(9 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Kotak info buku|italic title=<!--(see above)-->|name=RisalahRisālat al-GhufranGhufrān|image=Resalat Al-Ghufran book cover, Commerial library edition (1923).jpg|image_size=|border=|alt=|caption=|author=[[Al-Maʿarri]]|audio_read_by=|title_orig=رسالة الغفران|orig_lang_code=|title_working=|translator=|illustrator=|cover_artist=|country=|language=|series=|release_number=|subject=|genre=|set_in=|publisher=|publisher2=|pub_date=|english_pub_date=|published=|media_type=|pages=|awards=|isbn=|isbn_note=|oclc=|dewey=|congress=|preceded_by=|followed_by=|native_wikisource=|wikisource=|notes=|exclude_cover=|website=}}'''{{Transl|ar|RisalahRisālat al-GhufranGhufrān}}''' ({{Lang-ar|رسالة الغفران}}), artinya '''''Surat Pengampunan''''', adalah karya [[Satir (seni)|satir]] [[puisi arab|puisi Arab]] yang ditulis oleh [[Al-Maʿarri|Abu al-ʿAlaʾ al-Maʿarri]] sekitar tahun 1033 M.<ref>Suzanne Pinckney Stetkevych, '[https://www.academiajstor.eduorg/14721344stable/43304767#metadata_info_tab_contents The Snake in the Tree in Abu al-ʿAlaʾ al-Maʿarri’s Epistle of Forgiveness: Critical Essay and Translation]', ''Journal of Arabic Literature'', 45 (2014), 1-80 (p. 2).</ref> {{Transl|ar|Risālat al-Ghufrān}} telah mempengaruhi dan mengilhami [[Dante Alighieri]] dalam menghasilkan karya sastranya yang paling terkenal, ''[[KomediDivina Ketuhanan|Komedi IlahiCommedia]]''.''<ref>Cyril Glassé, Huston Smith ''The New Encyclopedia of Islam'' Rowman Altamira, 2003 {{ISBN|9780759101906}} p. 278</ref>
== Konteks ==
Karya sastra ini merupakan tanggapan atas surat yang dikirim kepada al-Maʿarri oleh seorang [[Tata bahasa Arab|ahli tata bahasa]] dan [[Ulum hadis|tradisi]] yang merasa paling benar, ʿAlī ibn Manṣūr al-Ḥalabī, yang dikenal sebagai [[Ibnu al-Qarih|Ibn al-Qāriḥ]]. Dalam tinjauan Suzanne Pinckney Stetkevych:
<blockquote>Dalam suratnya, Ibn al-Qāriḥ dengan sok suci memamerkan intelektualitas dan ortodoksinyapandangan ortodoksnya dengan menuduh sejumlah penyair dan cendekiawan sebagai [[Zindiq|{{Transl|ar|zindīq}}]], atau bidah. Ibn al-Qāriḥ kemudian menyindir dan menantang kebenaran keyakinan keagamaan al-Maʿarrī yang diungkapkan dalam ide-ide puisinya yang dianggap sesat oleh banyak orang. Al-Maʿarrī menjawab tantangan ini dengan menuliskan responsnya dalam {{Transl|ar|Risālat al-Ghufrān}}. [Dalam pada itu], ia menampilkan ''tour de force'' dari studinya yang luar biasa, dan memberikan deskripsi imajiner yang menertawakan Ibn al-Qāriḥ di akhirat menurut agama Islam. Di sana, Ibn al-Qāriḥ digambarkan berulang kali terheran-heran atas belas kasih Yang MahakuasaMaha Kuasa, ketika di taman surga Ibn al-Qāriḥ bertemu dengan para penyair dan sastrawan yang telah dia cela sebagai orang-orang kafir. OlehDengan karena itudemikian, pesan abadi al-Maʿarrī seperti yang tercermin dalam judul karyanya: bahwa manusia tidak seharusnya membatasi belas kasih dan pengampunan Tuhan.<ref>Suzanne Pinckney Stetkevych, '[https://www.academiajstor.eduorg/stable/1472134443304767#metadata_info_tab_contents The Snake in the Tree in Abu al-ʿAlaʾ al-Maʿarri’s Epistle of Forgiveness: Critical Essay and Translation]', ''Journal of Arabic Literature'', 45 (2014), 1-80 (p. 3).</ref></blockquote>