Kabupaten Dairi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mahardika98 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Herryz (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh Kris Simbolon (bicara) ke revisi terakhir oleh Herryz
Tag: Pengembalian
 
(211 revisi perantara oleh 64 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{coor title dm|2|53|N|98|15|E|region:ID-SU_type:adm2nd|display=title}}
{{Kegunaan lain|Dairi}}
{{dati2
{{Dati2
|nama = Kabupaten Dairi<br>{{btk|ᯂᯅᯮᯇᯗᯩᯉ᯲ ᯑᯤᯒᯪ}}
|settlement_type = Kabupaten
|lambang = [[Berkas:Dairi Regency Emblem.png|110px]]
|peta nama = [[Berkas:Lokasi Sumatera Utara Kabupaten Dairi.svg|300px]]
|translit_lang1_type = [[Surat Batak]]
|foto =
|translit_lang1_info = {{btk|ᯑᯤᯒᯪ}}
|caption =
|koordinatlambang = Dairi Regency = Emblem.png
|mottopeta = Lokasi Sumatera Utara Kabupaten = Dairi.svg
|foto = {{multiple image|border= infobox|total_width= 300|image_style= border:1;
|semboyan =
|julukanperrow = =2/2
|image1=Welcome gate to Dairi Regency - Gapura Kabupaten Dairi (Dairi-Karo; Lae Pondom) (01).jpg
|propinsi = [[Sumatra Utara]]
|image2=Gedung Nasional Djauli Manik Sidikalang Dairi (02).jpg
|ibukota = [[Sidikalang]]
}}
|luas = 1927.8 km²<ref>{{cite web|url= http://www.sumutprov.go.id/ongkam.php?me=potensi_dairi |title= Luas Kabupaten Dairi}}</ref>
|caption = '''Dari kiri ke kanan''': Gapura Selamat datang Kabupaten Dairi, dan [[Gedung Nasional Djauli Manik]] Sidikalang, Dairi
|penduduk = 280.610 jiwa
|koordinat =
|penduduktahun = (2016)<ref name="BPS DAiri2017">{{cite web|url= https://dairikab.bps.go.id/backend/pdf_publikasi/Kabupaten-Dairi-Dalam-Angka-2017.pdf |title= Kabupaten Dairi Dalam Angka 2017 |publisher= Badan Pusat Statistik Indonesia |accessdate= 18 November 2017}}</ref>
|kepadatan motto = 145 jiwa/km²
|kecamatan semboyan = 15
|kelurahan julukan = 124
|desapropinsi = [[Sumatera =Utara]]
|ibukota = [[Sidikalang, Dairi|Sidikalang]]
|dasar hukum = UU No. 15 Tahun 1964
|kecamatan = 15
|tanggal = [[23 September]] [[1964]]
|harikelurahan jadi = =8
|kepaladesa daerah = [[Bupati]]161
|dasar hukum = UU No. 15 Tahun 1964
|nama kepala daerah = [[Johnny Sitohang Adinegoro|KRA Johnny Sitohang Adinegoro]]
|tanggal = [[23 September]] [[1964]]
|hari jadi = {{Start date and age|1947|10|1}}
|kepala daerah = [[Bupati]]
|nama kepala daerah = Surung Charles Lamhot Bantjin ([[Penjabat|Pj.]])<ref>{{Cite web|last=Panggabean|first=Robert|date=26 April 2024|title=Sah! Pj Gubsu Lantik Charles Bantjin Jadi Pj Bupati Dairi|url=https://dairi.wahananews.co/utama/sah-pj-gubsu-lantik-charles-bantjin-jadi-pj-bupati-dairi-q04aW2olzO/0|website=Wahana News Dairi|language=id|access-date=26 April 2024}}</ref>
|wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
|nama wakil kepala daerah = Irwansyah Pasi''lowong''
|sekretaris daerah = Jonny Hutasoit =([[Penjabat|Pj.]])
|ketua DPRD =
|luas = 1927,8
|penduduk = 329341
|ketua pengadilan negeri =
|penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
|kepala kejaksaan negeri =
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=24 Agustus 2024|format=Visual}}</ref>
|dandim =
|kapolreskepadatan = =auto
|kodeareaagama = {{ublist |item_style= 0627white-space;
|{{Tree list}}
|kodepos =
* 84,09% [[Kekristenan]]
|apbd = Rp. 1.113.056.359.300
** 72,80% [[Protestan]]
|pad = Rp. 101.426.328.300
** 11,29% [[Katolik]]
|dau = Rp. 512.477.041.000
{{Tree list/end}}
|dauref = (2018)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |title= Ringkasan APBD 2018 |date= 2018-07-05 |accessdate=2019-03-20}}</ref>
|15,66% [[Islam]] |0,10% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,01% [[Hindu]] |0,14% Lainnya<ref name="DAIRI"/>}}
|IPM =
|bahasa = {{ubl|[[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi)|[[Bahasa Batak Pakpak|Batak Pakpak]]|[[Bahasa Batak Toba|Batak Toba]]|[[Bahasa Batak Karo|Batak Karo]]}}
|suku bangsa =
|IPM = {{increase}} 75,18 ([[2023]])<br>{{fontcolor|#00726a|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://sumut.bps.go.id/indicator/26/750/1/indeks-pembangunan-manusia-umur-harapan-hidup-hasil-long-form-sp2020-.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020) 2021-2023|website=www.sumut.bps.go.id|accessdate=29 Desember 2023}}</ref>
|bahasa =
|kodearea = 0627
|agama = [[Kristen Protestan]] 72.90% <br>[[Islam]] 15.80% <br>[[Katolik]] 11.33% <br>[[Buddha]] 0.10% <br>Aliran Kepercayaan 0.01%<ref name="BPS DAiri2017"/>
|flora kodepos = 222XX
|fauna nomor_polisi = BB
|zonaapbd waktu = Rp 1.113.056.359.300,-
|bandarpad udara = Rp 101.426.328.300,-
|webdau = Rp = {{URL|http://www634.dairikab555.go766.id/}}000,- ([[2020]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=26 Februari 2021}}</ref>
|pertumbuhan penduduk (%)=
|fauna =
|zona waktu = [[Waktu Indonesia Barat|WIB]] (+7 UTC)
|web = {{URL|http://www.dairikab.go.id/}}
}}
 
'''Kabupaten Dairi''' ([[Surat Batak]]: {{btk|ᯑᯤᯒᯪ}}) adalah sebuah [[kabupaten]] yang berada di provinsi [[Sumatera Utara]], [[Indonesia]]. [[Ibu kota]] Dairi terletak di kecamatan [[Sidikalang, Dairi|Sidikalang]].<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web|url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 3 Oktober 2019 |archive-url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017/mode/2up |archive-date= 29 Désémber 2018}}</ref><ref name="Permendagri-72-2019">{{cite web|url= http://jdih.setjen.kemendagri.go.id/pm/Permendagri%20No%2072%20Th%202019+lampiran.pdf |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |archive-url= https://archive.org/details/permendagriindonesia722019 |archive-date= 25 Oktober 2019 |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 15 Januari 2020}}</ref> Tahun 2003, kabupaten ini dimekarkan menjadi dua kabupaten, yaitu Kabupaten Dairi sebagai kabupaten induk dan Kabupaten Pakpak Bharat sebagai hasil pemekaran, dengan dasar hukum Undang Undang Nomor 9 Tahun 2003, tanggal 25 Februari 2003.
'''Kabupaten Dairi''' adalah sebuah [[kabupaten]] di provinsi [[Sumatra Utara]], [[Indonesia]]. Ibu kotanya ialah [[Sidikalang]].
 
Kabupaten ini kemudian dimekarkan menjadi dua kabupaten, yaitu Kabupaten Dairi sebagai kabupaten induk dan [[Kabupaten Pakpak Bharat]] dengan dasar hukum [http://www.indonesia.go.id/id/produk_uu/produk2003/uu2003/uu9'03.htm Undang Undang Nomor 9 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Pakpak Bharat dan Kabupaten Humbang Hasundutan] yang dikeluarkan pada tanggal [[25 Februari]] [[2003]].
 
Kabupaten Dairi merupakan salah satu dari 33 kabupaten/kota yang ada di Provinsiprovinsi Sumatra[[Sumatera Utara]] dengan luas wilayah 192.780 hektare, yaitu sekitar 2,69% dari luas Provinsiprovinsi SumatraSumatera Utara (7.160.000 hektare) yang terletak di sebelah barat laut Provinsi Sumatra Utara. PadaGeografi umumnya Kabupatenkabupaten Dairi berada pada ketinggian rata-rata 700 s.d.hingga 1.250 mmeter di atas permukaan laut, dengan 15 kecamatan. Jumlah penduduk Kabupatenkabupaten Dairi akhir tahun 2004 adalah[[2023]] sebanyak 271326.521155 jiwa.<ref denganname="DUKCAPIL"/> banyaknyaDairi rumahberbatasan tanggalangsung sebesardengan 59.197.[[Kota PenyebaranSubulussalam]] pendudukdan tersebut[[Kabupaten tidakAceh merataTenggara]] di 14 kecamatanprovinsi definitif[[Aceh]].
 
== Sejarah ==
[[Berkas:Welcome gate to Bintang Mersada, Sidikalang, Dairi (01).jpg|jmpl|220px|ki|Salah satu ruas jalan di Sidikalang]]
Pada Masa Agresi 1 Berdasarkan surat Residen Tapanuli Nomor 1256 tanggal 12 September 1947, maka ditetapkanlah PAULUS MANURUNG sebagai Kepala Daerah Tk. II pertama di Kabupaten Dairi yang berkedudukan di Sidikalang, terhitung mulai tanggal 1 Oktober 1947 (catatan : hari bersejarah ini berdasarkan kesepakatan pemerintah dan masyarakat kelak dikukuhkan sebagai hari jadi Kabupaten Dairi, melalui Keputusan DPRD Kab. Dati II Dairi Nomor 4/K-DPRD/1997 tanggal 26 April 1977)
Dengan demikian, PAULUS MANURUNG (HATIAN PAULUS MANURUNG), seorang Ahli Hukum dari Medan, Ketua Pengadilan Tebing Tinggi, Pendidik, merupakan Bupati Pertama Kabupaten Dairi.
 
Pada Masa Agresi 1 Berdasarkan surat Residen Tapanuli Nomor 1256 tanggal 12 September 1947, maka ditetapkanlah [[Paulus Manurung|Hatian Paulus Manurung]] sebagai Kepala Daerah Tk. II pertama di Kabupaten Dairi yang berkedudukan di Sidikalang, terhitung mulai tanggal 1 Oktober 1947 (catatan: hari bersejarah ini berdasarkan kesepakatan pemerintah dan masyarakat kelak dikukuhkan sebagai hari jadi Kabupaten Dairi, melalui Keputusan DPRD Kab. Dati II Dairi Nomor 4/K-DPRD/1997 tanggal 26 April 1977). Paulus Manurung adalah seorang Ahli Hukum dari Medan, Ketua Pengadilan Tebing Tinggi, Pendidik, merupakan Bupati Pertama Kabupaten Dairi.
Pada Masa Sesudah Tahun 1960 :
 
Kabupaten Dairi didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1964 tentang Pembentukan Kabupaten Dairi, selanjutnya wilayahnya ditetapkan berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1964 tentang Wilayah Kecamatan di Kabupaten Dairi, yang merupakan pemekaran dari [[Kabupaten Tapanuli Utara]]. Penjabat Bupati Kepala Daerah Dairi pertama ditetapkan Rambio Muda Aritonang yang bertugas mempersiapkan pembentukan DPRD Dairi serta pemilihan Bupati definitif. Pada kesempatan pertama Bupati Kepala Daerah Dairi terpilih dengan suara terbanyak adalah MAYOR RAJA NEMBAH MAHA pada tanggal 2 Mei 1964. Sejak tahun 1999 sampai dengan 2009 Kabupaten Dairi dipimpin oleh Bupati Dr. MASTER PARULIAN TUMANGGER dan pada akhirnya digantikan oleh wakilnya, Kanjeng Raden Adipati (KRA) Johnny Sitohang Adinegoro. Kanjeng Raden Adipati (KRA) Johnny Sitohang Adinegoro dan Irwansyah Pasi, S.H. menjadi Bupati dan Wakil Bupati Dairi periode 2009-2014.
=== Pada Masa Sesudah Tahun 1960 ===
Kabupaten Dairi didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1964 tentang Pembentukan Kabupaten Dairi, selanjutnya wilayahnya ditetapkan berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1964 tentang Wilayah Kecamatan di Kabupaten Dairi, yang merupakan pemekaran dari [[Kabupaten Tapanuli Utara]]. Penjabat Bupati Kepala Daerah Dairi pertama ditetapkan Rambio Muda Aritonang yang bertugas mempersiapkan pembentukan DPRD Dairi serta pemilihan Bupati definitif.
 
Pada kesempatan pertama Bupati Kepala Daerah Dairi terpilih dengan suara terbanyak adalah Mayor Raja Nembah Maha pada tanggal 2 Mei 1964. Sejak tahun 1999 sampai dengan 2009 Kabupaten Dairi dipimpin oleh Bupati Dr. Master Parulian Tumangger dan selanjutnya digantikan oleh wakilnya, Kanjeng Raden Adipati (KRA) Johnny Sitohang Adinegoro. Kanjeng Raden Adipati (KRA) Johnny Sitohang Adinegoro dan Irwansyah Pasi, S.H. menjadi Bupati dan Wakil Bupati Dairi periode 2009-2014.
 
== Geografi ==
=== Batas wilayah ===
 
{{batas_USBT
|utara = [[Kabupaten Karo]]
|selatan = [[Kabupaten Pakpak Bharat]]
|barat = [[Kabupaten Aceh Tenggara|Kabupaten]] Acehdan Tenggara[[Kota Subulussalam]] (Provinsi [[Aceh)]])
|timur = [[Kabupaten Samosir]] dan [[Danau Toba]]
}}
 
== Pemerintahan ==
=== Daftar Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Dairi}}
[[Berkas:Kabupaten Dairi, Sumatra Utara (01).jpg|jmpl|ki|220px|Kantor Bupati Dairi]]
{{:Daftar Bupati Dairi}}
 
Bupati Dairi adalah pemimpin tertinggi di lingkungan pemerintah Kabupaten Dairi. Bupati Dairi bertanggungjawab kepada [[Gubernur]] provinsi [[Sumatera Utara]]. Saat ini, [[bupati]] atau kepala daerah yang menjabat di Kabupaten Dairi ialah [[Eddy Keleng Ate Berutu]], dengan wakil bupati [[Jimmy Andrea Lukita Sihombing]].
 
Mereka menang pada [[Pemilihan umum Bupati Dairi 2018]]. Eddy Berutu merupakan bupati Dairi ke-20 setelah kabupaten ini didirikan. Sementara Jimmy Sihombing menjadi wakil bupati Dairi diusia yang masih muda, dilantik ketika ia masih berusia 27 tahun. Mereka dilantik oleh gubernur [[Sumatera Utara]] [[Edy Rahmayadi]], pada 24 April 2019 di [[Kota Medan]].<ref name="BUPATI">{{Cite news|url=https://medan.tribunnews.com/2019/04/24/sosok-wakil-bupati-dairi-yang-baru-dilantik-usia-masih-27-tahun-dan-lajang-anak-raja-napogos|title=Sosok Wakil Bupati Dairi yang Baru Dilantik, Usia Masih 27 Tahun dan Lajang, Anak Raja Napogos|date=24 April 2019|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|accessdate=16 Januari 2022|first=Abdi|last=Tumanggor|archive-date=2022-01-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20220118182729/https://medan.tribunnews.com/2019/04/24/sosok-wakil-bupati-dairi-yang-baru-dilantik-usia-masih-27-tahun-dan-lajang-anak-raja-napogos|dead-url=no}}</ref>
 
{|class="wikitable sortable" style="text-align:center;"
!style="background: lavender;" colspan=2|Bupati
!style="background: lavender;"|Mulai jabatan
!style="background: lavender;"|Akhir jabatan
!style="background: lavender;"|Prd.
!style="background: lavender;" colspan=2|Wakil Bupati
|-
|[[Berkas:Eddy Keleng Ate Berutu 2019.png|100px]]
|[[Eddy Keleng Ate Berutu]]
| 24 April 2019
|''petahana''
|12<br> <small>([[Pemilihan umum Bupati Dairi 2018|2018]])
|[[Berkas:Jimmy Andrea Lukita Sihombing 2019.png|100px]]
|[[Jimmy Andrea Lukita Sihombing]]
|}
 
=== Dewan Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Dairi}}
[[Berkas:DPRD Kabupaten Dairi, Sumatra Utara (01).jpg|jmpl|220px|center|Kantor DPRD Kabupaten Dairi]]
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Dairi}}
{{clear}}
 
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Dairi}}
[[Berkas:(PetaWelcome Wilayah)gate Kabupatento Sidiangkat, Sidikalang, Dairi (01).svgjpg|jmpl|300pxki|Pembagian250px|Suasana Wilayah Kecamatanjalanan di Kabupaten[[Sidiangkat, Sidikalang, Dairi|Sidiangkat, Sidikalang]].]]
[[Berkas:(Peta Wilayah) Kabupaten Dairi terdiri dari 15.svg|jmpl|ka|250px|Pembagian kecamatan yaitu:di Dairi]]
 
Wilayah Kabupaten Dairi terbagi menjadi 15 [[kecamatan]].<ref>{{Cite book|last=Sagala, S. D. D., dan Lumbangaol. W. R.|date=2022|url=https://dairikab.bps.go.id/publication/2022/02/25/5351be2c383ddb936ead161a/kabupaten-dairi-dalam-angka-2022.html|title=Kabupaten Dairi Dalam Angka 2022|publisher=BPS Kabupaten Dairi|pages=23|url-status=live}}</ref> Nama-nama kecamatannya yaitu:<ref>{{Cite book|last=Sagala, S. D. D., dkk,|date=2023|url=https://dairikab.bps.go.id/publication/2023/02/28/a5d581abaa554681b9dbc7e1/kabupaten-dairi-dalam-angka-2023.html|title=Kabupaten Dairi Dalam Angka 2023|publisher=BPS Kabupaten Dairi|pages=6|issn=2354-578X|url-status=live}}</ref>
{{Col|2}}
* [[Berampu, Dairi|Berampu]]
* [[Gunung Sitember, Dairi|Gunung Sitember]]
Baris 94 ⟶ 130:
* [[Siempat Nempu Hulu, Dairi|Siempat Nempu Hulu]]
* [[Silahisabungan, Dairi|Silahisabungan]]
* [[Silima Pungga- Pungga, Dairi|Silima Pungga- Pungga]]
* [[Sitinjo, Dairi|Sitinjo]]
* [[Sumbul, Dairi|Sumbul]]
* [[Tanah Pinem, Dairi|Tanah Pinem]]
* [[Tigalingga, Dairi|Tigalingga]]
{{EndDiv}}
 
== Demografi ==
=== Suku bangsa dan Bahasa ===
[[Berkas:Gedung Nasional Djauli Manik Sidikalang Dairi (01).jpg|jmpl|220px|ka|Gedung Nasional Djauli Manik Sidikalang Dairi, berbentuk Sapo Jojong, rumah adat [[Suku Batak Pakpak|Pakpak]] di [[Sidikalang, Dairi]].]]
 
Penduduk asli yang mendiami wilayah kabupaten Dairi adalah suku [[Suku Batak Pakpak|Batak Pakpak]]. Dan suku lain umumnya adalah suku [[Suku Batak Toba|Batak Toba]], [[Suku Karo|Karo]], dan pendatang dari daerah lain seperti suku [[Suku Jawa|Jawa]], [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]], [[Suku Aceh|Aceh]], [[Suku Minangkabau|Minangkabau]] dan lainnya. Bahasa yang digunakan selain bahasa nasional bahasa [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] adalah bahasa [[Bahasa Batak Toba|Batak Toba]], [[Bahasa Pakpak|Pakpak]], dan [[Bahasa Karo|Karo]].
 
Suku Pakpak terbagi menjadi 5 suak berdasarkan wilayah persebarannya. Kelima puak tersebut adalah:<ref name="SUKU">{{Cite news|first=Aqmarul|last=Akhyar|editor=Juang Naibaho|date=30 Juli 2020|url=https://medan.tribunnews.com/2020/07/30/tribun-medan-wiki-mengenal-suku-pakpak-asal-sumut?page=4|title=TRIBUN-MEDAN-WIKI: Mengenal Suku Pakpak Asal Sumut|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|accessdate=23 September 2021|archive-date=2022-04-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20220425080426/https://medan.tribunnews.com/2020/07/30/tribun-medan-wiki-mengenal-suku-pakpak-asal-sumut?page=4|dead-url=no}}</ref>
 
* Suak Simsim. Mereka adalah orang Pakpak yang menetap dan memiliki hak ulayat di daerah Simsim. Marga-marga yang termasuk ke golongan ini adalah marga Berutu, Sinamo, Padang, Solin, Banurea, Boang Manalu, Cibro, Sitakar, dan lain-lain. Dan kelompok ini menyebar di seluruh wilayah kabupaten Dairi.
* Suak Keppas. Mereka adalah orang Pakpak yang tinggal dan memakai berdialek Keppas. Marga-marga yang masuk ke golongan ini adalah marga Ujung, Bintang, Bako, Maha, dan lain-lain. Wilayah kecamatan utamanya ada di kecamatan Sidikalang, Silima Pungga-pungga, Tanah Pinem, dan kecamatan Sitinjo.
* Suak Pegagan. Mereka adalah orang Pakpak yang berasal dan memakai berdialek Pegagan. Marga-marga yang termasuk ke golongan ini adalah marga Lingga, Mataniari, Maibang, Manik, Siketang, dan lain-lain. Mereka banyak bermukim di Kecamatan Sumbul, Pegagan Hilir, dan Kecamatan Tigalingga di Kabupaten Dairi.
* Suak Kelasen. Mereka adalah orang Pakpak yang bermukim di daerah Kelasen, yaitu di sekitar perbatasan Kabupaten Dairi dan sebagian [[Kabupaten Humbang Hasundutan]], khususnya kecamatan Parlilitan dan Pakkat. Marga-marga yang masuk dalam golongan ini adalah marga Tumangger, Siketang, Tinambunan, Anak Ampun, Kesogihen (Hasugian), Maharaja, Meka, Berasa, dan lain-lain.
* Suak Boang. Mereka adalah orang Pakpak yang menyebar di sekitar [[Kabupaten Aceh Singkil]], dan sebagian di kabupaten Dairi. Mereka menuturkan bahasa Pakpak dengan dialek Boang. Marga-marga yang termasuk suak Boang adalah marga Sambo, Penarik, dan Saraan.
 
=== Agama ===
[[Berkas:GKPPD Tinada, Res. Tinada (01).jpg|250px|jmpl|ki|[[Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi|GKPPD Tinada]], sebuah gereja [[Protestan]] berbahasa [[Bahasa Pakpak|Pakpak Dairi]].]]
 
Pada tahun [[2021]], jumlah penduduk kabupaten Dairi sebanyak 318.616 jiwa. Berdasarkan agama yang dianut, mayoritas penduduk kabupaten Dairi memeluk agama [[Kekristenan]]. Adapun persentasi penduduk kabupaten Dairi menurut agama yang dianut adalah [[Kristen]] 84,09%, dimana [[Protestan]] 72,80% dan [[Katolik]] 11,29%. Sebagian lagi memeluk agama [[Islam]] 15,66%, kemudian [[Agama Buddha|Buddha]] 0,10%, [[Hindu]] 0,01% dan Lainnya 0,14%.<ref name="DAIRI"/> Untuk rumah ibadah, terdapat 963 gereja [[Protestan]], 147 gereja [[Katolik]], 143 masjid, 1 vihara dan 1 pura.<ref name="DAIRI">{{cite web|url= https://dairikab.bps.go.id/publication/2021/02/26/ef0406ace06ae3ddb3c7119d/kabupaten-dairi-dalam-angka-2021.html|title= Kabupaten Dairi Dalam Angka 2021|publisher= Badan Pusat Statistik Indonesia|accessdate= 23 September 2021|format= pdf|pages= 8, 156, 234|archive-date= 2021-06-20|archive-url= https://web.archive.org/web/20210620235516/https://dairikab.bps.go.id/publication/2021/02/26/ef0406ace06ae3ddb3c7119d/kabupaten-dairi-dalam-angka-2021.html|dead-url= no}}</ref>
 
== Kuliner ==
Salah satu produk kuliner paling terkenal dari kabupaten Dairi adalah [[Kopi Sidikalang]]. Kopi Sidikalang sudah populer bagi pecinta [[kopi]], baik masyarakat Indonesia bahkan dunia.<ref>{{cite web|url=https://visitdairi.com/destination/16-kopi-sidikalang-dari-dairi-primadonanya-kopi-di-sumatera|title=Kopi Sidikalang dari Dairi, Primadonanya Kopi di Sumatera|website=visitdairi.com|accessdate=23 September 2021|archive-date=2021-06-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20210615152436/https://visitdairi.com/destination/16-kopi-sidikalang-dari-dairi-primadonanya-kopi-di-sumatera|dead-url=yes}}</ref> Data dari [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Dairi 2021, luas perkebunan kopi di kabupaten Dairi mencapai 13.190 [[hektar]] untuk tahun [[2020]]. Penghasilan perkebunan kopi juga merupakan yang tertinggi dibanding perkebunan lainnya seperti [[karet]], [[kakao]], dan [[kelapa]], dan tahun [[2020]] menghasil 10.188 [[ton]].<ref name="DAIRI"/>
 
== Pariwisata ==
=== Objek Wisata ===
[[Berkas:Golgota_TWI.jpg|jmpl|250px|Miniatur Salib Golgota di [[Taman Wisata Iman Dairi]].]]
<gallery>
 
Berkas:Silalahi - panoramio.jpg|Panorama alam dilihat dari jalan
Beberapa wisata yang ada di kabupaten Dairi, diantaranya;<ref>{{cite web|url=https://visitdairi.com/|title=Visit Dairi|website=visitdairi.com|accessdate=23 September 2021|archive-date=2021-06-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20210615162801/https://visitdairi.com/|dead-url=yes}}</ref>
Berkas:Silalahi.jpg|Danau Toba
Berkas:HKI Hinalang Silalahi, Res. Hinalang Silalahi.jpg
</gallery>
 
{{col|2}}
* Panorama Pantai Danau Toba
* [[Tugu Makam Raja Silahi Sabungan]]
* Panorama Puncak Sidiangkat
* [[Taman Wisata Iman Dairi]]
* Wisata Letter '''Z'''
* [[Aek Sipaulak Hosa]]
* Hutan Wisata Lae Pondom
* Pariwisata Pantai Silalahi : Rumah Tanggal, Tumaras, Sialaman
* Rumah Adat Pakpak
* Panorama Lae Nauli
* Air Terjun Lae Basbas
* Danau Didi atas Gunung Kempawa
* Panorama LetterGua "S"Dalam dan/ TamanPanjang ImanKendet Wisata SitinjoLiang
* [[Sungai Lae Pandaroh|Air Terjun Lae Pendaroh]]
* Panorama Gua Dalam/ Panjang Kendet Liang
* Air Terjun Lae Pendaroh
* Benda Bersejarah Batu Aceh
* Bangunan Jerro Pakpak
* Panorama Kangkung
* Uruk SembelinSimbelin
* Mata Lae Bonian
* Panorama SilemboyahSilumboyah
* BatuBantun Kerbo
{{EndDiv}}
''(Sumber : Kabupaten Dairi dalam Angka Tahun 2007/ BPS Kabupaten Dairi Tahun 2007)''
 
== Referensi ==
Baris 133 ⟶ 192:
== Lihat pula ==
* [[Kabupaten Pakpak Bharat]]
* [[Sumatra Utara]]
 
== Pranala luar ==
* {{official|http://www.dairikab.go.id/|Situs Web Resmi Pemerintah Kabupaten Dairi}}
* [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0304/30/otonomi/281953.htm ''Kabupaten Dairi''. Harian Kompas, 30 April 2003]
 
{{Kabupaten Dairi}}
{{sumut}}
{{Mayoritas Kristen Indonesia}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kabupaten Dairi| ]]
[[Kategori:Kabupaten di SumatraSumatera Utara|Dairi]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Dairi]]