Bahasa Himyar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
|||
Baris 12:
|glotto=none
}}
'''Bahasa Himyar''' adalah salah satu [[Rumpun bahasa Semit|bahasa Semit]] yang dituturkan di [[Yaman]] kuno oleh [[Kerajaan Himyar|bangsa Himyar]].<ref>{{Cite web |url=http://web.aou.edu.lb/images/stories/lebanon/Research/CALR/issue6/Article%204.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2021-06-29 |archive-date=2017-11-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20171130142708/http://web.aou.edu.lb/images/stories/lebanon/Research/CALR/issue6/Article%204.pdf |dead-url=yes }}</ref><ref>{{Cite journal |jstor = 3014224|title = On the Himyaritic Inscriptions Lately brought to England from Southern Arabia|journal = Transactions of the Ethnological Society of London|volume = 5|pages = 174–177|last1 = Playfair|first1 = Col|year = 1867|doi = 10.2307/3014224}}</ref> Bahasa ini bertahan hingga bubarnya Kerajaan Himyar. Himyar tergolong Semit, tetapi bukan bagian dari [[rumpun bahasa Arabia Selatan Kuno]]. Klasifikasi yang tepat di dalam Semit belum diketahui karena pengetahuan terhadap bahasa ini masih terbatas.<ref name="urlThe Oceanic Languages, Their Grammatical Structure, Vocabulary, and Origin - Rev. Donald Macdonald, Daniel Macdonald - Google Książki">{{Cite book | url=https://books.google.com/books?id=5nE7P1MaBmkC&q=Himyaritic+amharic&pg=PA52 |title = The Oceanic Languages, Their Grammatical Structure, Vocabulary, and Origin|isbn = 9788120612709|last1 = Donald Macdonald|first1 = Rev|last2 = MacDonald|first2 = Daniel|year = 1997}}</ref>
Meskipun Kerajaan Himyar merupakan kekuatan penting di Jazirah Arab Selatan sejak abad ke-1 SM, pengetahuan tentang bahasa Himyar sangat terbatas, karena semua prasasti Himyar yang diketahui ditulis dalam [[bahasa Saba]], salah satu bahasa Arabia Selatan Kuno. Tiga prasasti Himyar tampaknya berirama ([[Siglum]] ZI 11, Ja 2353, dan Kidung Qaniya). Himyar hanya diketahui dari pernyataan para sarjana Arab dari abad pertama setelah kebangkitan Islam. Menurut deskripsi mereka, bahasa Himyar tidak dapat dipahami oleh penutur bahasa Arab.
|