Kaliman Asen I: Perbedaan antara revisi

Kaliman adalah putra [[Ivan Asen II dari Bulgaria]] dan [[Anna Maria dari HongariaHungaria]].{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=225}} Ia lahir pada tahun 1234.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=225}} Ibundanya meninggal sebelum tahun 1237, ketika ayahandanya yang menduda menikahi [[Irina Komnene Doukaina]].{{Sfnsfn|Fine|1994|p=133}}{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=221}} Ivan Asen juga meninggal pada paruh pertama tahun 1241.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=225}}

Kaliman baru berusia tujuh tahun ketika dia menggantikan ayahandanya.{{Sfnsfn|Fine|1994|p=154}}{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=228}} Meskipun tidak ada sumber utama yang memberikan informasi tentang pemerintah negara tersebut selama pemerintahan monarki kecil, Bulgaria jelas dikuasai oleh satu atau lebih [[wali penguasa]].{{Sfnsfn|Fine|1994|p=154}}{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=228}} Sejarawan Alexandru Madgearu mengusulkan bahwa saudara Ivan Asen, Aleksander, kemungkinan besar adalah satu-satunya wali penguasa Kaliman;{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=228}} ulama lain mengatakan, dewan kabupaten didirikan di bawah kepemimpinan Patriark  [[Yoakim I dari Bulgaria|Yoakim I]].{{Sfnsfn|Андреев (Andreev)|Лазаров (Lazarov)|Павлов (Pavlov)|2012|p=318}} Bulgaria, [[Kekaisaran Latin]] dan [[Kekaisaran Nicea]] menandatangani gencatan senjata selama dua tahun tak lama setelah kenaikan Kaliman Asen.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=225}}

Dua rohaniwan kontemporer, [[Rogerius dari Torre Maggiore]] dan [[Thomas Archidiaconus]], mencatat bahwa Kadan (putra [[Ogadai Khan|Ögödei]], [[Khagan|Khan Agung]] dari Mongol) masuk ke Bulgaria pada bulan Maret 1242.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=228}} Thomas juga menyebutkan bahwa Kadan dan [[Batu Khan]] "memutuskan untuk mengumpulkan pasukan militer mereka"<ref>''Archdeacon Thomas of Split: History of the Bishops of Salona and Split'' (ch. 39.), p. 303.</ref> di Bulgaria.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=228}} Lebih dari 60 tahun kemudian, Rasyid-al-Din Hamdani juga tahu bahwa "setelah banyak pertempuran" Kadan merebut dua kota di "Ulaqut"<ref>''The Successors of Genghis Khan'' (ch. 1.), p. 71.</ref> (atau Bulgaria).{{Sfnsfn|Madgearu|2016|pp=10, 229}} Bukti arkeologis menunjukkan bahwa setidaknya selusin benteng Bulgaria (termasuk [[Veliko Tarnovo|Tarnovo]], Preslav dan Isaccea) dihancurkan selama invasi Mongol.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=231}} Meskipun negara itu tidak diduduki, orang Bulgaria harus memberi penghormatan kepada bangsa Mongol sesudahnya.{{Sfnsfn|Fine|1994|p=155}}{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=233}}

[[Paus Innosensius IV]] mengadakan [[Konsili Pertama Lyon|sinode di Lyon]] untuk membentuk koalisi melawan Mongol pada tahun 1245.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=236}} Dia juga mengirim surat ke Kaliman, mendesaknya untuk membawa [[Gereja Ortodoks Bulgaria]] menjadi [[Komuni penuh|persekutuan penuh]] dengan [[tahta Suci]] dan mengirim delegasi ke Lyon.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=235}} Kaliman baru berusia dua belas tahun ketika dia meninggal pada Agustus atau September 1246.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=236}} Sejarahwan kontemporer Bizantium [[Georgios Akropolites]], mencatat bahwa rumor yang kontradiktif menyebar tentang kematian Kaliman.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=236}} Beberapa mengatakan bahwa "dia telah menyerah pada penyakit alami"; yang lain mengklaim bahwa "dia dibunuh oleh draf yang secara sembunyi-sembunyi disiapkan untuk menyebabkan kematiannya oleh orang-orang yang menentang pendapatnya".<ref>George Akropolites: ''The History'' (ch. 43.), p. 225.</ref>{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=236}} Patriark [[Vissarion dari Bulgaria|Vissarion]] juga meninggal pada bulan September 1246. Madgearu mengatakan, kebetulan ini mengimplikasikan bahwa keduanya dibunuh oleh mereka yang menentang persatuan Gereja, menurut Madgearu.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=236}} Menurut piagam abad ke-14, Kaliman Asan adalah penguasa "Moldo-Wallachia" (atau Moldavia) tetapi dokumen itu adalah pemalsuan yang terlambat.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=208}} Perbatasan utara Bulgaria tidak berkembang di atas Danube Hilir.{{Sfnsfn|Madgearu|2016|p=208}}