James Charles Stuart: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Baris 137:
 
== Raja dan Gereja ==
{{Main|James VI dan I dan masalah agama}}
Setelah Plot Mesiu, James memberikan sanksi keras untuk mengontrol umat Katolik Inggris yang tidak sesuai. Pada bulan Mei 1606, Parlemen meloloskan [[Undang-undang penolakan Paus 1605|undang-undang penolakan Paus]], yang dapat meminta warga negara manapun untuk mengambil [[sumpah kesetiaan James I dari Inggris|sumpah kesetiaan]] yang menyangkal otoritas Paus atas raja.{{sfn|Stewart|2003|p=225}} James bersikap damai terhadap umat Katolik yang mengambil Sumpah Kesetiaan,{{sfn|Willson|1963|p=228}} dan mentolerasi kripto-Katoliksisme di istana.{{efn|A crypto-Catholic was someone who outwardly conformed to Protestantism but remained a Catholic in private.}} [[Henry Howard]], misalnya, adalah seorang kripto-Katolik, yang diterima kembali ke Gereja Katolik dalam bulan-bulan terakhirnya.{{sfn|Croft|2003|p=162}} Saat naik tahta Inggris, James curiga bahwa ia mungkin memerlukan dukungan umat Katolik di Inggris, jadi ia meyakinkan [[Henry Percy|Earl Northumberland]], simpatisan agama tua yang terkemuka, bahwa ia tidak akan menganiaya "apa pun yang akan diam dan memberi, tetapi ketaatan lahiriah terhadap hukum".<ref>{{harvnb|Akrigg|1984|pp=207–208}}; {{harvnb|Willson|1963|pp=148–149}}.</ref>
 
Dalam [[petisi seribu tahun]] tahun 1603, para rohaniwan [[Puritan]] menuntut penghapusan konfirmasi, cincin kawin, dan istilah "pastor", di antara hal-hal lainnya, dan bahwa pemakaian topi dan [[Superpli]] menjadi opsional.{{sfn|Willson|1963|p=201}} JJames ketat dalam menegakkan konformitas pada awalnya, memicu rasa penganiayaan di antara banyak orang Puritan;<ref>{{harvnb|Croft|2003|p=156}}; {{harvnb|Stewart|2003|p=205}}: "In seeking conformity, James gave a name and a purpose to nonconformity"; ''Basilikon Doron'' quoted by {{harvnb|Willson|1963|pp=201, 209}}: "In things indifferent, they are seditious which obey not the magistrates".</ref> tetapi penolakan dan suspensi dari kehidupan menjadi semakin langka ketika pemerintahan berlanjut.{{sfn|Croft|2003|p=158}} Sebagai hasil dari [[Konferensi Istana Hampton]] pada tahun 1604, terjemahan dan kompilasi baru dari buku-buku Alkitab yang disetujui ditugaskan untuk menyelesaikan perbedaan di antara terjemahan yang berbeda yang kemudian digunakan. [[Alkitab Versi Raja James]], sebagaimana diketahui, diselesaikan pada tahun 1611 dan dianggap sebagai karya prosa Yakobean.<ref>{{harvnb|Croft|2003|p=157}}; {{harvnb|Willson|1963|pp=213–215}}.</ref> Ini masih banyak digunakan.{{sfn|Croft|2003|p=157}}
 
Di Skotlandia, James berusaha untuk membawa Kirk Skotlandia "begitu dekat sedapatnya" ke gereja Inggris dan mendirikan kembali [[Episkopal]], sebuah kebijakan yang bertemu dengan oposisi yang kuat dari [[Gereja Presbiterian|presbyterian]].{{efn|In March 1605, [[John Spottiswood|Archbishop Spottiswood]] wrote to James warning him that sermons against bishops were being preached daily in Edinburgh.{{sfn|Croft|2003|p=164}} }} James kembali ke Skotlandia pada tahun 1617 untuk satu-satunya waktu setelah aksesinya di Inggris, dengan harapan menerapkan ritual Anglikan. Para uskup James memaksakan [[lima artikel Perth|lima artikelnya di Perth]] melalui Majelis Umum pada tahun berikutnya, tetapi keputusan itu ditolak secara luas.<ref>{{harvnb|Croft|2003|p=166}}; {{harvnb|Lockyer|1998|pp=185–186}}; {{harvnb|Willson|1963|p=320}}.</ref> James meninggalkan gereja di Skotlandia terbagi pada kematiannya, sumber masalah masa depan untuk putranya.{{sfn|Croft|2003|p=167}} }}
 
== Favorit ==
== Kematian ==