Pergerakan Nasionalnasional]]
[[Kategori:Tapanuli]]