Ibnu Rusyd: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membatalkan suntingan berniat baik oleh Mulyo777 (bicara): Kurang tpt (TW) Tag: Pembatalan |
Membalikkan revisi 16361172 oleh AMA Ptk (bicara) bagian mana yang kurang tepat? aku lihat hanya perbaikan ejaan dan target pranala saja Tag: Pembatalan |
||
Baris 33:
=== Karier ===
[[Berkas:Almohad Expansion.png|jmpl|Ibnu Rusyd memegang berbagai jabatan pemerintah di [[Kekhalifahan Muwahhidun]], yang menguasai sebagian wilayah Spanyol dan [[Arab Maghrib|Maghrib]]]]
Pada tahun 1147, gerakan Muwahhidun yang dipimpin oleh [[Ibnu Tumart]] (yang menyebut dirinya sebagai [[al-Mahdi]]) menggulingkan kekuasaan Murabithun di
Pada tahun 1153, Ibnu Rusyd melakukan pengamatan [[astronomi]] di Marrakesh dan membantu pembangunan perguruan-perguruan tinggi yang sedang dilakukan pemerintah.{{sfn|Iskandar|2008|p=1116}}{{sfn|Arnaldez|1986|p=910}} Ia berusaha mencari hukum-hukum fisika yang mengendalikan pergerakan benda-benda langit, tetapi penelitian ini tidak berhasil.{{sfn|Arnaldez|1986|p=910}} Pada saat itu ia kemungkinan pertama kali bertemu dengan [[Ibnu Thufail]], filsuf terkenal dan penulis novel ''[[Hayy ibn Yaqzhan]]'', yang saat itu menjabat sebagai dokter istana.{{sfn|Arnaldez|1986|p=910}}{{sfn|Wohlman|2009|p=16}} Ibnu Rusyd dan Ibnu Thufail kelak berteman, walaupun mereka kadang berselisih dalam masalah filsafat.{{sfn|Fakhry|2001|p=1}}{{sfn|Wohlman|2009|p=16}}
Baris 132:
=== Pada tradisi Yahudi ===
[[Berkas:Maimonides-2.jpg|jmpl|lurus|[[Moshe ben Maimon]] atau Maimonides, salah satu cendekiawan Yahudi yang paling awal menerima karya-karya Ibnu Rusyd dengan antusias.]]
[[Moshe ben Maimon]] (1135–1204, dikenal juga dengan nama "Moses Maimonides" dalam bahasa Yunani) adalah salah satu cendekiawan Yahudi yang paling awal menerima karya-karya Ibnu Rusyd dengan antusias, dan menulis bahwa ia membaca hal-hal yang ditulis Ibnu Rusyd tentang Aristoteles dan berpendapat bahwa Ibnu Rusyd "sangatlah benar".{{sfn|Fakhry|2001|p=132}} Penulis-penulis Yahudi abad ke-13, seperti [[Samuel ibn Tibbon|Samuel ben Tibbon]], [[Yehuda ben Salomo
=== Pada tradisi Kristen di Barat ===
Sumbangan Ibnu Rusyd yang paling besar pada tradisi Kristen di Eropa Barat adalah tafsir-tafsirnya terhadap karya Aristoteles.{{sfn|Fakhry|2001|p=131}} Setelah jatuhnya [[Kekaisaran Romawi Barat]], Eropa Barat mengalami kemunduran budaya yang menyebabkan hilangnya hampir seluruh peninggalan intelektual dari para cendekiawan Yunani Klasik, termasuk Aristoteles.{{sfn|Fakhry|2001|p=129}} Tafsir-tafsir yang ditulis Ibnu Rusyd menyebarkan kembali karya Aristoteles dan melengkapinya dengan pemikiran Ibnu Rusyd sebagai seorang pakar.{{sfn|Adamson|2016|pp=181–182}}{{sfn|Fakhry|2001|p=133}} Tafsir-tafsir ini mulai diterjemahkan ke bahasa Latin dan dipelajari di Eropa Barat abad ke-13.{{sfn|Fakhry|2001|p=133}} Karena tafsir-tafsir ini begitu dikenal, penulis-penulis Kristen selanjutnya sering tidak menyebut Ibnu Rusyd dengan namanya tetapi cukup dengan gelar "Sang Penafsir" ([[Bahasa Latin|Latin]]: ''Commentatoris '', [[Bahasa Inggris|Inggris Modern]]: ''The Commentator'').{{sfn|Adamson|2016|p=180}}
Cendekiawan Skotlandia [[Michael Scot]] (1175 - {{kira-kira}} 1232) adalah orang pertama yang menerjemahkan karya Ibnu Rusyd ke Bahasa Latin. Sejak 1217, ia menerjemahkan tafsir panjang ''Fisika'', ''Metafisika'', ''De Anima'' dan ''De Caelo'', serta banyak tafsir pendek dan menengah.{{sfn|Fakhry|2001|p=133–134}} Setelah itu, para penulis Eropa lainnya, seperti [[Hermannus Alemannus]], [[William de Luna]], dan [[Armengaud Blaise|Armengaud dari Montpellier]], menerjemahkan karya-karya Ibnu Rusyd yang lain, kadang bekerja sama dengan penulis-penulis Yahudi.{{sfn|Fakhry|2001|p=134}} Tak lama kemudian, karya-karya Ibnu Rusyd menyebar di kalangan cendekiawan Kristen, terutama dari kelompok [[Skolastisisme|Skolastis]].{{sfn|Fakhry|2001|p=134}} Lalu muncul gerakan yang mengikuti tulisan-tulisan ini, yang disebut [[Averroisme Latin]].{{sfn|Fakhry|2001|p=134}} Paris dan [[Padova]] (sekarang di Italia) menjadi pusat intelektual Averroisme Latin, dengan tokoh-tokoh utama seperti [[Sigerus de Brabantia]] dan [[Boetius de Dacia]].{{sfn|Fakhry|2001|p=134}}
[[Berkas:Benozzo Gozzoli 004a.jpg|jmpl|Lukisan ''Kemenangan Thomas Aquinas atas Ibnu Rusyd'' oleh pelukis Italia [[Benozzo Gozzoli]], menggambarkan [[Thomas Aquinas|Aquinas]] (atas tengah), yang banyak mengkritik Ibnu Rusyd, "mengalahkan" Ibnu Rusyd (bawah), digambarkan di bawah kaki Aquinas.]]
Baris 147:
=== Pada tradisi Islam ===
Ibnu Rusyd tidak memiliki pengaruh besar terhadap pemikiran filsafat di dunia Islam hingga zaman modern.{{sfn|Leaman|2002|p=28}} Salah satu alasannya adalah geografi: Ibnu Rusyd berasal dari Al-Andalus atau Spanyol yang berada di ujung Barat peradaban Islam dan terletak jauh dari pusat intelektual Islam di Timur Tengah.{{sfn|Adamson|2016|p=181}} Selain itu, filsafatnya juga tidak terlalu cocok dengan filsafat yang umum pada cendekiawan Islam saat itu.{{sfn|Adamson|2016|p=181}} Fokusnya terhadap Aristoteles dianggap terlalu usang oleh para pemikir Islam, karena Aristoteles sudah banyak dipelajari sejak abad ke-9 dan pada masa Ibnu Rusyd banyak pemikiran-pemikiran yang lebih baru dan populer, seperti pemikiran Ibnu Sina.{{sfn|Adamson|2016|p=181}} Pemikir Muslim baru mulai banyak mempelajari Ibnu Rusyd
== Dalam budaya populer ==
|