Syaukani Hasan Rais: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
cleanup: -> non-notable subjects; fixed infobox; rm gelar akademik
 
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 21:
|death_date = {{death date and age|2016|7|27|1948|11|11}}
|death_place = [[Kota Samarinda|Samarinda]]
|nationality = [[Indonesia]]<!-- Hanya untuk warga negara; atau pihak asing per WP:INFONAT -->
|party = [[Partai Golkar|Golkar]]
|spouse = Hj. Dayang Kartini
|relations =
|children = <!-- Baris ini diisi hanya jumlah anak; hanya nama anak yang secara independen sudah terkenal atau telah memiliki artikelnya di Wikipedia; bila ada rujukan/referensi, uraikan pada artikel -->3, termasuk [[Rita Widyasari]]
|children = Silvi Agustina<br />[[Rita Widyasari]]<br />Windra Sudarta
|alma_mater =
|occupation =
|profession =
|religion = [[Islam]]<!-- Kosongkan bagian ini; kolom terkait Suku, Agama dan Ras telah dinonaktifkan -->
|signature =
|website =
|footnotes =
}}
 
Prof. Dr. '''Syaukani Hasan Rais''', SE, MM(akrab dipanggildisapa '''Pak Kaning'''; ({{lahirmati|[[Tenggarong]], [[Kabupaten Kutai|Kutai]]|11|11|1948|[[Kota Samarinda|Samarinda]]|27|7|2016}}), adalah [[Bupati]] [[Kutai Kartanegara]] yang ke-9 bila dihitung sejak Daerah Istimewa Kutai, dan Bupati pertama sejak pemekaran menjadi [[Kabupaten Kutai Kartanegara]]. Ia menggantikan Bupati [[A.M. Sulaiman]] pada periode [[1999]] sampai [[2004]] dan kemudian kembali menjabat sebagai Bupati setelah memenangkan [[Pilkada]] [[Kutai Kartanegara]] pada tanggal [[1 Juni]] [[2005]]. Ia bersama pasangannya Samsuri Aspar dilantik sebagai Bupati-Wakil Bupati Kutai Kartanegara periode 2005-2010 pada tanggal [[13 Juli]] [[2005]].<ref>{{cite web |url=https://tirto.id/m/syaukani-hasan-rais-gn |title=Profil:
Syaukani Hasan Rais|last= |first= |date= |website=Tirto.id |publisher= |access-date=26 Januari 2018 |quote=}}</ref>
 
== RiwayatKehidupan ==
Syaukani Hasan Rais berdarah [[Suku Banjar|Banjar]] dan [[Suku Makassar|Makassar]].{{fact}} Istrinya bernama [[Dayang Kartini|Hj. Dayang Kartini]] yang asli berdarah [[Suku Kutai|Kutai]].<ref>{{factCite web|last=Wibisono|first=Sri|last2=|first2=|date=2021-12-04|title=Sosok Syaukani HR yang Dicintai Warga Kukar|url=https://kaltim.idntimes.com/life/inspiration/sri-wibisono/sosok-syaukani-hr-yang-dicintai-warga-kukar|website=IDN Times|language=id|access-date=2023-05-30}}</ref>
 
Syaukani memiliki tiga orang anak, yaitu:
# Silvi Agustina, ST
# Rita Widyasari, SSos
# Windra Sudarta
 
== Kasus korupsi ==
Pada [[18 Desember]] [[2006]], ia ditetapkan [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK) sebagai tersangka dalam kasus [[korupsi]] pembebasan lahan [[Bandara Loa Kulu]] yang diduga merugikan negara sebesar Rp 15,36 miliar, namun segera setelah itu Syaukani langsung menjalani perawatan rumah sakit selama sekitar 3 bulan dan tidak kembali ditahan setelah selesai menjalani perawatan. Pada [[16 Maret]] [[2007]], Syaukani akhirnya dijemput paksa dari Wisma Bupati Kutai Kertanegara di Jakarta untuk menjalani pemeriksaan di KPK.<ref name=":0">{{Cite web|last=Arofiati|first=Amalia|date=2016-07-25|title=Syaukani, Mantan Bupati Kabupaten Terkaya yang Kesandung Korupsi lalu Mendapat Grasi|url=https://kaltim.tribunnews.com/2016/07/25/syaukani-mantan-bupati-kabupaten-terkaya-yang-kesandung-korupsi-lalu-mendapat-grasi|website=Tribunkaltim|language=id-ID|access-date=2023-05-30}}</ref>
 
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada [[14 Desember]] [[2007]], memvonis Syaukani dengan hukuman penjara dua tahun enam bulan karena terbukti melakukan tindak pidana korupsi selama 2001 hingga 2005 dan merugikan negara Rp113 miliar.<ref name=":0" /> Tindak pidana korupsi yang dilakukan Syaukani adalah menyalahgunakan dana perangsang pungutan sumber daya alam (migas), dana studi kelayakan Bandara Kutai, dana pembangunan Bandara Kutai, dan penyalahgunaan dana pos anggaran kesejahteraan masyarakat.<ref>{{Cite web|last=Asdhiana|first=I Made|date=2010-08-19|title=Syaukani Dapat Grasi, KPK Kecewa|url=https://nasional.kompas.com/read/2010/08/19/21480514/~Nasional|website=KOMPAS|language=id|access-date=2023-05-30}}</ref>
 
== Pendidikan ==
 
* [[Sekolah Rakyat]] (SR) Tenggarong
* [[SMP]] 19 (kini SMP 1) Tenggarong
Baris 63 ⟶ 58:
 
=== Pendidikan lainnya yang pernah ditempuh ===
 
* Pendidikan dan Latihan Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Menengah (SPAMEN) di [[Lembaga Administrasi Negara]] (LAN) [[Republik Indonesia]], [[1995]];
* Program Khusus Legislatif di [[Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia]], [[1997]]
* ''Special Education Reinventing Government Course'' di Amherst, [[Massachusetts]], [[Amerika Serikat]], [[1996]]
 
== Karier di Pemerintahanpemerintahan, Pendidikanpendidikan dan Politikpolitik ==
=== Pendidikan dan Pemerintahanpemerintahan ===
 
* Kepala SMEA, Tenggarong 1973
* Kepala Seksi Ipeda Dispenda, Kutai, 1978
Baris 82 ⟶ 75:
* Rektor [[Universitas Kutai Kartanegara]] (Unikarta)
 
=== Karier Organisasiorganisasi ===
 
* [[Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama]] (IPNU)
* [[Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia]] (PMII), [[1971]]
Baris 96 ⟶ 88:
* Ketua [[KTI]] (Komisi Tinju Indonesia) [[Kalimantan Timur]]
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/s/syaukani-hr/index.shtml Biografi di TokohIndonesia.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060617193138/http://tokohindonesia.com/ensiklopedi/s/syaukani-hr/index.shtml |date=2006-06-17 }}
* {{id}} [https://www.1news.id/2016/07/pak-kaning-tutup-usia/ Pak Kaning Berpulang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160806151614/https://www.1news.id/2016/07/pak-kaning-tutup-usia/ |date=2016-08-06 }}
 
== Referensi ==
{{reflist}}
{{S-start}}
{{s-off}}
Baris 109 ⟶ 102:
 
{{Bupati Kutai Kartanegara}}
 
 
{{lifetime|1948|2016|Rais, Syaukani Hasan}}
Baris 127 ⟶ 119:
[[Kategori:Politikus Partai Golongan Karya]]
[[Kategori:Bupati Kutai Kartanegara]]
 
 
{{Indo-politikus-stub}}