Zebra: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →top: Ganti ke automatic taxobox |
|||
(35 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{artikel pilihan}}
{{Automatic taxobox
| name = Zebra
| fossil_range = {{Fossil range|2|0|earliest=2.3|PS=[[
| image = Plains Zebra Equus quagga.jpg
| image_alt = A herd of plains zebra ("Equus quagga")
Baris 29:
== Asal nama ==
Kata "zebra" dapat ditilik kembali ke tahun 1600 dan berasal dari [[bahasa Italia]], [[bahasa Spanyol|Spanyol]], atau [[bahasa Portugis|Portugis]].<ref name="etymology">{{cite web |title=Zebra |website=Online Etymology Dictionary |access-date=22 Juni 2020 |url=https://www.etymonline.com/word/zebra}}</ref><ref>{{cite web |title=Zebra |website=[[Lexico]] |access-date=25 Juni 2020 |url=https://www.lexico.com/en/definition/zebra |archive-date=2020-06-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200627194124/https://www.lexico.com/en/definition/zebra |dead-url=yes }}</ref> Istilah ini mungkin berasal dari [[bahasa Latin]] ''equiferus'' yang berarti "kuda liar"; istilah ini sendiri merupakan penggabungan kata ''equus'' ("kuda") dengan ''ferus'' ("liar, buas"). ''Equiferus'' tampaknya diserap ke dalam bahasa Portugis menjadi ''ezebro'' atau ''zebro'', yang awalnya mengacu kepada hewan ''Equus'' yang misterius (dan mungkin liar) di [[Semenanjung Iberia]] pada [[Abad Pertengahan]].<ref name="zebro">{{Cite journal |doi=10.5252/az2015n1a2 |title=The Iberian Zebro: what kind of a beast Was It? |journal=Anthropozoologica |volume=50 |year=2015 |last1=Nores |first1=Carlos |last2=Muñiz |first2=Arturo Morales |last3=Rodríguez |first3=Laura Llorente |last4=Bennett |first4=E. Andrew |last5=Geigl |first5=Eva-María|pages=21–32 |s2cid=55004515 |url=https://zenodo.org/record/4313384 }}</ref> Pada zaman kuno, zebra disebut ''hippotigris'' ("harimau kuda") oleh orang [[Yunani Kuno|Yunani]] dan [[Romawi Kuno|Romawi]].<ref name="zebro" />{{sfn|Plumb|Shaw|2018|p=54}}
==Taksonomi dan evolusi==
{{Further|Evolusi kuda}}
Zebra digolongkan ke dalam genus ''[[Equus (genus)|Equus]]'' bersama dengan kuda dan keledai. Ketiga kelompok ini merupakan anggota famili [[Equidae]] yang masih bertahan hingga kini.<ref name="MacDonald" /> [[Zebra dataran]] dan [[zebra gunung]] biasanya dimasukkan ke dalam [[subgenus]] ''Hippotigris'' (C. H. Smith, 1841), sementara [[zebra grévy]] dianggap sebagai satu-satunya spesies dalam subgenus ''Dolichohippus'' (Heller, 1912).<ref name="Prothero 2003">{{Cite book |title=Horns, Tusks, and Flippers: The Evolution of Hoofed Mammals |author1=Prothero |first=D. R. |last2=Schoch|first2= R. M. |url=https://books.google.com/books?id=kWpQX-sfsLgC&q=Horns,+Tusks,+and+Flippers:+The+Evolution+of+Hoofed+Mammals |publisher=[[Johns Hopkins University Press]] |pages=216–218 |year=2003 |isbn=978-0-8018-7135-1}}</ref><ref>{{cite web|title=Hippotigris|website=ITIS|url=https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search_topic=TSN&search_value=926069#null|access-date=31
''Equus'' berasal dari Amerika Utara. Hasil [[pengurutan DNA|pengurutan]] [[paleogenomika]] terhadap tulang [[metapodial]] kuda yang ditemukan di Kanada dan berasal dari [[Kala (geologi)|kala]] [[Pleistosen]] pertengahan sekitar 700.000 tahun yang lalu menunjukkan bahwa [[nenek moyang bersama paling terkini]] dari semua zebra, kuda, dan keledai dapat ditilik kembali ke 4 hingga 4,5 juta tahun yang lalu.<ref name="ReferenceA">{{cite journal |last1=Orlando|first1= L.|last2 =Ginolhac|first2= A.|last3= Zhang|first3= G.|last4= Froese|first4= D.|last5= Albrechtsen|first5= A.|last6= Stiller|first6= M.|display-authors= etal |title=Recalibrating Equus evolution using the genome sequence of an early Middle Pleistocene horse |journal=[[Nature (jurnal)|Nature]] |volume=499 |issue=7456 |pages=74–78 |date=
[[Berkas:Quagga photo.jpg|thumb|alt=Foto seekor quagga betina|Seekor [[quagga]] betina di Kebun Binatang London pada tahun 1870, yang merupakan satu-satunya spesimen quagga yang pernah difoto hidup-hidup. Hewan ini sebelumnya dianggap sebagai spesies yang berbeda, tetapi kini digolongkan sebagai subspesies atau populasi dari zebra dataran.]]
Berikut adalah [[kladogram]] ''Equus'' berdasarkan Vilstrup
{{clade| style=font-size:85%; line-height:90%;
|label1=''Equus''
Baris 72:
|-
| [[Zebra grévy]] (''Equus grevyi'')
| Panjang tubuh 250–300
| [[Afrika Timur]] termasuk [[Tanduk Afrika]];<ref name="Churcher 1993">{{cite journal |author=Churcher|first= C. S. |year=1993 |title=Equus grevyi |url=http://www.science.smith.edu/departments/Biology/VHAYSSEN/msi/pdf/i0076-3519-453-01-0001.pdf |journal=[[Mammalian Species]] |volume=453 |issue=453 |pages=1–9 |doi=10.2307/3504222 |jstor=3504222}}</ref> padang rumput dan [[lahan bersemak]] kering dan semikering{{sfn|Caro|2016|p=14}}
|[[Takson monotipik|Monotipik]]<ref name="Churcher 1993"/>
Baris 79:
|-
|[[Zebra dataran]] (''Equus quagga'')
|Panjang tubuh 217–246
|Afrika Timur dan Selatan; [[sabana]], padang rumput, dan daerah berhutan terbuka{{sfn|Caro|2016|p=11}}
|6<ref name="GrovesBell2004"/> atau monotipik<ref name="PedersenAlbrechtsen2018"/>
Baris 86:
|-
|[[Zebra gunung]] (''Equus zebra'')
|Panjang tubuh 210–260
|Afrika Barat Daya; pegunungan, dataran tinggi berbatu, dan lahan bersemak [[Karoo]]{{sfn|Caro|2016|p=11}}<ref name="Penzhorn 1988" />
|2<ref name="Penzhorn 1988" />
Baris 96:
=== Rekaman fosil ===
Selain tiga spesies yang masih ada hingga kini, beberapa fosil zebra juga telah ditemukan. ''Equus koobiforensis'' adalah spesies zebra awal atau hewan yang berada di [[Basal (filogenetika)|basal filogenetika]] zebra yang ditemukan di [[Formasi Shungura]], [[Etiopia]], dan [[Ngarai Olduvai]], [[Tanzania]], dan berasal dari sekitar 2,3 juta tahun yang lalu.<ref name="Bernor2019" /> Sementara itu, ''E. oldowayensis'' yang ditemukan di Ngarai Olduvai berasal dari sekitar 1,8 juta tahun yang lalu. Spesies ini diduga berkerabat dekat dengan zebra grévy dan mungkin merupakan nenek moyangnya.<ref name="Churcher2006" /> Tengkorak fosil ''E. mauritanicus'' dari [[Aljazair]] yang berasal dari sekitar 1 juta tahun yang lalu tampaknya memiliki kemiripan dengan zebra dataran.<ref name="Azzaroli">{{Cite journal |last1=Azzaroli |first1=A. |last2=Stanyon |first2=R. |doi=10.1007/BF03001000 |title=Specific identity and taxonomic position of the extinct Quagga |journal=Rendiconti Lincei |volume=2 |issue=4 |page=425 |year=1991 |s2cid=87344101 }}</ref><ref>{{cite journal|author=Eisenmann|first= V.|year=2008|title=Pliocene and Pleistocene equids: palaeontology versus molecular biology|journal= Courier Forschungsinstitut Senckenberg|volume=256|pages=71–89|url=https://www.researchgate.net/publication/281338907}}</ref> ''[[Equus capensis|E. capensis]]'', yang juga dikenal dengan sebutan zebra tanjung, muncul sekitar 2 juta tahun yang lalu, pernah hidup di Afrika Bagian Selatan dan Timur, dan mungkin juga merupakan kerabat zebra dataran.<ref name="Churcher2006">{{cite journal |author=
Hewan ''Equus'' dari luar Afrika yang mungkin merupakan hewan yang berada di basal filogenetika zebra meliputi ''E. sansaniensis'' dari Eurasia (sekitar 2,5 juta tahun yang lalu) serta ''[[Equus namadicus|E. namadicus]]'' (sekitar 2,5 juta tahun yang lalu) dan ''[[Equus sivalensis|E. sivalensis]]'' (sekitar 2,0 juta tahun yang lalu) dari [[anak benua India]].<ref name="Bernor2019" /> Sementara itu, kajian [[DNA]] [[mitokondria]] dari tahun 2017 menunjukkan bahwa ''E. ovodovi'' di Eurasia memiliki hubungan kekerabatan yang lebih dekat dengan zebra daripada keledai.<ref>{{Cite journal |last1=Druzhkova |first1=Anna S. |last2=Makunin |first2=Alexey I. |last3=Vorobieva |first3=Nadezhda V. |last4=Vasiliev |first4=Sergey K. |last5=Ovodov |first5=Nikolai D. |last6=Shunkov |first6=Mikhail V. |last7=Trifonov |first7=Vladimir A. |last8=Graphodatsky |first8=Alexander S. |date=
=== Persilangan ===
Baris 106:
== Karakteristik ==
[[File:Equus grevyi 01.JPG|thumb|right|alt=Rangka zebra grévy yang terdiri dari tulang tengkorak, tulang lengkap, dan tulang kaki depan|Rangka zebra grévy di [[Staatliches Museum für Naturkunde Karlsruhe]], [[Jerman]].]]
Seperti hewan ''Equus'' liar lainnya, zebra memiliki tubuh yang berbentuk seperti tong dengan ekor yang berumbai, wajah yang memanjang, dan leher yang panjang dengan rambut di atas leher yang panjang dan berdiri. Tungkai mereka yang panjang dan ramping berujung pada sebuah [[tapak]] keras yang berbentuk seperti sekop. Gigi mereka teradaptasi untuk merumput; mereka memiliki [[gigi seri]] besar yang dapat memotong rumput serta [[gigi geraham]] yang
=== Belang-belang ===
[[Berkas:Zebra species (ID).png|thumb|left|400px|alt=Ilustrasi yang menunjukkan tiga spesies zebra|Ilustrasi yang menunjukkan perbedaan tiga spesies zebra yang masih ada saat ini.]]
Zebra dapat dengan mudah dikenali karena mereka memiliki pola belang-belang hitam-putih yang khas. Perut dan tungkai mereka berwarna putih jika tidak terdapat garis, tetapi moncongnya gelap dan kulit di bawah rambutnya berwarna hitam.<ref name="Bard1977" /><ref>{{cite web |author=Langley|first= Liz |date=4
Setiap individu memiliki pola belang-belang yang khas seperti halnya sidik jari pada manusia, dan pola ini dapat diwariskan.{{sfn|Caro|2016|pp=7, 19}} Pada saat [[Embriogenesis|perkembangan embrio]], belang-belang muncul setelah delapan bulan, tetapi pola-polanya mungkin sudah ditentukan pada minggu ketiga hingga kelima. Pada setiap spesies, terdapat suatu tahap selama perkembangan embrio ketika belang-belangnya tegak lurus dengan bagian dorsal dan terpisah dari satu sama lain dengan jarak 0,4
Anak zebra terlahir dengan rambut berwarna cokelat atau putih, dan warna cokelatnya kemudian menjadi gelap seiring bertambahnya usia.<ref name="
==== Kegunaan ====
Baris 120:
* Hipotesis [[kripsis]] diajukan oleh [[Alfred Wallace]] pada tahun 1896 dan menyatakan bahwa belang-belang memungkinkan zebra untuk menyamarkan diri dengan lingkungannya atau [[kamuflase disruptif|menghilangkan garis bentuknya]] agar predator tidak dapat melihatnya sebagai suatu mangsa.{{sfn|Caro|2016|pp=2–3, 23, 38}} Belang-belang zebra mungkin menjadi kamuflase yang baik saat malam hari ketika singa dan hiena aktif berburu.{{sfn|Caro|2016|pp=44–45}} Pada 1871, [[Charles Darwin]] berpendapat bahwa "zebra memiliki belang-belang yang mencolok, dan belang-belang di dataran terbuka Afrika Selatan tidak bisa memberikan perlindungan".{{sfn|Caro|2016|p=3}} Zebra merumput di habitat terbuka dan tidak mencoba untuk bersembunyi, tetapi merupakan hewan yang berisik, kencang, dan sosial. Mereka tidak diam di tempat saat mendeteksi seekor predator. Selain itu, singa dan hiena tampaknya tidak mampu melihat belang-belang jika berada terlalu jauh pada siang hari sehingga belang-belang zebra tidak berguna dalam menghilangkan garis bentuk. Belang-belang juga tampaknya tidak membuat zebra lebih sulit untuk dicari daripada hewan yang berwarna seragam dengan ukuran yang sama, dan predator masih dapat menemukan mereka dengan bau atau pendengaran.{{sfn|Caro|2016|pp=46–48}} Belang-belang kamuflase pada [[ungulata]] yang hidup di daerah berhutan seperti [[bongo (antelop)|bongo]] dan [[bushbuck tanjung|bushbuck]] tidak memiliki warna yang sehidup belang-belang zebra dan tidak kontras dengan warna latar belakangnya.{{sfn|Caro|2016|p=50}}<ref name="Caro" /> Ditambah lagi, tidak seperti belang-belang [[harimau]], frekuensi keruangan belang-belang zebra tidak sejajar dengan lingkungannya.<ref>{{cite journal |author1=Godfrey|first= D. |last2=Lythgoe|first2= J. N. |last3=Rumball|first3= D. A. |year=1987 |title=Zebra stripes and tiger stripes: the spatial frequency distribution of the pattern compared to that of the background is significant in display and crypsis |journal=[[Biological Journal of the Linnean Society]] |volume=32 |issue=4 |pages=427–433 |doi=10.1111/j.1095-8312.1987.tb00442.x}}</ref> Sebuah hasil kajian dari tahun 2014 tidak dapat menemukan korelasi antara pola belang-belang dengan habitat berhutan.<ref name="Caro" /> Hasil kajian dari tahun 2016 juga menyimpulkan bahwa kemungkinan belang-belang zebra tidak berfungsi sebagai kripsis.<ref>{{cite journal |author1=Melin|first=Amanda D. |last2=Kline|first2=Donald W.|last3=Hiramatsu|first3=Chihiro|last4=Caro|first4=Tim|year=2016|title=Zebra Stripes through the Eyes of Their Predators, Zebras, and Humans|journal=[[PLOS One]] |volume=11 |issue=3 |doi=10.1371/journal.pone.0145679}}</ref>
[[Berkas:Mountain zebra stripes.jpg|thumb|right|alt=Gambar belang-belang zebra gunung dari dekat|Gambar belang-belang zebra gunung dari dekat]]
* Hipotesis kebingungan menyatakan bahwa belang-belang dapat membingungkan predator: membuat predator lebih sulit membedakan individu dan menentukan jumlah zebra dalam suatu kelompok; mempersulit predator dalam menentukan garis bentuk individu ketika kelompok melarikan diri; mengurangi kemampuan predator untuk mengikuti sasaran saat sedang mengejar; menjadi suatu bentuk ''[[dazzle camouflage]]'' yang membuat sulit pengejar dalam melakukan kontak dengan zebra; atau mempersulit predator dalam menentukan besar tubuh, kecepatan, dan jalur yang akan dilalui zebra melalui mekanisme ''[[kamuflase|motion dazzle]]''. Hipotesis ini telah diajukan oleh sejumlah pakar biologi setidaknya sejak dasawarsa 1970-an.{{sfn|Caro|2016|pp=72–81, 86}} Sebuah kajian komputer terhadap belang-belang zebra pada tahun 2014 menemukan bahwa sinyal pergerakan yang dibuat oleh belang-belang zebra memberikan informasi yang menyesatkan dan dapat mengakibatkan kebingungan lewat [[efek gerobak-roda]] atau [[ilusi tiang tukang cukur]]. Peneliti menyimpulkan bahwa hal ini dapat digunakan untuk mempertahankan diri dari predator mamalia atau gigitan lalat.<ref name="How2014">{{cite journal |author=How|first= M. J. |last2=Zanker|first2= J. M. |year=2014 |title=Motion camouflage induced by zebra stripes |journal=Zoology |volume=117 |issue=3 |pages=163–170 |doi=10.1016/j.zool.2013.10.004|pmid= 24368147 }}</ref> Namun, hipotesis kegunaan belang-belang zebra untuk
* Hipotesis [[aposematisme|aposematis]] menyatakan bahwa belang-belang berfungsi sebagai warna peringatan karena dapat dikenali dari dekat. Pakar biologi L.
* Menurut hipotesis fungsi sosial, belang-belang berperan dalam mengenali individu dan spesies, memperkuat ikatan sosial, memfasilitasi perawatan antara satu sama lain, atau menunjukkan kebugaran. Darwin menulis pada tahun 1871 bahwa "seekor zebra betina tidak akan menerima sapaan seekor keledai jantan kecuali jika si keledai dilukis agar terlihat mirip zebra", sementara Wallace menyatakan pada tahun yang sama bahwa "Belang-belang mungkin berguna dengan memungkinkan zebra yang tersesat untuk membedakan rekan-rekan mereka dari jauh."{{sfn|Caro|2016|pp=6, 139–148}} Namun, wilayah zebra jarang bertumpang-tindih dan kuda juga dapat mengenali satu sama lain dengan menggunakan isyarat visual.{{sfn|Caro|2016|p=150}} Selain itu, tidak ditemukan korelasi antara belang-belang dengan perilaku sosial di antara hewan ''Equus''.<ref name="Caro" /> Tidak ditemukan pula korelasi antara kebugaran dengan belang-belang.{{sfn|Caro|2016|p=150}}
[[Berkas:Journal.pone.0210831.g001.png|thumb|right|alt=Perbandingan arah terbang lalat di tubuh kuda dan zebra|Perbandingan arah terbang dan pendaratan lalat di tubuh kuda (
* Hipotesis [[termoregulasi]] menyatakan bahwa belang-belang membantu mengendalikan suhu tubuh zebra. Pada 1971, pakar biologi H.
* Hipotesis perlindungan dari lalat menyatakan bahwa belang-belang menghentikan gigitan lalat. [[Lalat kuda]] dapat menyebarkan penyakit yang mematikan, seperti [[penyakit kuda Afrika]], [[flu kuda]], [[anemia infeksius kuda]], dan [[tripanosomiasis]]. Selain itu, rambut zebra lebih pendek atau memiliki panjang yang sama dengan mulut lalat kuda.<ref name="Caro" /> Caro
== Ekologi dan perilaku ==
[[Berkas:Dust bathing mountain zebra, Namibia.jpg|thumb|right|alt=Zebra gunung sedang mandi debu |Seekor zebra gunung sedang mandi debu di [[Namibia]].]]
Zebra dapat berkelana atau bermigrasi ke daerah yang lebih banyak air.<ref name="Grub 1981" /><ref name="Estes 1991" /> Zebra dataran tercatat telah bermigrasi sejauh 500
[[Berkas:Cebras de Burchell (Equus quagga burchellii), vista aérea del delta del Okavango, Botsuana, 2018-08-01, DD 30.jpg|thumb|left|alt=Zebra dataran minum di sungai|Zebra-zebra dataran di [[Delta Okavango]], [[Botswana]].]]
Makanan utama zebra adalah rumput dan [[Cyperaceae|teki-tekian]], tetapi mereka juga bisa mengonsumsi [[pepagan|batang pohon]], daun, tunas, buah-buahan, dan akar jika makanan kesukaan mereka sukar ditemui. Bila dibandingkan dengan [[hewan pemamah biak|hewan-hewan pemamah biak]], zebra memiliki sistem pencernaan yang lebih sederhana dan tidak seefisien hewan-hewan tersebut. Walaupun begitu, mereka dapat bertahan hidup dengan mengonsumsi tumbuhan bermutu rendah. Zebra dapat menghabiskan 60–80% waktu mereka untuk makan tergantung pada ketersediaan dan mutu tumbuhan.<ref name="MacDonald" /><ref name="Estes 1991" /> Zebra dataran merupakan pemakan rumput "pelopor" dengan memakan rumput bagian atas yang nutrisinya tidak sebanyak di bagian bawah sehingga membuka jalan bagi pemakan rumput lain.<ref>{{cite book |last1=Pastor|first1= J.|last2= Cohen|first2= U.|last3= Hobbs|first3= T. |year=2006 |contribution=The roles of large herbivores in ecosystem nutrient cycles |editor=Danell|editor-first= K. |title=Large Herbivore Ecology, Ecosystem Dynamics and Conservation |url=https://archive.org/details/largeherbivoreec00dane_862 |url-access=limited |publisher=[[Cambridge University Press]] |page=[https://archive.org/details/largeherbivoreec00dane_862/page/n312 295] |isbn=978-0-521-53687-5}}</ref>
Predator utama zebra adalah singa. [[Macan tutul]], [[citah]], [[dubuk]], [[hiena cokelat]], dan [[anjing liar afrika]] tidak terlalu menjadi ancaman bagi zebra dewasa.{{sfn|Caro|2016|pp=61–63}} [[Buaya nil]] juga dapat memburu zebra yang berada di dekat air.<ref>{{cite book|author=Kennedy, A. S., & Kennedy, V.|year=2013|title=Animals of the Masai Mara|publisher=Princeton University Press|page=130|isbn=978-0691156019}}</ref> Zebra mempertahankan diri dengan menggigit dan menendang. Ketika terancam oleh singa, zebra akan melarikan diri, dan jika tertangkap mereka tidak mampu mengalahkan hewan tersebut.{{sfn|Caro|2016|p=61–62}} Kecepatan lari zebra dapat mencapai 68,4
=== Struktur sosial ===
Baris 143:
[[Berkas:Grevy's zebra group.jpg|thumb|left|alt=Tiga zebra grévy sedang merumput|Sekawanan zebra grévy sedang merumput.]]
Untuk zebra grévy yang hidup di lingkungan yang lebih kering, zebra dewasa memiliki struktur sosial yang lebih renggang. Jantan dewasa membentuk [[teritori (hewan)|teritori]] yang besar yang ditandai dengan tumpukan feses. Mereka memonopoli betina yang memasuki teritori tersebut. Spesies ini sendiri hidup di habitat dengan sumber daya yang lebih jarang, dan sumber air dengan daerah merumput mungkin terpisah. Sekawanan betina yang sedang ber[[laktasi]] dapat menetap di kelompok dengan betina yang tidak berlaktasi, dan mereka biasanya berkumpul di daerah merumput. Jantan yang paling dominan membentuk teritori di dekat sumber air, dan di situ betina yang lebih siap kawin berkumpul. Jantan yang kalah dominan memiliki teritori yang lebih jauh di dekat daerah merumput. Betina mungkin akan berkelana melalui beberapa teritori, tetapi hanya menetap di satu teritori ketika sudah melahirkan. Menetap di suatu teritori
[[Berkas:Cape Mountain Zebras (Equus zebra zebra) quarrelling ... (31709894344).jpg|thumb|right|alt=Enam zebra gunung sedang berkelahi|Zebra-zebra gunung sedang berkelahi.]]
Pada semua spesies zebra, jantan yang berlebih berkumpul dalam suatu [[kawanan lajang]]. Jantan-jantan ini biasanya masih belum matang dan belum siap membentuk suatu harem atau teritori.<ref name="MacDonald" /><ref name="Estes 1991" /><ref name="Rubenstein 1986">{{cite book |last=Rubenstein|first= D. I. |year=1986 |url=http://www.princeton.edu/~dir/pdf_dir/1986_Rubenstein_bookChapt.pdf |contribution=Ecology and sociality in horses and zebras |pages=282–302 |title=Ecological Aspects of Social Evolution |editor=Rubenstein|editor-first= D. I.|editor2= Wrangham|editor-first2= R. W. |publisher=[[Princeton University Press]] |isbn=978-0-691-08439-8}}</ref> Pada zebra dataran, jantan dalam kelompok ini memiliki ikatan yang kuat dengan satu sama lain, dan kelompoknya sendiri memiliki hierarki.<ref name="Estes 1991" /> Kawanan lajang berada di pinggiran kawanan zebra, dan ketika kawanan zebra bermigrasi, kawanan lajang mengikuti mereka di belakang.<ref name="Skinner">{{cite book |last1=Skinner |first1=J. D. |title=The Mammals of the Southern African Subregion |url=https://archive.org/details/mammalsofsouther0000skin |year=2005 |publisher=[[Cambridge University Press]] |isbn=978-0-521-84418-5 |pages=
Perkelahian antarjantan biasanya terjadi untuk memperebutkan pasangan. Mereka akan saling menggigit dan menendang. Pada zebra dataran, jantan berkelahi dengan satu sama lain untuk memperebutkan betina yang baru matang untuk digiring ke kelompok mereka, sementara jantan dalam kelompok sang betina akan bertarung dengan jantan lain yang mencoba menculiknya. Jika jantan pemimpin harem masih sehat, biasanya ia tidak akan ditantang oleh jantan lain. Hanya jantan yang sakit yang biasanya akan kalah dan direbut haremnya, atau jantan baru bahkan dapat mengambil alih dan mengusir jantan tua tanpa melakukan perkelahian. Sementara itu, pada zebra grévy, [[perilaku agonistik]] antarjantan berlangsung di perbatasan teritori mereka.<ref name="Estes 1991" />
===Komunikasi===
[[Berkas:Equus quagga (185908025).jpg|thumb|right|alt=Sepasang zebra dataran sedang menghadap satu sama lain dan masing-masing menempelkan kepalanya di tubuh satu sama lain|Dua ekor zebra
Saat berjumpa untuk pertama kalinya, atau setelah sempat terpisah, zebra saling menyapa dengan mengusap dan mengendus hidung satu sama lain, dan kemudian mereka akan saling mengusapkan pipinya, menggerakan hidung di sepanjang tubuh, dan mengendus kelamin satu sama lain. Mereka kemudian dapat mengusapkan dan menekan bahu mereka dengan satu sama lain dan menempatkan kepala mereka di atas tubuh zebra lain. Ritual perjumpaan ini biasanya dilakukan di antara jantan anggota harem ataupun teritorial, atau antara jantan-jantan lajang yang sedang bermain.<ref name="Estes 1991" /> Zebra dataran dan gunung memperkuat ikatan sosial mereka dengan melakukan [[perawatan sosial|perawatan]] (''grooming''). Anggota harem mencubit dan mengerik leher, pundak, dan punggung anggota lain dengan menggunakan gigi dan bibir. Perawatan biasanya dilakukan antara induk dengan anak atau antara jantan dengan betina. Perawatan menunjukkan status sosial dan dapat mengurangi perilaku agresif.<ref name="Estes 1991" />{{sfn|Caro|2016|p=143}} Walaupun zebra grévy tidak melakukan perawatan sosial, mereka kadang mengusap individu lain.<ref name="Churcher 1993" />
Zebra dapat membuat berbagai jenis suara. Zebra dataran
=== Reproduksi dan pengasuhan ===
[[Berkas:Grévy's Zebra mating.jpg|thumb|left|alt=Sepasang zebra grévy sedang kawin|Sepasang zebra grévy di penangkaran sedang kawin.]]
Pada spesies zebra dataran dan gunung, betina dewasa hanya berkawin dengan jantan di dalam harem. Sementara itu, zebra grévy bergonta-ganti pasangan dan jantannya memiliki testis yang lebih besar untuk [[kompetisi sperma]].<ref name="MacDonald" /><ref name="Ginsberg 1990">{{cite journal |last1=Ginsberg|first1= R|last2= Rubenstein|first2= D. I. |year=1990 |title=Sperm competition and variation in zebra mating behavior |journal=[[Behavioral Ecology and Sociobiology]] |volume=26 |issue=6 |pages=427–434 |doi=10.1007/BF00170901 |s2cid= 206771095|url=http://www.princeton.edu/~dir/pdf_dir/1990_Ginsberg&dir_BehEcolSo.pdf}}</ref> [[Siklus estrus|Fase estrus]] pada zebra betina berlangsung lima hingga sepuluh hari. Hal-hal yang menunjukkan bahwa betina sedang mengalami siklus tersebut meliputi buang air kecil yang sering, [[mukus]] yang mengalir, serta [[labia]] yang membengkak dan terbalik. Selain itu, betina yang mengalami
[[Berkas:Cape Mountain Zebras (Equus zebra) mare and foal suckling ... (31281408687).jpg|thumb|right|alt=Zebra gunung sedang menyusui anaknya|Seekor zebra gunung sedang menyusui anaknya.]]
Biasanya seekor betina melahirkan seekor anak yang dapat berlari dalam waktu beberapa jam setelah lahir.<ref name="MacDonald" /> Zebra yang baru lahir akan mengikuti segala hal yang bergerak sehingga sang induk tidak akan membiarkan zebra betina lain mendekati anaknya sampai sang anak sudah mengalami [[perakaman]] (''imprinting'') dengan pola belang, bau, dan suara sang induk.<ref name="Churcher 1993" /> Dalam kurun waktu beberapa minggu, sang anak akan mencoba merumput, tetapi mungkin masih akan menyusui selama delapan hingga tiga belas bulan.<ref name="MacDonald" /> Zebra grévy hidup di lingkungan yang kering sehingga anak zebra tersebut memiliki jeda antarmenyusui yang lebih panjang dan tidak minum air sampai berumur tiga bulan.<ref name="Becker 1990">{{cite journal |last1=Becker|first1= C. D.|last2= Ginsberg|first2= J. R. |year=1990 |title=Mother-infant behaviour of wild Grevy's zebra |journal=Animal Behaviour |volume=40 |issue=6 |pages=1111–1118 |doi=10.1016/S0003-3472(05)80177-0|s2cid= 54252836}}</ref>
Baris 168:
Dengan belang-belangnya yang khas, zebra menjadi hewan yang paling mudah dikenal. Mereka telah dikaitkan dengan keindahan dan keanggunan, dan pakar [[sejarah alam]] [[Thomas Pennant]] telah mendeskripsikan zebra pada tahun 1781 sebagai "hewan berkaki empat yang paling anggun". Zebra telah menjadi subjek foto yang populer, dan beberapa fotografer alam menyebut mereka sebagai hewan yang paling fotogenik. Zebra juga telah menjadi subjek cerita anak-anak dan seni bertema kehidupan alam, seperti dalam penggambaran [[Bahtera Nuh]]. Mereka dikenal sebagai hewan terakhir yang ditampilkan dalam kamus dan buku alfabet anak-anak sebagai perwakilan huruf "Z".{{sfn|Plumb|Shaw|2018|pp=10–13, 189}} Belang-belang zebra juga sering ditiru untuk lukisan tubuh, pakaian, perabotan, dan arsitektur.{{sfn|Plumb|Shaw|2018|pp=40–41, 134–140}}
Zebra telah digambarkan dalam [[
[[Berkas:Zebra Stripes Glen Raven 1908.jpg|thumb|left|upright|alt=Gambar logo merek "Zebra Stripes"|"Zebra Stripes," yang merupakan merek yang sudah tidak lagi digunakan oleh [[Glen Raven, Inc.|Glen Raven Cotton Mills Company]].]]
Bagi [[suku Shona]], zebra adalah hewan [[totem]] yang disanjung dalam sebuah puisi sebagai "makhluk warna-warni dan gilang-gemilang". Belang-belangnya melambangkan persatuan pria dan wanita serta kota [[Zimbabwe Raya]] yang sudah runtuh. Belang-belang zebra menghiasi sebuah ''domba'', yaitu sekolah pranikah yang didirikan untuk mempersiapkan gadis-gadis dalam menyambut kedewasaan. Dalam [[bahasa Shona]], istilah ''madhuve'' berarti "wanita/wanita-wanita dari totem zebra" dan merupakan nama yang diberikan untuk wanita di [[Zimbabwe]]. Zebra dataran sendiri merupakan [[hewan nasional]] [[Botswana]], dan zebra telah digambarkan dalam
Di wilayah yang bukan merupakan daerah persebaran zebra, hewan ini dianggap sebagai alternatif kuda yang eksotis; tokoh komik ''[[Sheena, Queen of the Jungle]]'' digambarkan menunggangi seekor zebra, sementara penjelajah [[Osa Johnson]] pernah difoto sedang melakukan hal tersebut.{{sfn|Plumb|Shaw|2018|pp=166–168, 192–194}} Dalam film ''[[Racing Stripes]]'', terdapat seekor zebra di penangkaran yang dikucilkan oleh kuda-kuda dan akhirnya ditunggangi oleh seorang gadis pembangkang.{{sfn|Plumb|Shaw|2018|p=194}} Zebra juga telah menjadi karakter dalam film animasi seperti ''[[Khumba]]'', ''[[The Lion King]]'', dan [[Madagascar (waralaba)|film-film ''Madagascar'']] serta serial televisi seperti ''[[Zou (serial televisi)|Zou]]''.{{sfn|Plumb|Shaw|2018|pp=188, 200–201}}
Baris 183:
Ketika [[Ratu Charlotte]] menerima hadiah pernikahan berupa seekor zebra pada tahun 1762, hewan ini membuat kagum rakyat Britania. Banyak yang datang untuk melihatnya di [[Istana Buckingham]]. Zebra ini kemudian menjadi bahan humor maupun [[satir]] dengan diberi julukan "''The Queen's Ass''" ("Keledai Sang Ratu", tetapi "ass" dalam bahasa Inggris juga dapat mengacu kepada [[bokong]]). Zebra ini juga dilukis oleh [[George Stubbs]] pada tahun 1763. Zebra ini sendiri dikenal akan temperamennya yang buruk dan tendangan yang ia berikan kepada pengunjung-pengunjung.{{sfn|Plumb|Shaw|2018|pp=76–78, 81}} Pada tahun 1882, Etiopia memberikan seekor zebra kepada Presiden Prancis [[Jules Grévy]], dan spesies zebra tersebut kemudian dinamai dari sang presiden.<ref name="Prothero 2003" />
[[File:WalterRothschildWithZebras.jpg|thumb|left|upright|alt=Walter Rothschild dengan kendaraan beroda yang ditarik oleh empat zebra|[[Walter Rothschild]] menaiki "kereta zebra".]]
Upaya untuk men[[domestikasi]] zebra telah mengalami kegagalan. Terdapat kemungkinan bahwa karena zebra telah ber[[evolusi]] di tengah ancaman dari banyak predator di Afrika (termasuk manusia pertama), mereka menjadi hewan yang agresif sehingga upaya domestikasi pun menjadi sukar.<ref>{{cite web |title=The Story Of... Zebra and the Puzzle of African Animals |website=PBS |access-date=13
{{-}}
===Konservasi===
[[Berkas:Equus zebra hartmannae fur skin.jpg|thumb|upright|left|alt=Kulit zebra gunung|Kulit zebra gunung.]]
Pada 2016–2019, [[Daftar Merah IUCN]] menggolongkan zebra grévy sebagai [[Spesies genting|spesies yang terancam punah]], zebra gunung sebagai [[Spesies rentan|spesies yang rentan]], dan zebra dataran sebagai [[spesies mendekati terancam]]. Populasi zebra grévy diperkirakan kurang dari 2.000 individu dewasa, tetapi jumlah ini tetap stabil. Zebra gunung memiliki jumlah yang mendekati 35.000 individu, dan populasi mereka tampaknya sedang meningkat. Jumlah zebra dataran diperkirakan berkisar antara 150.000–250.000 dengan tren populasi yang menurun. Akibat intervensi manusia, persebaran dan populasi zebra telah mengalami fragmentasi. Zebra terancam oleh aktivitas pemburu yang ingin mengambil kulit dan daging mereka, serta perubahan habitat yang disebabkan oleh pertanian. Zebra juga bersaing dengan hewan ternak dalam memperoleh makanan dan air, sementara pagar-pagar di lahan pertanian menutup rute migrasi zebra.<ref name="iucn-grevyi">{{cite iucn |author=Rubenstein|first= D. |author2=Low Mackey|first2= B. |author3=Davidson|first3= Z. D. |author4=Kebede|first4= F. |author5=King|first5= S. R. B. |year=2016 |title=''Equus grevyi'' |access-date=24
[[Berkas:Samburu Grevy's zebra.jpg|thumb|right|alt=Sekawanan zebra grévy di Cagar Nasional Samburu|Zebra-zebra grévy yang terancam punah di [[Cagar Nasional Samburu]].]]
Populasi quagga diburu oleh pendatang Belanda dan kemudian oleh orang [[Afrikaner]] untuk mendapatkan daging atau untuk mengambil kulitnya. Kulit quagga kemudian diperdagangkan atau digunakan oleh penduduk setempat. Quagga pada waktu itu mungkin rentan punah karena persebarannya yang terbatas, dan hewan ini mungkin juga bersaing untuk bertahan hidup dan berkompetisi dengan hewan ternak dalam merumput. Quagga terakhir di alam mati pada tahun 1878.<ref name="Weddell">{{cite book |author=Weddell|first= B. J. |year=2002 |title=Conserving Living Natural Resources: In the Context of a Changing World |url=https://archive.org/details/conservingliving00wedd |url-access=limited |publisher=[[Cambridge University Press]] |page=[https://archive.org/details/conservingliving00wedd/page/n63 46] |isbn=978-0-521-78812-0}}</ref> Quagga terakhir di penangkaran, yaitu seekor betina di Kebun Binatang [[Natura Artis Magistra]] di Amsterdam, hidup dari 9 Mei 1867 hingga kematiannya pada 12 Agustus 1883.<ref name="ungulates">{{cite journal |last=Van Bruggen |first=A. C. |title=Illustrated notes on some extinct South African ungulates |journal=[[South African Journal of Science]] |volume=55 |year=1959 |pages=197–200 }}</ref> [[Zebra gunung tanjung]], yang merupakan subspesies zebra gunung, hampir punah akibat perburuan dan kehilangan habitat, dan hanya kurang dari 50 individu yang tersisa pada dasawarsa 1950-an. Sejak itu, upaya konservasi oleh [[Taman Nasional Afrika Selatan]] telah membuahkan hasil dan populasi subspesies ini telah meningkat hingga melebihi 2.600 ekor pada dasawarsa 2010-an.<ref>{{cite journal |author=Kotzé|first= A. |last2=Smith|first2= R. M. |last3=Moodley|first3= Y. |last4=Luikart|first4= G. |last5=Birss|first5= C. |last6=Van Wyk|first6= A. M. |last7=Grobler|first7= J. P. |last8=Dalton|first8= D. L. |year=2019 |title=Lessons for conservation management: Monitoring temporal changes in genetic diversity of Cape mountain zebra (''Equus zebra zebra'') |journal=PLOS ONE |volume=14 |issue=7 |page=e0220331 |doi=10.1371/journal.pone.0220331 |pmid= 31365543 |pmc= 6668792 |bibcode= 2019PLoSO..1420331K |doi-access=free}}</ref>
Zebra dapat ditemui di berbagai kawasan lindung. Kawasan lindung yang dihuni oleh zebra grévy meliputi [[Suaka Alam Yabelo]] dan [[Suaka Alam Chelbi|Chelbi]] di Etiopia serta [[Cagar Nasional Buffalo Springs]], [[Cagar Nasional Samburu|Samburu]], dan [[Cagar Nasional Shaba|Shaba]] di [[Kenya]].<ref name="iucn-grevyi" /> Wilayah lindung untuk zebra dataran meliputi [[Taman Nasional Serengeti]] di Tanzania, [[Tsavo]] dan [[Masai Mara]] di Kenya, [[Taman Nasional Hwange]] di Zimbabwe, [[Taman Nasional Etosha]] di [[Namibia]], dan [[Taman Nasional Kruger]] di [[Afrika Selatan]].<ref name="iucn-quagga" /> Zebra gunung sendiri dilindungi di [[Taman Nasional Zebra Gunung]], [[Taman Nasional Karoo]], dan [[Cagar Alam Goegap]] di Afrika Selatan serta Taman Nasional Etosha dan [[Taman Namib-Naukluft]] di Namibia.<ref name="iucn-zebra" /><ref>{{cite web |author=Hamunyela|first= Elly |title=The status of Namibia's Hartmann's zebra |publisher=Travel News Namibia |url=https://www.travelnewsnamibia.com/news/status-namibias-hartmanns-zebra/ |access-date=9 Juli 2020}}</ref>
Baris 212:
{{EB1911 poster|Zebra}}
* [https://quaggaproject.org/ The Quagga Project]—Organisasi yang mengembangbiakkan zebra secara selektif untuk menghasilkan kembali pola warna seperti quagga
{{Perissodactyla}}{{Authority control}}
{{Taxonbar|from=Q32789}}
[[Kategori:Hewan berkuku ganjil]]
[[Kategori:Megafauna Afrika]]
[[Kategori:Equidae]]
[[Kategori:Mamalia herbivor]]
|