Samosata: Perbedaan antara revisi

{{Coin image box 1 double|position=right|width=300|margin=4|image=File:Samosata- Hadrian.jpg|caption_left='''[[Obverse and reverse|O:]]''' kepala [[Hadrian|Hadrianus]] mengenakan [[Laureate|laureat]] [[HadrianHadrianus|ΑΔΡΙΑΝΟΣ]]|caption_right='''[[Obverse and reverse|R:]]''' di antara [[Wreath|karangan bunga]]:

[[Flavia (name)|ΦΛΑ]] / ΣΑΜΟ(ΣΑΤΩΝ), ''dari Samosata'' / [[Metropolis|ΜΗΤΡΟ]] / [[Kerajaan Commagene|ΚΟΜ]]|footer=[[Coin|koinKoin ]][[Bronze|perunggu]] yang dicetak oleh [[Hadrian|Hadrianus]] di Samosata 117-138; ref.: BMC 22}}Pendiri kota itu adalah [[Sames dari Commagene|Sames]], raja [[Kerajaan Armenia|Armenia]].<ref name="toumanoff">Toumanoff, Cyril ''Studi di Kristen Vagina Sejarah'' (1963), hlm. 280 dan 292, Georgetown University Press</ref>

Samosata adalah tempat kelahiran beberapa orang terkenal dari zaman antik seperti [[Lukianos]] (''skt. '' 120-192) dan [[Pavlos dari Samosata]] (fl. 260).

Dalam [[martirologi]] Kristen, tujuh [[martir]] [[Kristen]] disalibkan pada tahun 297 di Samosata karena menolak melakukan ritual pagan dalam perayaan kemenangan [[Maximianus]] atas [[Kekaisaran Sasaniyah|Sasaniyah]]: Abibus, Hipparchus, James, Lollian, Paragnus, Philotheus, dan Romanus.

[[Santo Daniel Stylite]] lahir di sebuah desa dekat Samosata; [[Rabula dari Samosata|Santo Rabula]], yang dihormati pada tanggal 19 Februari, yang hidup di abad ke-6 di [[Konstantinopel]], juga penduduk asli Samosata. ''Notitia[[Notitiae Episcopatuum]]'' dari [[Antiokhia]] pada abad ke-6 menyebutkan Samosata sebagai sebuah metropolis autocephalous (''Echos d'orient'', X, 144); di sinode yang mengembalikan [[Photios I dari Konstantinopel|Patriark Photios I dari Konstantinopel]] (Dewan Photian) tahun 879, Tahta Samosata telah dipersatukan dengan Amida[[Ámida]] (Diyarbakır).<ref>Mansi, ''Conciliorum collectio'', XVII-XVIII, 445.</ref> Seperti pada tahun 586 tituler Amida hanya menanggung gelar ini (<ref>Quien Le, ''Oriens christianus'', II, 994.</ref>), harus disimpulkan bahwa persatuan terjadi antara abad ke-7 dan ke-9. Para [[uskup]] sebelumnya termasuk Peperius, yang menghadiri [[Konsili Nicea I|Konsili Nicea]] (325); St. Eusebius dari Samosata, seorang penentang hebat kaum [[Arianisme|Arian]], dibunuh oleh seorang wanita Arian (skt. 380), dihormati pada tanggal 22 Juni; Andreas, lawan yang gigih dari [[Sirilus dari Aleksandria]] dan [[Konsili Efesus]].<ref>Quien Le, ''Oriens christianus'', II, 933-6.</ref>

Chabot memberikan daftar dua puluh delapan uskup [[Gereja Ortodoks Siria|Suriah Miaphysite]].<ref>''Revue de l'orient chrétien'', VI, 203.</ref> Suriah keuskupan mungkin terjerumus pada abad ke-12.<ref>Fiey, J. M. (1993), ''Tuangkan un Oriens Christianus novus; repertoir des diocèses Syriaques orientaux et occidentaux'', Beirut, hal. 263, {{ISBN|3-515-05718-8}}</ref> Samosata termasuk dalam daftar [[tahta tituler|tituler]] [[Gereja Katolik Roma|Gereja Katolik]], tetapi tidak ada [[uskup tituler]] lebih lanjut yang ditunjuk untuk melihat bagian timur sejak [[Konsili Vatikan II]].