Djoko Hartanto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15:
| office = Dekan [[Fakultas Teknik Universitas Indonesia]]
| status = <!--If this is specified, overrides Incumbent.-->
| term_start = 22 Januari 1997
| term_end = 2000
| predecessor = [[Todung Barita Lumban Raja]]
| successor = [[Budi Susilo Soepandji]]
| prior_term =
Baris 47:
Prof. Dr. Ir. '''Djoko Hartanto''', M.Sc. ({{lahirmati||8|10|1945}}) merupakan seorang akademisi dan guru besar teknik elektronika di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI). Ia berfokus pada rekayasa perangkat mikroelektronik dan perangkat sensor. Selain berkiprah di dalam lingkungan akademisi, Djoko juga memegang sejumlah jabatan penting di lingkungan UI dan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Djoko dikenal karena perannya dalam mendirikan Mahawaditra dan Paragita sebagai unit kegiatan mahasiswa orkestra dan paduan suara di UI selama menjabat sebagai Pembantu Rektor bidang Kemahasiswaan.
 
== MasaRiwayat kecil dan pendidikanHidup ==
 
=== Masa kecil dan pendidikan ===
Djoko dilahirkan pada tanggal 8 Oktober 1945 di [[Kabupaten Pasuruan|Pasuruan]], Jawa Timur. Ayahnya bekerja sebagai guru di sekolah rakyat.<ref name=":2">{{Cite web|title=Prof. Dr. Ir. H. Djoko Hartanto, MSc: Guru Besar bidang Sensor Devices Teknik Elektro Universitas Indonesia.|url=http://www.ui.ac.id/download/guru_besar/Prof_Dr_Ir_H_Djoko_Hartanto_MSc.pdf|website=Universitas Indonesia|archive-url=https://web.archive.org/web/20170102094634/http://www.ui.ac.id/download/guru_besar/Prof_Dr_Ir_H_Djoko_Hartanto_MSc.pdf|archive-date=2 January 2017|dead-url=yes|access-date=15 January 2024}}</ref> Djoko menamatkan pendidikan dasarnya di Sekolah Rakyat No. 76 yang terletak di [[Joglo, Banjarsari, Surakarta]], pada tahun 1958. Ia kemudian pindah ke Jakarta dan bersekolah di SMP Sumbangsih Jakarta, yang diselesaikannya pada tahun 1961. Dari SMP Teladan Jakarta, Djoko melanjutkan ke [[SMA Negeri 3 Jakarta|SMA Negeri 3 Teladan Jakarta]] dan lulus pada tahun 1964.<ref name=":3">{{Cite book|last=Hartanto|first=Djoko|date=1996|url=https://lib.ui.ac.id/detail?id=116002&lokasi=lokal|title=Budidaya Elektron Bebas untuk Peningkatan Kesejahteraan|location=Depok|publisher=Fakultas Teknik Universitas Indonesia|pages=15-19|url-status=live}}</ref>
 
Baris 72 ⟶ 74:
 
=== Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia ===
Pada akhirtanggal bulan22 Januari 1997, Djoko dilantik menjadi Dekan FT-UI.<ref>{{Cite news|date=23 Januari 1997|title=Pelantikan Pejabat Baru UI|url=https://data.kompas.id/artikel-detail/61273b84023d7805605c4df8?query=Pelantikan%20Pejabat%20Baru%20UI&subject&datefrom&dateto&author&publication&typesearch=0&size=10&collection&page&currentpage=1&orderdirection|work=Kompas|page=10|access-date=12 Juli 2024}}</ref> Selama menjabat sebagai dekan, Djoko menggagas pembangunan gedung perpustakaan di FT-UI yang sekaligus berfungsi untuk memberikan informasi seputar teknik bagi masyarakat.<ref>{{Cite book|last=Tjahjono|first=Gunawan|last2=Sugarda|first2=Emir Hadi|last3=Sigit|first3=Diyan|last4=Sukada|first4=Budi Adelar|last5=Somadikarta|first5=Soekarya|date=2002|title=Kampus Universitas Indonesia|location=Jakarta|publisher=UI Press|pages=44-45|url-status=live}}</ref> Ia juga membangun sebuah kantin khusus bagi dosen FT-UI<ref>{{Cite news|date=20 Januari 2016|title=Peresmian Perluasan Kantin Dosen FTUI|url=https://eng.ui.ac.id/peresmian-perluasan-kantin-dosen-ftui/|work=Fakultas Teknik Universitas Indonesia|access-date=16 Januari 2024}}</ref> dan merintis hubungan kerja sama antara FT-UI dan universitas lain di Australia dan Jerman melalui program ''double degree'' untuk program sarjana.<ref>{{Cite web|date=19 September 2022|title=Rintis Kerja Sama Double Degree Doktor, Prof. Dr. Ir. Djoko Hartanto, M.Sc. Raih Gelar Kehormatan Profesor Tamu dari Shizuoka University|url=https://eng.ui.ac.id/rintis-kerja-sama-double-degree-doktor-prof-dr-ir-djoko-hartanto-m-sc-raih-gelar-kehormatan-profesor-tamu-dari-shizuoka-university/#|website=Fakultas Teknik Universitas Indonesia|access-date=16 Januari 2024}}</ref> Hubungan kerjasama tersebut membuahkan pengangkatan Djoko sebagai guru besar tamu di [[Universitas Teknologi Queensland]] dari tahun 1997 hingga 2000.<ref name=":2" /> Selain dalam bidang pembangunan dan kerjasama, masa jabatannya juga ditandai dengan pembukaan jurusan baru, yakni jurusan teknik industri, pada tahun 1999.<ref name=":4" /> Terkait dengan riset, Djoko mengetuai ''University Research Graduate Education'' (URGE), sebuah program riset yang diprakarsai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, dari tahun 1997 hingga 2000.<ref name=":1" />
 
=== Karier pasca-dekan ===
Baris 87 ⟶ 89:
{{reflist}}
 
[[Kategori:Profesor{{Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia]]}}
 
[[Kategori:Insinyur Indonesia]]
[[Kategori:Insinyur elektro Indonesia]]
[[Kategori:Dosen Indonesia]]
[[Kategori:Dosen Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Hawaii]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Alumni SMA Negeri 3 Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Pasuruan]]