Waai, Salahutu, Maluku Tengah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(9 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{negeri
|peta =
|nama =Waai<br>''Hunimua Risinai Waitutuitu Labuhan Saheut''
|provinsi =Maluku
|dati2 =Kabupaten
Baris 12:
|kepadatan =... jiwa/km²
}}
'''Waai'''
== Etimologi ==
Nama negeri ini berasal dari kata ''wai'' yang bahasa lokal bermakna "air" atau "sungai". Negeri ini dinamakan berdasarkan dua sungai yang berhulu di Gunung Salahutu. Negeri Waai sendiri terletak di antara kedua sungai tersebut dan mendapatkan nama daripadanya.{{sfn|John Pieris|2004|pp=87}} Salah satu di antara sungai itu, saat siang hari airnya seperti berwarna keperak-perakan, sehingga dinamai ''waiselaka''.
== Kondisi wilayah ==
Waai merupakan negeri pesisir yang terletak di tepian [[Selat Haruku]]. Negeri [[Kailolo, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Kailolo]] di Pulau Haruku berada di seberang Negeri Waai dan dipisahkan oleh selat yang sudah disebutkan sebelumnya. Waai termasuk ke dalam wilayah yang dikenal sebagai [[Leihitu (geografi)|Leihitu]] walaupun secara administrasi bukan bagian dari kecamatan yang bernama sama.
Luas wilayah [[pertuanan (Maluku)|pertuanan]] negeri ini mencapai 7.500 hektare,{{sfn|John Pieris|2004|pp=86}} yang terdiri dari pesisir, gunung, dataran rendah, rawa, hutan, perbukitan, perkebunan rakyat, dan permukiman. Titik tertingginya adalah Gunung Salahutu, dengan ketinggian 1.086 mdpl, yang sekaligus merupakan titik tertinggi di [[Pulau Ambon]].
=== Batas-batas ===
Berikut adalah batas-batas negeri ini.{{sfn|John Pieris|2004|pp=86}}
* Sebelah utara berbatasan dengan Negeri [[Liang, Salahutu, Maluku Tengah|Liang]]
* Sebelah timur berbatasan dengan [[Selat Haruku]].
* Sebelah selatan berbatasan dengan Negeri [[Tulehu, Salahutu, Maluku Tengah|Tulehu]].
* Sebelah barat berbatasan dengan Gunung Salahutu.
Gunung Salahutu sendiri merupakan pertemuan perbatasan antara pertuanan Liang, Waai, Tulehu, serta Morella dan Mamala.
== Demografi ==
Waai merupakan salah satu dari sedikit negeri ''Sarane'' di Jazirah Leihitu. Penduduk asli Waai semuanya beragama [[Kristen Protestan]]. Terdapat beberapa puluh kepala keluarga beragama [[Islam]] di pertuanan Waai. Mereka semua adalah penduduk pendatang atau migran informal bersuku bangsa [[Suku Buton|Buton]] yang sudah lama mendiami sebagian pesisir Negeri Waai atas izin pemerintah negeri. Penduduk asli mendiami ''wijk'' atau sektor, sementara penduduk pendatang mendiami dusun yang dipimpin oleh kepala dusun.
== Hubungan sosial ==
Negeri ini mengangkat [[pela]] dengan banyak negeri, seperti [[Suli, Salahutu, Maluku Tengah|Suli]], [[Kaibobo, Seram Barat, Seram Bagian Barat|Kaibobo]], dan [[Morella, Leihitu, Maluku Tengah|Morella]].{{sfn|John Pieris|2004|pp=88}} Acara panas pela antara Kaibobo dengan Waai biasanya dihadiri Raja Negeri Passo, Hutumuri, maupun Suli sebagai saksi adat. Namun, dalam perkembangan berikutnya, pela Waai dengan Kaibobo melibatkan Suli, sehingga ketiganya menjadi satu kesatuan pela. Kesatuan ketiga negeri ini terlihat dalam bentuk tiga tungku batu di pesisir pantai Ambon. Tiga tungku ini kemudian dipahami sebagai persatuan dari raja atau pemerintahan adat, gereja atau agama, dan pemerintahan sipil. Kebetulan sekali, ketiga negeri pela beragama Kristen Protestan.
Hubungan dengan Morella ada yang menyebutnya sebagai ikatan pela, ada juga yang menyebutnya ikatan ''gandong'' alias berasal dari satu kandungan dan bersaudara secara darah. Morella terlibat aktif dalam pemulangan masyarakat Waai yang mengungsi karena konflik horizontal 1999, yang dalam konflik tersebut, Negeri Waai hancur dan terbakar hampir sepenuhnya oleh serangan yang berasal dari Liang maupun Tulehu. Morella juga terlibat dalam renovasi gereja dan rekonstruksi Waai. Negeri beragama Islam tersebut rutin mengundang Waai untuk menghadiri acara [[Pukul Manyapu]] yang diadakan setiap Idul Fitri di Morella. Selain Waai, Kaibobo dan Soya yang ber-pela dengan Morella juga diundang dan keempat negeri sering berparade bersama.
Suli, Waai, Tulehu, Tial, dan Tengah-Tengah semuanya berasal dari satu uli yang sama dalam bingkai [[Kerajaan Tanah Hitu]], yakni ''Uli Solemata'' yang berkedudukan di Tulehu. Masyarakat kelima negeri se-uli ini mengaku sebagai orang ''basudara''.{{sfn|John Pieris|2004|pp=88}} Jadi, Suli bukan cuma berkedudukan sebagai saudara pela, melainkan saudara se-uli atau persekutuan.{{sfn|John Pieris|2004|pp=88}}
Ada pula sumber yang menunjukkan bahwa Waai memiliki ikatan pela dengan Negeri [[Samasuru, Teluk Elpaputih, Maluku Tengah|Samasuru]] di [[Pulau Seram]]. Tuturan di Samasuru menyebutkan bahwa pela kedua negeri diikat setelah masyarakat Samasuru menolong orang Waai yang kecelakaan di laut. Namun, di Waai, hubungan pela ini jarang dan hampir tidak lagi diceritakan turun-temurun, sehingga akhirnya dilupakan.{{sfn|John Pieris|2004|pp=88}} Masyarakat Samasuru pun hanya mengingat cerita pela ini samar-samar dan perlahan turut melupakannya.
Di antara seluruh negeri tetangga, hanya Liang yang dianggap bukan sebagai orang ''basudara''. Waai dan Liang selain berbeda agama dan dulu berbeda uli, terlibat dalam sengketa perbatasan negeri. Masyarakat Waai masih mengingat penyerangan yang dilakukan oleh Liang saat konflik 1999 silam, walaupun hubungan kedua negeri tidak pernah memanas lagi dan tidak pula terjadi bentrokan fisik. Liang dan Waai berbeda pandangan pula soal sejarah. Menurut Liang, mereka berbatasan dengan Tulehu dan Waai adalah orang Liang yang masuk Kristen dan mendirikan negeri di pertuanan Liang. Sebaliknya, menurut Waai, sebagian orang Liang adalah orang Waai yang menolak masuk Kristen dan pindah ke utara, tinggal di liang-liang gua.
== Referensi ==
{{reflist}}
== Daftar pustaka ==
* {{Cite book
| last = Pieris
| first = John
| authorlink =
| author2=
| title = Tragedi Maluku: Sebuah Krisis Peradaban, Analisis Kritis Aspek: Politik, Ekonomi, Sosial-Budaya, dan Keamanan, Edisi I
| publisher = Yayasan Obor Indonesia
| year = 2004
| page = 86-88
| isbn = }}
{{Salahutu, Maluku Tengah}}
{{Authority control}}
{{negeri-stub}}▼
|