Kereta Istimewa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi '{{Infobox train|name=Kereta Istimewa (Keris)|image=New Livery Kereta Istimewa KAI 2022.jpg|imagealt=|imagesize=|caption=Kereta Istimewa, 2022|interiorimage=|interiorimagealt=|interiorcaption=|service=Ya|manufacturer=Balai Yasa Yogyakarta|designer=Balai Yasa Yogyakarta|assembly=2018|ordernumber=|factory=|family=Turunan dari kereta rel diesel MCW|replaced=Kereta Inspeksi 3 <br> Kereta Inspeksi 4|yearconstruction=1982|yearservice=1982|refurbishment=|year...' |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(21 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Italic title}}
{{Infobox train|name=Kereta Istimewa (Keris)|image=New Livery Kereta Istimewa KAI 2022.jpg|imagealt=|imagesize=|caption=Kereta Istimewa, 2022|interiorimage=|interiorimagealt=|interiorcaption=|service=Ya|manufacturer=[[Balai Yasa Yogyakarta]]|designer=[[Balai Yasa Yogyakarta]]|assembly=2018|ordernumber=|factory=|family=Turunan dari [[kereta rel diesel MCW]]|replaced=Kereta Inspeksi 3 <br> Kereta Inspeksi 4|yearconstruction=1982|yearservice=1982|refurbishment=|yearscrapped=|numberconstruction=|numberbuilt=1|numberservice=|numberpreserved=|numberscrapped=|predecessor=|successor=|formation=|diagram=|code=|fleetnumbers=SI 3 82 04 - SI 3 80 02|capacity=|operator=[[PT Kereta Api Indonesia]]|depots=Tanah Abang (THB)|lines=|carbody=''Mild steel''|trainlength=|carlength=40.000 mm|width=2.990 mm|height=3.755 mm|lowfloor=|floorheight=|platformheight=|entrylevelorstep=|doors=|art-sections=|wheeldiameter=774 mm|wheelbase=2.200 mm|maxspeed=80 km/jam|weight=38.000 kg|axleload=|steep gradient=|traction=|engine=|enginetype=|cylindercount=|cylindersize=|traction motors=|poweroutput=|tractiveeffort=|transmission=|acceleration=|deceleration=|aux=|powersupply=|hvac=|electricsystem=|collectionmethod=|uicclass=|aarwheels=|wheels driven=|bogies=|minimum curve=|brakes=|safety=|coupling=|multipleworking=|light=|gauge=1.067 mm|notes=}}▼
▲{{Infobox train|name=''Kereta Istimewa
'''Kereta Istimewa''' (biasa disingkat '''Keris''', sebelumnya bernama '''Kereta Inspeksi 2''') adalah salah satu unit [[kereta rel diesel]] milik [[PT KAI]] dan digunakan sebagai kereta sewaan untuk masyarakat umum ataupun rombongan yang ingin menikmati suasana berbeda dengan menggunakan kereta api. Rangkaian kereta ini terdiri dari dua kereta yang digabungkan dalam satu rangkaian. KRD ini dicat hijau dengan tulisan "Kereta Istimewa" di bagian depannya. ▼
▲'''''Kereta Istimewa''
== Sejarah ==
Sebelum dimodifikasi menjadi [[Kereta inspeksi di Indonesia|kereta inspeksi]], kereta ini merupakan salah satu armada [[
Kereta inspeksi generasi kedua ini juga dibuat dari modifikasi KRD MCW 302, tetapi dengan modifikasi besar-besaran pada bodi kereta dan kabin masinis serta memiliki dua unit dalam satu rangkaian. Bahkan dalam sejumlah bocoran, awalnya kereta inspeksi ini disebut New RailOne untuk membedakannya dengan RailOne asli. [[Edi Sukmoro]] meluncurkan KAIS 2 ini pada tanggal 6 Januari 2018 dengan skema warna hijau-putih.<ref>{{Cite news|last=JawaPos.com|date=2018-01-06|title=PT KAI Resmi Luncurkan Kereta Api Inspeksi Generasi 2|url=https://www.jawapos.com/jpg-today/06/01/2018/pt-kai-resmi-luncurkan-kereta-api-inspeksi-generasi-2/|work=JawaPos.com|language=id|access-date=2020-02-08}}</ref>▼
KAIS 2 ini merupakan KAIS yang tidak bertahan lama. Lebih dari setahun ia mengabdi, ia pun akhirnya berganti menjadi Kereta Istimewa yang diluncurkan pada peringatan Hari Kereta Api ke-74 tahun, 28 September 2019. Berbeda dengan fungsi lamanya sebagai kereta inspeksi, kereta istimewa ini disewakan seperti layaknya kendaraan pariwisata dan dibanderol dengan tarif mulai dari Rp19 juta per 40 penumpang, berdasarkan tujuan yang diinginkan.<ref>{{Cite news|last=TV|first=CNBC Indonesia|title=KAI Luncurkan Kereta Istimewa Bertarif Rp 19 Juta|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20190930143120-8-103175/kai-luncurkan-kereta-istimewa-bertarif-rp-19-juta|work=[[CNBC Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2020-02-08}}</ref><ref>{{Cite news|last=Sodikin|first=Amir|editor-last=Gatra|editor-first=Sandro|title=HUT ke-74, PT KAI Resmi Luncurkan Kereta Istimewa|url=https://regional.kompas.com/read/2019/09/28/11455441/hut-ke-74-pt-kai-resmi-luncurkan-kereta-istimewa|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-02-08}}</ref>▼
Pada awal operasionalnya sebagais KAIS 2, Kereta Istimewa menggunakan corak hijau-putih. Corak ini hanya bertahan setahun sampai akhirnya kemudian pada 2019, KAIS 2 berganti nama menjadi Kereta Istimewa dan berganti corak menjadi warna putih dengan lengkungan warna biru dan dengan tulisan "Kereta Istimewa". Corak tersebut cukup unik dikarenakan memiliki kemiripan dengan kotak es krim bermerek Aice. ▼
Mulai tahun 2022, Kereta Istimewa kini menggunakan corak serba hijau, dengan tulisan "Kereta Istiewa" pada bagian depannya, ▼
Dahulu, saat beroperasi sebagai KAIS, operasional KAIS ini menjadi kontroversial sekaligus monumental. Seringnya penggunaan KAIS pada era Edi Sukmoro (umumnya setiap seminggu sekali), pernah disorot oleh Dirut sebelumnya, [[Ignasius Jonan]]. Menurut Jonan, Sukmoro seharusnya "merasakan [perjalanan] langsung bersama pelanggan [kereta api]". Sebutan untuk KAIS ini pun muncul, yang paling dikenal di kalangan [[penggila kereta api]] adalah '''"Angkot Ayah"''' ataupun '''"Grab Ayah"'''. Bahkan Jonan pun turut menyoroti masalah keterlambatan kereta api reguler maupun tambahan akibat operasional KAIS ini, dikarenakan semua kereta api penumpang ataupun barang harus "mengalah" dengan kereta api inspeksi.<ref>{{Cite web|last=Rumpakaadi|first=Lugas|date=2019-06-10|title=Angkot Ayah, Sindiran Warganet untuk KA Inspeksi|url=https://www.thecocopost.id/angkot-ayah-sindiran-warganet-untuk-ka-inspeksi/|website=The Coco Post Indonesia|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20200507074401/https://www.thecocopost.id/angkot-ayah-sindiran-warganet-untuk-ka-inspeksi/|archive-date=2020-05-07|dead-url=yes|access-date=2020-02-08}}</ref><ref>{{Cite web|last=Sulistyo|first=Bayu Tri|title=Edi Sukmoro: Perjalanan KAIS Tak Boleh Ganggu KA Reguler|url=http://tes.redigest.web.id/2019/06/edi-sukmoro-perjalanan-kais-tak-boleh-ganggu-ka-reguler/|website=RE Digest}}</ref>▼
▲Kereta inspeksi generasi kedua ini juga dibuat dari modifikasi KRD MCW 302, tetapi dengan modifikasi besar-besaran pada bodi kereta dan kabin masinis serta memiliki dua unit dalam satu rangkaian. Bahkan dalam sejumlah bocoran, awalnya kereta inspeksi ini disebut ''New [[Kereta inspeksi Rail One|RailOne]]'' untuk membedakannya dengan ''RailOne'' asli. [[Edi Sukmoro]] meluncurkan KAIS 2 ini pada tanggal 6 Januari 2018 dengan skema warna hijau-putih.<ref>{{Cite news|last=JawaPos.com|date=2018-01-06|title=PT KAI Resmi Luncurkan Kereta Api Inspeksi Generasi 2|url=https://www.jawapos.com/jpg-today/06/01/2018/pt-kai-resmi-luncurkan-kereta-api-inspeksi-generasi-2/|work=JawaPos.com|language=id|access-date=2020-02-08}}</ref>
▲''KAIS 2'' ini merupakan KAIS yang tidak bertahan lama. Lebih dari setahun
== Tampilan ==
▲Pada awal operasionalnya
▲
== Kontroversi ==
▲Dahulu, saat beroperasi sebagai KAIS, operasional KAIS ini menjadi kontroversial sekaligus monumental. Seringnya penggunaan KAIS pada era Edi Sukmoro (umumnya setiap seminggu sekali), pernah disorot oleh Dirut sebelumnya, [[Ignasius Jonan]]. Menurut Jonan, Sukmoro seharusnya "merasakan [perjalanan] langsung bersama pelanggan [kereta api]". Sebutan untuk KAIS ini pun muncul, yang paling dikenal di kalangan [[penggila kereta api|pecinta kereta api]] adalah
== Galeri ==
Baris 68 ⟶ 30:
== Pranala luar ==
* [http://upload.kapanlagi.com/show.php?photo=20090725105230_Railone_Pemalang_4a6a817e588b8.JPG Gambar ''display project'' Rail One]
* [http://upload.kapanlagi.com/show.php?photo=20081010163052_RailOne1_48ef20cc94afc.jpg Foto Rail One]
* [http://www.youtube.com/watch?v=uLPUl65NWOk&feature=related Video Rail One melintas di stasiun Rewulu, Yogyakarta]{{Peralatan khusus perkeretaapian di Indonesia}}
[[Kategori:
[[Kategori:Kereta inspeksi di Indonesia]]
|