Modus ponens: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Logika menggunakan HotCat |
|||
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{DISPLAYTITLE:''Modus ponens''}}
Dalam [[kalkulus proposisional]], '''''modus ponens''''' (disingkat '''MP'''
''Modus ponens'' berkaitan erat dengan aturan lain
Sejarah ''modus ponens'' berawal dari [[Era Klasik|zaman kuno]].<ref>[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Susanne_Bobzien Susanne Bobzien] (2002). "The Development of Modus Ponens in Antiquity", ''Phronesis'' 47, No. 4, 2002.</ref> Yang pertama secara eksplisit menggambarkan bentuk argumen ''modus ponens'' adalah [[Theophrastus]].<ref>[http://plato.stanford.edu/entries/logic-ancient/#StoSyl "Ancient Logic: Forerunners of ''Modus Ponens'' and ''Modus Tollens''"]. ''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Stanford_Encyclopedia_of_Philosophy Stanford Encyclopedia of Philosophy].''</ref>
Baris 10 ⟶ 11:
:<math>P \to Q,\; P\;\; \vdash\;\; Q</math>
== Penjelasan ==
Baris 17 ⟶ 18:
Contoh argumen yang sesuai dengan bentuk ''modus ponens'':
: '''''Premis 1''''': Jika hari ini adalah hari selasa, maka John akan pergi bekerja.
: '''''Premis 2''''': Hari ini adalah hari selasa.
: '''''Kesimpulan''''': Oleh karena itu, John akan pergi bekerja.
Ini adalah argumen yang valid, tetapi ini tidak memiliki hubungan apakah salah satu pernyataan dalam argumen adalah [[Kebenaran|benar]]; agar'' modus ponens'' untuk menjadi argumen lengkap, premis harus benar untuk setiap benar contoh kesimpulan. Sebuah argumen dapat berlaku tapi tetap saja tidak lengkap jika salah satu atau lebih premis salah; jika argumen valid ''dan'' semua premis benar, maka argumen lengkap. Misalnya, John mungkin akan bekerja pada hari rabu. Dalam hal ini, alasan untuk John akan bekerja (karena itu adalah hari rabu) adalah tidak lengkap. Argumen ini tidak hanya slogis pada hari selasa (ketika John pergi untuk bekerja), tetapi berlaku pada setiap hari. Sebuah argumen [[Kalkulus proposisional|propositional]] menggunakan ''modus ponens'' dikatakan [[Metode deduksi|deduktif]].
Baris 46 ⟶ 47:
|B<br />
|}
Dalam kasus ''modus ponens'' kita asumsikan sebagai premis bahwa ''p'' → ''q'' benar dan ''p'' benar. Hanya satu baris dari tabel kebenaran—pertama— yang
== Dugaan kasus kegagalan ==
Baris 57 ⟶ 58:
Premis pertama tampaknya cukup masuk akal, karena Shakespeare umumnya dikaitkan dengan menulis ''Hamlet''. Premis kedua tampaknya masuk akal juga, karena kemungkinan penulis ''Hamlet'' terbatas hanya Shakespere dan Hobbes, menghilangkan satu akan meninggalkan yang lain. Tapi kesimpulan ini meragukan, karena jika Shakespeare dikesampingkan sebagai ''Hamlet'''s penulis, ada banyak alternatif yang masuk akal dari Hobbes.
Bentuk umum dari tipe penyangkalan McGee untuk ''modus ponens'' adalah
== Referensi ==
|