Selendang Sutera Biru: Perbedaan antara revisi

'''Selendang Sutera Biru''' adalah sinetron drama produksi [[Multivision Plus]] yang ditayangkan sejak 7 November 1997 di [[Indosiar]]<ref>Tabloid Bintang Indonesia, No.347/Tahun ke-V, Edisi Minggu Pertama November 1997 Hal.16 : Selendang Sutera Biru, Penampilan Lydia Kandou diluar ''Gara-Gara''</ref>. Sinetron dengan total 1820 episode ini menampilkan [[Lydia Kandou]], [[Pangky Suwito]] dan [[Lulu Tobing]]

Vina (Lulu Tobing) sangat membenci ibu kandungnya bernama Dewi (Lydia Kandou) dan bersumpah untuk membalas dendam atas penderitaannya selama 20 tahun. Niat balas dendam Vina selalu terhalang oleh Rudi, kekasihnya. Amarahnya bergejolak setelah mengetahui kisah kelamnya, yaitu dibuang oleh orang tuanya saat masih bayi. Vina kemudian diasuh oleh seorang laki-laki tua yang begitu menyayanginya dan menjadi ayah angkatnya. Vina kemudian mengajar les bahasa dan sempat tinggal di sebuah rumah yang dihuni oleh Dewi, Harry, Donny, dan Amy. Mendengar nama Dewi, Vina merencanakan sesuatu untuk balas dendam. Namun, nasib berkata lain, Vina akhirnya kembali menyayangi Dewi yang tak lain adalah ibu kandungnya sendiri<ref>Harian Analisa, Edisi Jumat, 14 November 1997 Hal.14 : Selendang Sutera Biru - Menemukan Tempat Kos Baru</ref>. Di sisi lain, rumah tangga Dewi dengan Harry berada di ujung tanduk, ketika Harry mengetahui semua cerita dari Indarto, ayah angkat Dewi, dimana sebelumnya Dewi pernah memiliki anak namun tidak diketahui suaminya.<ref>Tabloid Citra, No.406 Th.VIII, 5-11 Januari 1998 Hal.23 :Dewi-Vina berdamai</ref> Masalah semakin rumit, saat Donny dan Ami mengetahui Roy, ayah biologis Vina, datang menemui Dewi dan mencari Vina. Roy secara tidak sengaja, menyelamatkan Vina dari rencana penculikan dan pemerkosaan yang direncakan Donny. Balas dendam yang dilakukan Vina berakhir dengan kematian Roy, ayah biologis Vina, yang dibunuh oleh penculik Donny. Desi, anak di panti asuhan yang dikelola oleh Bu Fatimah, berhasil menyelamatkan diri dan kembali ke Dewi sebagai ibu angkatnya dari penyiksaan Gardo dan Inez.