Kargo udara: Perbedaan antara revisi

 

'''Kargo udara''' adalah setiap benda yang dibawa dalam sebuah [[Pesawat udara]]. Kargo udara terdiri dari muatan udara, kendaraan angkut udara dan pos udara.<ref>Allaz, Camille (2005): The History of Air Cargo and Airmail from the 18th Century, p. 8</ref>

 

Kargo udara bisa diangkut oleh tiga jenis pesawat udara yaitu:

* [[Pesawat angkut]] - Merupakan pesawat khusus barang yang membawa muatan diatas dek utama dan di dalam perut dengan cara pengangkutan melalui hidung pesawat atau bagian samping pesawat.

* [[Pesawat terbang kombi]] - Membawa kargo di atas dek utama di belakang area penumpang melalui pengangkutan samping dan di dalam perut pesawat.

 

 

 

Meski adanya harapan besar terhadap kargo udara agar bisa menjadi sebuah industri giat, selama berdekade-dekade muatan udara tidak tumbuh sesuai perkiraan dan tetap sebagai suatu bagian yang sangat kecil dari keseluruhan lalu lintas udara. Selama 5 dekade paska [[Perang Dunia II]] kebanyakan maskapai menilai kargo udara sebagai aktivitas sekunder, meski selalu ada maskapai kargo khusus. Beberapa maskapai sipil menemukan bahwa praktik membawa "kargo perut" sebagai suatu usaha yang sangat menguntungkan (kenyataannya, diperkirakan bahwa 50% dari seluruh muatan udara dipindahkan dengan cara ini), sampai ke titik dimana permintaan terhadap jasa khusus pesawat angkut besar menurun.<ref>{{cite web|last1=Johnsson|first1=Julie|title=Big-Belly Boeing 777 Blunts Demand for Cargo-Only Jets|url=http://www.bloomberg.com/news/2014-06-26/big-belly-boeing-777-blunts-demand-for-cargo-only-jets.html|website=Bloomberg|accessdate=27 June 2014}}</ref>

Ahli industri memperkirakan bahwa 15-20 ton kargo udara setara dengan 30-40 kursi penumpang ekonomi, bila keduanya ada dalam pesawat penumpang sipil.<ref>"[http://www.runwaygirlnetwork.com/2014/07/03/a-barrier-to-a380-sales-in-the-united-states/ A barrier to A380 sales in the United States]" ''RunwayGirl'', 3 July 2014. Accessed: 20 July 2014.</ref>

 

{{Reflist}}