Tidur-tidur ayam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Ibensis memindahkan halaman Power nap ke Tidur-tidur ayam: judul dalam bahasa Indonesianya |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →top: minor cosmetic change |
||
Baris 1:
[[File:Sleep in ruins.jpg|thumb|Tidur singkat saat beristirahat dari pekerjaan]]
'''Tidur-tidur ayam'''<ref>http://kbbi.web.id/tidur</ref><ref>http://lomba.kompasiana.com/puasa-dulu-baru-lebaran/2010/08/29/tidur-ayam-242804.html</ref><ref>http://kateglo.com/?mod=dictionary&action=view&phrase=tidur-tidur%20ayam</ref> ({{lang-en|Power nap}}; Tidur singkat bertenaga) adalah tidur dalam waktu singkat dengan memutus tidur sebelum masuk ke dalam fase tidur lelap atau ''Slow-wave sleep'' (SWS) yang bertujuan untuk memulihkan kesegaran (revitalisasi) tubuh dalam waktu singkat. Istilah ini diperkenalkan oleh James Maas seorang Psikolog sosial dari Cornel University.<ref name="renamed_from_1998_on_20101220232550">{{cite book
Tidur dengan durasi sebentar selama kurang dari 30 menit -meski sesingkat 6 hingga 10 menit- dianggap mampu mengembalikan kesadaran, meningkatkan performa dan kemampuan belajar seseorang.<ref>{{cite journal |doi=10.1097/01.mcp.0000245703.92311.d0 |title=Good sleep, bad sleep! The role of daytime naps in healthy adults |year=2007 |last1=Dhand |first1=Rajiv |last2=Sohal |first2=Harjyot |journal=Current Opinion in Internal Medicine |volume=6 |pages=91}}</ref><ref name="Pmid">{{cite journal |doi=10.1111/j.1365-2869.2008.00622.x |title=An ultra short episode of sleep is sufficient to promote declarative memory performance |year=2008 |last1=Lahl |first1=Olaf |last2=Wispel |first2=Christiane |last3=Willigens |first3=Bernadette |last4=Pietrowsky |first4=Reinhard |journal=Journal of Sleep Research |volume=17 |pages=3–10 |pmid=18275549 |issue=1}}</ref> Penelitian dari University of Düsseldorf menemukan bahwa seseorang yang telah tidur selama 6 menit saja dapat mengembalikan kemampuan memori daya ingat yang begitu besar, hal ini menunjukan bahwa permulaan tidur akan menginisiasi dan memicu proses konsolidasi daya ingat secara aktif, proses konsolidasi tersebut tetap berjalan efektif meskipun tidur kemudian dihentikan secara mendadak.<ref name="Pmid_a">{{cite journal |pmid=16796222 |year=2006 |last1=Brooks |first1=A |last2=Lack |first2=L |title=A brief afternoon nap following nocturnal sleep restriction: Which nap duration is most recuperative? |volume=29 |issue=6 |pages=831–40 |journal=Sleep}}</ref>
|