'''Getuk''' ([[bahasa Jawa]]: ''gethuk'') adalah [[makanan ringan]] yang terbuat dengan bahan utama [[ketela pohon]] atau singkong. Getuk merupakan makanan yang mudah ditemukan di [[Jawa Tengah]] dan [[Jawa Timur]]. Pembuatan getuk dimulai dari singkong di kupas kemudian kukus atau perebusan, setelah matang kemudian ditumbuk atau dihaluskan dengan cara digiling lalu diberi pemanis gula dan pewarna makanan. Untuk penghidangan biasanya ditaburi dengan parutan buah [[kelapa]].
Adapun yang dikenal dengan nama Getuk Goreng. Berasal dari bahan yang sama, hanya saja setelah dikukus dan ditumbuk, getuk jenis ini diisi gula di tengah nya lantas digoreng. Gula yang dipakai untuk isi getuk goreng biasanya gula pasir atau gula merah.
Ada juga yang lebih unik, yakni getuk oven yang berasal dari Desa Mojodeso. Setelah bahan getuk dikukus dan di tumbuk, Gethuk dicetak sesuai bentuk cetakan dan kemudian di oven. Setelah proses oven selesai dan Gethuk dingin, pewarnaan getuk dilakukan dengan coklat yang beraneka warna. Bentuk Gethuk Oven ini dicetak dalam bentuk aneka hewan sesuai cetakan yang ada.warna yang dipakai menyesuaikan dengan corak binatang tersebut. Adib Nurdiyanto selaku pembina inovasi Gethuk Oven RT. 11 desa Mojodeso membatasi area Gethuk yang di lukis dengan coklat, artinya bahwa tidak seluruh permukaan Gethuk di lukis dengan motif hewan. Coklat yang biasanya dipakai biasanya berwarna coklat, hijau (rasa melon), pink (rasa strawberry), ungu (rasa anggur) dan biru (rasa blueberry).
