Multivision Plus

perusahaan asal Indonesia
Ini adalah versi stabil, terperiksa pada tanggal 17 November 2024.

PT Tripar Multivision Plus Tbk (IDX: RAAM) adalah rumah produksi yang didirikan pada 6 Desember 1990 oleh Raam Punjabi. Karya pertamanya berjudul Gara-Gara yang diproduksi pada tahun 1992. Salah satu serial televisinya yang cukup populer, yaitu Bella Vista. Perusahaan ini resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 8 Mei 2023.[1]

PT Tripar Multivision Plus Tbk
Multivision Plus
Publik
Kode emitenIDX: RAAM
IndustriPerfilman
PendahuluPT Parkit Film
Didirikan6 Desember 1990; 33 tahun lalu (1990-12-06) di Jakarta, Indonesia
PendiriRaam Punjabi
Kantor pusatMultivision Tower, Lantai 21-23, Jl. Kuningan Mulia Lot 9B, ,
Indonesia
Wilayah operasi
  • Indonesia
  • Singapura
  • Vietnam
  • Kamboja
  • Thailand
  • Filipina
  • India
  • Hongkong
  • Laos
  • Malaysia
  • Timor Leste
Pemiliklihat daftar
Anak usahalihat daftar
Situs webwww.mvpworld.com

Sejarah

 
Logo pertama Multivision Plus (1990—2009), dari tahun ketahun terdapat perubahan gradasi warna.
 
Logo kedua Multivision Plus (2009—2013)

Raam Punjabi sebelumnya mendirikan PT Parkit Film pada tahun 1981 untuk memproduksi film dan mendistribusikan film. Pada tahun 1990 melalui PT Parkit Film, berdirilah PT Tripar Multivision Plus (MVP). MVP membuka cabang pertamanya di India sebagai kantor perwakilan untuk mendistribusikan film asing pada tahun 2004. Tahun-tahun berikutnya, MVP kembali melakukan ekspansi ke negara-negara, seperti Malaysia, Vietnam, Singapura, Timor Leste, Kamboja, Filipina, Hongkong, Taiwan, Thailand, dan Laos.[2]

Pada pertengahan Agustus 2023, MVP melakukan kerja sama dengan PT Bersatu Media Holdings (B Universe), Dalam kerja sama ini, MVP akan menjadi mitra eksklusif BTV dalam memasok konten-konten milik MVP. Kerja sama ini adalah salah satu langkah penting dan strategis bagi MVP dalam menghadirkan konten yang berkualitas dan mengobati kerinduan masyarakat Indonesia atas kehadiran konten sinematografi produksi MVP yang telah menjadi pionir dan melekat di hati masyarakat Indonesia.[3] Di tahun berikutnya, MVP mulai mengambil langkah penting yang signifikan dengan menjalin kemitraan strategis (partnership) dengan B-Universe. Kemitraan ini secara resmi diumumkan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara MVP dan B-Universe pada 20 September 2023 di Multivision Tower, Kuningan Jakarta Selatan. Enggartiasto Lukita, pendiri B Universe, dan Raam Punjabi, pendiri MVP, telah meresmikan kemitraan ini.[4] Namun per tanggal 1 Februari 2024, program-program Multivision tiba-tiba menghilang, seakan mitra kerjasama ini dihentikan tanpa adanya keterangan yang jelas.

Tak lama kemudian, setelah lepasnya kerjasama antara MVP dan B Universe, MNC Media, melalui MNC Digital Entertainment mengumumkan rencana akuisisi perusahaan produksi film tersebut pada 13 September 2024, melalui pembelian 619,42 juta saham senilai Rp309,71 miliar melalui skema Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Terlebih Dahulu (PMTHMTD) atau private placement.[5] Akuisisi ini menggarisbawahi keyakinan Perseroan terhadap masa depan industri hiburan dan dedikasi untuk memperluas operasinya di pasar Indonesia. Bersama RAAM, MSIN berharap dapat mengeksplorasi peluang baru, meningkatkan sinergi, dan terus memberikan pengalaman hiburan yang tak tertandingi kepada pemirsa lokal dan internasional.[6]

Kepemilikan

Berikut ini merupakan daftar kepemilikan Multivision Plus berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2024.[7]

Nama Pemegang Saham Persentase Kepemilikan (%)
Raam Jethmal Punjabi 70,30
PT Tripar Multi Image 0,73
Masyarakat/publik 28,97
Total 100%

Anak usaha

Berikut ini merupakan daftar anak usaha Multivision Plus berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2024.[7]

Nama Anak Usaha Persentase Kepemilikan (%)
PT Multi Inter Media 99,89
PT Multi Kreasi Media 99,75
PT MVP Bangun Sarana 99,99
PT Platinum Sinema 99,99
Major Platinum Cineplex Co Ltd 40,00
PT Montir Indonesia Jaya 17,30
PT Kreatif Berkah Abadi 34,95
PT Multi Platinum Screen 0,40
PT Starville MVP Sentul 99,00
PT Ciputra Multivision Nusantara 33,33
PT Multi Platinum Screen 99,60
PT MNC Pictures 10,00

Produksi

Referensi

Pranala luar