Wikanda Darmawijaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi '{{Short description|Indonesian politician and army officer}} {{Infobox officeholder | honorific_prefix = | name = Wikanda Darmawijaya | native_name = <!--The person's name in their own language, if different.--> | native_name_lang = <!--ISO 639-1 code, e.g., "fr" for French. If more than one, use {{lang}} in |native_name= instead.--> | honorific_suffix = | image = Wikanda Darmawijaya in 2022.jpg | image_size...'
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 87:
Pada pemilihan umum legislatif tahun 1997, Wikanda dicalonkan sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi pada nomor teratas. Ia terpilih sebagai anggota dewan dan didapuk menjadi Ketua DPRD Bekasi, menggantikan Abdul Manan.<ref>{{Cite news |date=12 July 1997 |title=Calon Ketua DPRD Sedang Dielus |url=https://mpn.kominfo.go.id/arsip/detail/116125/sheet?q=Djahmhari%20ketua%20dprd%20bekasi |work=Berita Yudha |page=7}}</ref><ref>{{Cite news |date=6 September 1997 |title=Bursa Calon Walikota Bekasi: Dede Satibi Mendapatkan Dukungan Terbanyak |url=https://mpn.kominfo.go.id/arsip/detail/116758/sheet?q=Wikanda |work=Berita Yudha |page=3}}</ref> Beberapa waktu setelah terpilih sebagai ketua dewan, nama Wikanda santer disebut sebagai salah satu calon wali kota Bekasi, yang pada saat itu baru diresmikan sebagai kota otonom yang terpisah dari Kabupaten Bekasi. Namun, beberapa waktu kemudian, ia membatalkan pencalonan dirinya sebagai wali kota.<ref>{{Cite news |date=4 September 1997 |title=Kian Marak Pencalonan Walikotamadya Bekasi: Kailani Dapat Saingan Kuat |url=https://mpn.kominfo.go.id/arsip/detail/116734/sheet?q=Wikanda |access-date=18 June 2024 |work=Berita Yudha |page=3}}</ref>
 
Setelah mengundurkan diri sebagai calon Wali Kota Bekasi, Wikanda kemudian dicalonkan dan terpilih sebagai Bupati Bekasi oleh DPRD Bekasi. Ia dilantik sebagai bupati pada tanggal 9 November 1998.<ref name=":0" /> Pada masa awal pemerintahannya, Wikanda menghadapi ketidakstabilan politik akibat tuntutan-tuntutan masyarakat yang berasal dari gerakan Reformasi. Pada tanggal 28 Desember 1998, Wikanda mengeluarkan perintah pemindahan pusat pemerintahan Kabupaten Bekasi ke wilayah Cikarang untuk mengembangkan pembangunan di wilayah timur Bekasi.<ref name=":1">{{Cite book |last=Bekasi Development Planning Agency |url=https://pubhtml5.com/cuhtz/casp/ENSIKLOPEDIA_SEJARAH_DAN_KEBUDAYAAN_BEKASI/77 |title=ENSIKLOPEDIA SEJARAH DAN KEBUDAYAAN BEKASI |date=2004 |publisher=In Media |pages=109}}</ref>
Wikanda kemudian
Wikanda was then nominated as Bekasi's regent. He was installed for the position on 9 November 1998 after being elected by Bekasi's regional council.<ref name=":0" /> Wikanda's early years as regent were marred with political unrest, which forced the government to accommodate the demands of the people. On 28 December 1998, Wikanda issued a directive to move the center of government to [[Cikarang]], in order to develop the eastern territory of Bekasi. The turn of the second millennium saw a significant increase in investment and migrants to Bekasi.<ref name=":1">{{Cite book |last=Bekasi Development Planning Agency |url=https://pubhtml5.com/cuhtz/casp/ENSIKLOPEDIA_SEJARAH_DAN_KEBUDAYAAN_BEKASI/77 |title=ENSIKLOPEDIA SEJARAH DAN KEBUDAYAAN BEKASI |date=2004 |publisher=In Media |pages=109}}</ref>
 
== Personal life ==
Baris 98 ⟶ 97:
{{Regents of Bekasi}}
 
[[Kategori:Tokoh militer Indonesia]]
[[Category:1941 births]]
[[Kategori:Tokoh TNI]]
[[Category:20th-century Indonesian politicians]]
[[Kategori:Tokoh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
[[Category:Indonesian military personnel]]
[[CategoryKategori:SundaneseTokoh peopleSunda]]
[[CategoryKategori:RegentsTokoh ofdari BekasiCiamis]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Category:21st-century Indonesian politicians]]
[[Kategori:Politikus Partai Golkar]]
[[Category:Living people]]
[[Kategori:Bupati Bekasi]]