Serangan lintas perbatasan di Sabah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 174:
Terdapat juga panggilan dari mantan Ketua Menteri Sabah, [[Harris Salleh]] kepada pemerintah federal Malaysia untuk mempertimbangkan kembali usulan untuk memindahkan pangkalan [[Angkatan Udara Malaysia]] (RMAF) dari [[Butterworth, Pulau Pinang|Butterworth]] ke Labuan. Beliau menyarankan pangkalan angkatan udara harus dipindahkan ke [[Tawau]] untuk kepentingan keamanan di timur Sabah.<ref>{{cite web|url=http://www.dailyexpress.com.my/news.cfm?NewsID=92896|title=Harris: Shift RMAF base to Tawau, not Labuan|publisher=Daily Express|date=3 November 2014|accessdate=7 November 2014|archiveurl=http://web.archive.org/web/20141107122415/http://www.dailyexpress.com.my/news.cfm?NewsID=92896|archivedate=7 November 2014|deadurl=no}}</ref> Menteri Transportasi Malaysia, [[Liow Tiong Lai]] juga telah mengusulkan untuk memperluas wilayah ESSCOM dan ESSZONE untuk menutupi seluruh Sabah sebagaimana yang telah diusulkan oleh Yong Teck Lee.<ref>{{cite web|url=http://www.bernama.com.my/bernama/v7/ge/newsgeneral.php?id=1053765|title=Sabah's Safety Concern Should Be For Whole State – Liow|publisher=Bernama|date=15 Juli 2014|accessdate=6 November 2014|archiveurl=http://web.archive.org/web/20140717140200/http://www.bernama.com.my/bernama/v7/ge/newsgeneral.php?id=1053765|archivedate=17 Juli 2014|deadurl=no}}</ref>
 
Pada tanggal 23 Januari 2015, [[Angkatan Udara Kerajaan Brunei]] memberi tetangga Malaysia empat helikopter [[S-70A Black Hawk]] sebagai hadiah. Malaysia mengatakan bahwa ia akan menggunakannya dalam penambahan aset yang tersedia untuk mempertahankan Sabah dari kemungkinan serangan lebih lanjut oleh warga Moro Filipina.<ref name="present"/>
 
=== Keamanan sosial ===