Gafur Chalik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 37:
== Masa kecil ==
Gafur Chalik dilahirkan pada tanggal 9 November 1941 di [[Kota Pontianak|Pontianak]].<ref name=":4">{{Cite journal|date=1993|title=Current Data on the Indonesian Military Elite: January 1, 1992-August 31, 1993|url=https://ecommons.cornell.edu/handle/1813/54014|journal=Indonesia|issue=56|pages=135|issn=0019-7289}}</ref> Dari tahun 1962 hingga 1967, Chalik aktif bermain di klub sepakbola [[Persebaya Surabaya]] sebagai pemain penyerang. Ia sempat memperkuat kesebelasan klub tersebut dalam pertandingan sepakbola di [[Pekan Olahraga Nasional]].<ref name=":0">{{Cite news|date=23 November 1992|title=Nama dan Peristiwa: Serah terima jabatan wakil gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) dari Brigjen (Mar) Gafur Chalik kepada penggantinya Kol (Mar) Djoko Pramono|url=https://www.kompasdata.id/Search/NewsDetail/18702572|work=Kompas|access-date=6 Juni 2022|registration=yes}}</ref>
== Karier militer ==
Setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas, Chalik menjalani pendidikan militer di [[Akademi Angkatan Laut]] pada tahun 1962. Ia lulus dari Akademi Angkatan Laut pada tahun 1965 dan dilantik sebagai [[Letnan Dua|letnan dua]] marinir.<ref>{{Cite web|title="Alumni AAL-11 Kunjungi Sarang Petarung Harimau Sumatra"|url=http://inilampung.com/alumni-aal-11-kunjungi-sarang-petarung-harimau-sumatera/|archive-url=https://web.archive.org/web/20171030004331/http://inilampung.com/alumni-aal-11-kunjungi-sarang-petarung-harimau-sumatera/|archive-date=2017-10-30|dead-url=yes|access-date=2017-10-29}}</ref> Chalik sempat menjalani pendidikan ''ranger'' (pasukan khusus AS) di Amerika Serikat pada tahun 1970.<ref name=":1">{{Cite news|date=1 Desember 1992|title=Sengketa di Laut Cina Selatan Memerlukan Langkah Antisipatif|url=https://www.kompasdata.id/Search/NewsDetail/18831543|work=Kompas|page=10|access-date=6 Juni 2022|registration=yes}}</ref>
Pada tanggal 4 November 1982, sebagai respons terhadap meningkatnya terorisme internasional pada masa tersebut, [[Kepala Staf TNI Angkatan Laut]] (Kasal) [[Waloejo Soegito]] membentuk satuan anti-terorisme ad-hoc yang dinamakan Pasusla (Pasukan Khusus Laut). Satuan ini beranggotakan 120 prajurit dari kesatuan intai amfibi (Taifib) dan komando pasukan katak (Kopaska) dan secara langsung melapor pada Asisten Operasi Kasal. Chalik, yang saat itu baru beberapa waktu menjabat sebagai Komandan Komando Intai Para Amfibi, ditunjuk sebagai Komandan Pasukan Khusus Laut.<ref name=":5">{{Cite book|last=Conboy|first=Kenneth J.|date=2008|url=https://books.google.co.id/books?id=b3vfAAAAMAAJ|title=Elite: The Special Forces of Indonesia, 1950-2008|publisher=Equinox Pub.|isbn=978-979-3780-60-3|page=113|language=en|url-status=live}}</ref>
Seiring dengan berjalannya waktu, satuan Pasusla mengalami perkembangan dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut yang baru [[Mochamad Romly]] meminta persetujuan kepada Panglima ABRI [[Leonardus Benyamin Moerdani|Benny Moerdani]] untuk mengubah satuan ''ad-hoc'' menjadi satuan tetap. Moerdani kemudian memberikan persetujuan kepada usulan Romly dan satuan Detasemen Jala Mangkara dibentuk sebagai pengganti Pasukan Khusus Laut. Chalik ditunjuk sebagai Komandan Detasemen Jala Mangkara dan menyerahkan jabatannya sebagai Komandan Komando Intai Para Amfibi.<ref>{{Cite news|date=Desember 2002|title=Satgas Antiterorisme|url=http://www.angkasa-online.com/13/03/jelajah/jelajah1.htm|dead-url=yes|work=Angkasa|archive-url=http://web.archive.org/web/20021222192602/http://www.angkasa-online.com/13/03/jelajah/jelajah1.htm|archive-date=22 Desember 2002|access-date=6 Juni 2022}}</ref> Selama bertugas sebagai Komandan Detasemen Jala Mangkara, Chalik kembali ke Amerika Serikat untuk menjalani pendidikan perencanaan operasi gabungan (''Joint Warfare Course'').<ref name=":1" />[[Berkas:Inauguration_of_Gafur_Chalik_as_Commander_of_the_Marine_Corps.jpg|jmpl|Pelantikan Gafur Chalik sebagai Komandan Korps Marinir.]]Chalik mengakhiri jabatannya sebagai Komandan Detasemen Jala Mangkara pada tahun 1984 dan diangkat menjadi Komandan Batalyon 4/Marinir. Ia memegang jabatan tersebut hanya dalam waktu sebulan pada tahun 1984. Beberapa waktu kemudian, Chalik memperoleh promosi dan menjabat sebagai Komandan [[Brigade Infanteri 1/Marinir]]<ref>{{Cite news|date=6 Maret 1990|title=Pangarmatim tinjau AMD Manunggal XXXIII di Puger|url=https://books.google.co.id/books?id=WwJRDoQOgnUC&pg=PA72|work=Mimbar Kekaryaan|issue=231|access-date=6 Juni 2022}}</ref> dari tahun 1989 hingga 1990.<ref name=":2">{{Cite web|title=Penggagas Pasukan Khusus Denjaka Gafur Chaliq Meninggal Dunia|url=https://nasional.sindonews.com/read/789777/15/penggagas-pasukan-khusus-denjaka-gafur-chaliq-meninggal-dunia-1654491991|website=SINDOnews.com|language=id-ID|access-date=2022-06-06}}</ref>
Baris 54:
== Pensiun ==
Setelah pensiun dari militer, Chalik ditunjuk oleh Presiden [[B. J. Habibie]] sebagai anggota [[Dewan Pertimbangan Agung]] dan dilantik pada tanggal 13 Juni 1998.<ref name=":14">{{Cite news|date=13 Juni 1998|title=Pagi Ini Anggota DPA Dilantik|url=https://www.kompasdata.id/Search/NewsDetail/18340584|work=Kompas|page=6|access-date=7 Juni 2022|registration=yes}}</ref> Di dalam dewan tersebut, Chalik duduk sebagai anggota Badan Urusan Rumah Tangga dan Komisi Ekonomi, Keuangan, dan Industri.<ref>{{Cite book|last=Dewan Pertimbangan Agung|year=2003|url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/e/e9/Memorabilia_DEWAN_PERTIMBANGAN_AGUNG_RI_Masa_Jabatan_1998-2003_dan_Berakhirnya_Keberadaan_DEWAN_PERTIMBANGAN_AGUNG_RI_dalam_ERA_REFORMASI.pdf|title=Memorabilia Dewan Pertimbangan Agung RI Masa Jabatan 1998-2003 dan Berakhirnya Keberadaan Dewan Pertimbangan Agung RI dalam Era Reformasi|location=Jakarta|pages=257|author-link=Dewan Pertimbangan Agung}}</ref> Dewan tersebut secara resmi dibubarkan pada tanggal 31 Juli 2003<ref name=":02">{{Cite web|last=Tim Liputan 6 SCTV|date=31 Juli 2003|title=Anggota DPA Reformasi Dibubarkan|url=https://www.liputan6.com/news/read/59479/anggota-dpa-reformasi-dibubarkan|website=liputan6.com|language=id|access-date=25 Desember 2020}}</ref> dan keanggotaan Chalik berakhir dengan pembubaran dewan tersebut.<ref name=":15">{{Cite news|date=1 Agustus 2003|title=DPA Resmi Bubar: Nasib Ratusan Karyawan Masih Belum Jelas|url=https://www.kompasdata.id/Search/NewsDetail/18831543|work=Kompas|page=1|access-date=7 Juni 2022|registration=yes}}</ref>
Chalik juga berkiprah dalam bisnis hotel di [[Kota Balikpapan]]. Ia menjadi Presiden Direktur PT Grand Balikpapan. Perusahaan tersebut telah mendirikan tiga hotel di Balikpapan, yakni Grand Senyiur, Novotel Balikpapan Hotel, dan Ibis Balikpapan Hotel. Seluruh hotel tersebut dibangun diatas lahan Pemerintah Balikpapan dan menggunakan sistem BOT (''build-operate-transfer'') untuk jangka waktu 30 tahun, yang mana PT Grand Balikpapan akan menerima sebagian dari keuntungan hotel tersebut.<ref name=":4" /> Atas kerjasamanya tersebut, Chalik menerima penghargaan dari pemerintah kota Balikpapan pada tahun 2019.<ref name=":5" />
==Meninggal dunia==
Gafur Chalik meninggal dunia pada hari Senin 6 Juni 2022 pukul 09.23 WIB di Rumah Sakit [[Universitas Kristen Indonesia]] (UKI), Cawang Jakarta Timur.
Wakasal [[Ahmadi Heri Purwono|Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono]] yang mewakili Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) [[Yudo Margono|Laksamana TNI Yudo Margono]] memberikan penghormatan terakhir atas kepergian Gafur Chalik di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata. Dalam upacara pelepasan dan penyerahan jenazah yang dilaksanakan di rumah duka tersebut, Aspotmar Kasal [[Nur Alamsyah|Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah]] bertindak sebagai inspektur upacara. Chalik dimakamkan secara militer dalam upacara pemakaman yang dipimpin langsung oleh
== Referensi ==
|