Kereta api Logawa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
k →‎Stasiun pemberhentian: Perubahan nama kabupaten dan kota.
k Hapus kategori
 
(21 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
| name = Kereta api Logawa
| color =
| logo = [[File:PapanKeretaApi Logawa 2022.svg|300px]]<br>
<small>Papan kereta api Logawa sebelum menggunakan rangkaian generasi terbaru dan masih digunakan untuk petunjuk KA di setiap peron stasiun saja.</small>
| logo_width = 300
| image = KA Logawa.jpg
Baris 10 ⟶ 11:
| jenis = Kereta api antarkota
| status = Beroperasi
| lokal = [[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| pendahulu =
| mulai = {{Start date and age|1999|4|21}}
Baris 16 ⟶ 17:
| penerus =
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia]]
| penumpangharian = 576 penumpang per hari
| start = [[{{Sta|Purwokerto]]}}
| pemberhentian = ''Lihatlah di bawah''
| end = [[{{Sta|Jember]]}}
| jarak = 670 km
| waktutempuh = 13 jam 7 menit<ref>{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref>
Baris 25 ⟶ 26:
| nomor = 211–214
| rel = Rel berat
| kelas = Bisnis dan Ekonomi
| tempatduduk = 72 tempat duduk disusun 2-2; kursi dapat direbahkan dan diputar secara arah perjalanan KA.
| tempatduduk =
* 64 tempat duduk disusun 2-2 (bisnis)<br>''arah kursi dapat diatur''
* 106 tempat duduk disusun 3-2 (ekonomi)<br>''kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan''
| restorasi = Ada
| jendela = Kaca dupleks
| bagasi hiburan = Ada
| bagasi = Ada, ''(di kabin kereta penumpang)''
| lainlain = Toilet, tabung pemadam, penyejuk udara
| lok = [[CC201]], [[CC203]]
| gauge = 1.067 mm
| kecepatan = 6065 s.d. 90 km/jam
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal = 211–214
| map =
}}
'''Kereta api Logawa''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas bisnis dan ekonomi milik[[PT Kereta Api Indonesia| Kereta Api Indonesia]] yang melayani relasi {{sta|Purwokerto}}–{{sta|Jember}} pp dimelalui lintas tengah [[Jawa]] (via {{sta|Lempuyangan}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}). Nama "Logawa" diambil dari salah satu nama sungai di [[Kabupaten Banyumas]], [[Jawa Tengah]], yakni [[Kali Logawa]], yang merupakan salah satu anak [[Kali Serayu]].
 
== SejarahAsal-usul penamaan ==
Nama "Logawa" diambil dari salah satu nama [[sungai]] di [[Kabupaten Banyumas]], [[Jawa Tengah]], yakni [[Kali Logawa]], yang merupakan salah satu [[Anak sungai|anak]] [[Kali Serayu]].
Kereta api yang pertama kali beroperasi pada 21 April 1999 ini pernah melayani hingga [[Stasiun Cilacap]].<ref>{{Cite book|last=|first=|date=1999|url=|title=Kabinet Reformasi Pembangunan Republik Indonesia 1998–1999|location=|publisher=Departemen Penerangan RI|isbn=|pages=258|url-status=live}}</ref> Dalam perjalanan menuju Purwokerto, rangkaian kereta tersebut dibagi menjadi dua saat tiba di [[Stasiun Kroya]]: melanjutkan perjalanan ke Cilacap dan melanjutkan perjalanan ke Purwokerto. Namun, kereta api ini sudah tidak melayani penumpang menuju Cilacap mulai 2011.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/ekonomi/korporasi/16/02/15/o2l4km382-pt-kai-akan-operasikan-ka-cilacapsolo|title=PT KAI akan Operasikan KA Cilacap-Solo|date=2016-02-15|website=Republika Online|access-date=2020-02-27}}</ref> Sejak 1 November 2019, kereta api Logawa menambah pelayanan kelas bisnis sehingga menjadi satu-satunya kereta api dengan layanan kelas campuran bisnis dan ekonomi hingga saat ini.
 
== Sejarah dan pengoperasian ==
Kereta api yangLogawa pertama kali beroperasi pada 21 April 1999 inidan pernah melayani hingga [[Stasiun Cilacap]].<ref>{{Cite book|last=|first=|date=1999|url=|title=Kabinet Reformasi Pembangunan Republik Indonesia 1998–1999|location=|publisher=Departemen Penerangan RI|isbn=|pages=258|url-status=live}}</ref> Dalam perjalanan menuju Purwokerto, rangkaian kereta tersebut dibagi menjadi dua saat tiba di [[Stasiun Kroya]]: melanjutkan perjalanan ke Cilacap dan melanjutkan perjalanan ke Purwokerto. Namun, kereta api ini sudah tidak melayani penumpang menuju Cilacap mulai 2011.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/ekonomi/korporasi/16/02/15/o2l4km382-pt-kai-akan-operasikan-ka-cilacapsolo|title=PT KAI akan Operasikan KA Cilacap-Solo|date=2016-02-15|website=Republika Online|access-date=2020-02-27}}</ref> Sejak 1 November 2019, kereta api Logawa menambah pelayanan kelas bisnis sehingga menjadi satu-satunya kereta api dengan layanan kelas campuran bisnis dan ekonomi hingga saat ini.
 
Sejak 1 Januari 2019, kereta api ini merupakan satu dari lima layanan kereta api kelas ekonomi yang mengalami perubahan tarif dari subsidi menjadi komersial (''non-PSO'').<ref>{{Cite news|last=Merdeka.com|date=2018-12-31|editor-last=Melani|editor-first=Agustina|title=Pemerintah Cabut Subsidi 5 Kereta Ekonomi pada 2019|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/3860562/pemerintah-cabut-subsidi-5-kereta-ekonomi-pada-2019|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=}}</ref> Kemudian, sejak 1 November 2019, kereta api ini ditambahkan layanan kelas bisnis sehingga menjadi satu-satunya kereta api penumpang di Indonesia dengan layanan kelas campuran bisnis dan ekonomi hingga 18 September 2024.
 
Sebagai bagian dari peningkatan pelayanan, rangkaian lama kereta api ini digantikan dengan rangkaian kereta api ekonomi generasi terbaru berbodi baja nirkarat produksi PT INKA pada 18 September 2024 di [[Stasiun Purwokerto]], sedangkan arah sebaliknya pada tanggal 19 September 2024. Perbedaan yang mencolok pada rangkaian ekonomi dan bisnis adalah kapasitas tempat duduk, semula dari 106 tempat duduk dan 64 tempat duduk jenis ''long seat'' menjadi 72 tempat duduk jenis ''captain seat'' yang dapat direbahkan maupun diputar searah laju kereta. Salah satu fitur yang dimiliki rangkaian ekonomi generasi terbaru, yaitu layar informasi yang tersedia di masing-masing kereta dapat menampilkan informasi stasiun terdekat, kecepatan, dan suhu ruangan. Layar informasi tersebut membantu menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan menyediakan informasi yang penting bagi pelanggan selama perjalanan. Untuk kebutuhan mengisi daya gawai pelanggan, terdapat pula fitur USB ''charger port'' pada setiap tempat duduk di samping stop kontak yang tersedia di dinding kereta, sehingga penumpang dapat terus menggunakan gawainya tanpa khawatir kehabisan daya sesuai dengan kebutuhan modern.<ref>{{Cite news|last=Firmansyah|first=Anang|title=KA Logawa New Generation Resmi Beroperasi, Jeroannya Bikin Kaget!|url=https://www.detik.com/jateng/bisnis/d-7545851/ka-logawa-new-generation-resmi-beroperasi-jeroannya-bikin-kaget|website=detikjateng|language=id-ID|access-date=2024-09-18}}</ref>
 
Rangkaian kereta api ini terdiri dari delapan kereta ekonomi generasi terbaru, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit.<ref>{{Cite news|last=Armani|first=Mela|title=KA Logawa Rute Purwokerto-Jember (PP) Pakai Rangkaian New Generation|url=https://money.kompas.com/read/2024/09/18/212106826/ka-logawa-rute-purwokerto-jember-pp-pakai-rangkaian-new-generation|language=id|access-date=2024-09-18|website=kompas.com}}</ref>
 
== Stasiun pemberhentian ==
Baris 126 ⟶ 135:
|{{sta|Purwosari}}
| {{rint|yogyakarta|bk}} {{rint|yogyakarta|as}} {{rint|yogyakarta|y}}
Terintegrasi dengan kereta api [[Bus rel Batara Kresna|Batara Kresna]],[[Kereta api Bandara Internasional AdisoemarmoAdi Soemarmo| BIAS (Bandara Internasional AdisoemarmoAdi Soemarmo)]], dan [[Commuter Line Yogyakarta|KRL Commuter Line Yogyakarta]].
|-
|[[Kabupaten Klaten|Klaten]]
Baris 132 ⟶ 141:
|{{rint|jateng|js}} {{rint|yogyakarta|as}} {{rint|yogyakarta|y}}
 
Terintegrasi dengan kereta api aglomerasi[[Kereta api Joglosemarkerto| Joglosemarkerto]] (rute melingkar Jawa Tengah saja), kereta api [[Kereta api Bandara Internasional AdisoemarmoAdi Soemarmo|BIAS (Bandara Internasional AdisoemarmoAdi Soemarmo)]], dan [[Commuter Line Yogyakarta|KRL Commuter Line Yogyakarta]]
|-
| rowspan="2" |[[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
Baris 193 ⟶ 202:
== Insiden ==
{{See also|Kecelakaan kereta api Logawa 2010}}
Pada 29 Juni 2010, kereta api Logawa jurusan Jember [[Anjlok (kereta api)|anjlok]] di [[Pajaran, Saradan, Madiun|Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun]]—diduga terjadi karena melaju di tikungan melebihi batas kecepatan yang diizinkan. Kejadian ini mengakibatkan 6 penumpang tewas dan 73 penumpang mengalami luka-luka.
 
Pada [[16 Oktober]] [[2022]], kereta api [[Kereta api Logawa|Logawa]] sebagai KA 249 tertabrak [[mobil pikap]] (''pickup'') pada sebuah perlintasan resmi dan terjaga (JPL163) di Desa Watestani, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur km 85+9. Mobil pikap terseret hingga 300 meter dan terbakar dan turut menghanguskan muka ''long-hood'' sarana lokomotif kereta. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena sopir dan dua penumpang mobil pikap sempat menyelamatkan diri. Akibatnya, terjadi keterlambatan karena adanya pergantian lokomotif serta pembersihan bangkai mobil dari ban (''baan'') rel.
 
== Galeri ==
Baris 210 ⟶ 219:
Berkas:Kereta api Logawa.jpg|Kereta api Logawa tujuan [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]] saat masuk jalur satu [[Stasiun Wonokromo]]
Berkas:CC 201 83 27 248 29 04 2023.jpg|Kereta api Logawa tujuan [[Stasiun Jember|Jember]] melintas [[Jabon, Jombang, Jombang|Desa Jabon]] dan bersiap berhenti di [[Stasiun Jombang]]
Berkas:Vano04.jpg|Kereta api Logawa Berangkat dari [[Stasiun Pasuruan]] menuju Arah [[Stasiun Jember|Jember]]
</gallery>
 
Baris 223 ⟶ 233:
 
{{DEFAULTSORT:Logawa}}
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Logawa]]
[[Kategori:Kereta api bisnis|Logawa]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Logawa]]