Václav I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib) |
Adesio2010 (bicara | kontrib) |
||
Baris 33:
== Biografi ==
Václav adalah putra [[Vratislav I]], Adipati Bohemia dari [[Wangsa Přemyslid]]. Kakeknya, [[Borivoj I]], dijadikan penganut agama Kristen oleh [[Sirilus dan Metodius]]. Ibundanya, [[Drahomíra]], adalah putri seorang kepala suku [[Paganisme|paganisnme]] [[Heveller]], namun dibaptis pada saat pernikahannya. Nenek paternalnya, [[Ludmila]], mengawasi pendidikannya, dan sejak usia dini, Václav dikirim ke perguruan tinggi di Budweis.<ref name=mershman/>
=== Masa Kecil ===▼
Pada tahun 921, ketika Václav berusia sekitar tiga belas tahun, ayahandanya meninggal dan neneknya menjadi pemangku takhta. Cemburu akan pengaruh yang Ludmila pegang atas Václav, Drahomíra mengatur agar ia dibunuh. Ludmila berada di Kastil [[Tetín]] di dekat [[Beraun]] saat para pembunuh datang untuk membunuhnya pada tanggal 15 September 921. Ia konon dicekik oleh mereka dengan kerudungnya. Ia mula-mula dimakamkan di gereja St. Michael di Tetín, namun jasadnya kemudian dipindahkan, mungkin oleh Václav,<ref>[http://www.newadvent.org/cathen/09416a.htm Ott, Michael. "St. Ludmilla." The Catholic Encyclopedia] Vol. 9. New York: Robert Appleton Company, 1910. 8 January 2016</ref> ke gereja St. George di Praha, yang dibangun oleh ayahandanya.<ref name=Butler/>
Drahomíra kemudian mengambil peran sebagai pemangku takhta dan segera memulai tindakan melawan umat-umat Kristen. Ketika Václav dewasa, ia menguasai pemerintahan. Ia menempatkan kadipaten di bawah perlindungan [[Regnum Teutonicum|Germany]], memperkenalkan pastor-pastor Jerman, dan lebih menyukai ritus Latin daripada Slavia kuno, yang tidak digunakan lagi di banyak tempat.<ref name=mershman/> Untuk mencegah perselisihan di antaranya dan adiknya, Boleslav, mereka membagi negara di antara mereka, menugaskan wilayah tersebut yang cukup luas.<ref name=Butler>[http://www.bartleby.com/210/9/281.html Butler, Alban. "St. Wenceslas, Duke of Bohemia, Martyr", ''The Lives of the Saints'', Vol. IX 1866]</ref>
Pada tahun 924 atau 925 Václav mengambil alih pemerintahan untuk dirinya sendiri dan mengasingkan Drahomíra. Setelah mendapatkan tahta pada usia 18 tahun, ia mengalahkan adipati [[Kouřim]] yang memberontak yang bernama Radslav. Ia juga mendirikan sebuah rotunda yang disucikan kepada [[Santo Vitus]] di [[Kastil Praha]], yang sekarang merupakan [[Katedral Santo Vitus]].▼
[[File:P%C5%99emyslovci_erb.svg|thumb|Elang yang menyala St. Václav menjadi lambang takhta Wangsa Przemyslid Ceko]]
Setelah jatuhnya [[Moravia Raya]], para penguasa kadipaten Bohemia harus berurusan dengan penjarahan terus-menerus [[Bangsa Hongaria]] dan kekuatan adipati [[Kadipaten Sachsen|Sachsen]] dan raja [[Francia Timur]], [[Heinrich I dari Sachsen]], yang telah memulai beberapa kampanye di timur ke daerah yang berdekatan dengan [[Slav Polabia]], kampung halaman ibunda Václav. Untuk menahan kekuasaan Sachsen, ayahanda Václav, Vratislav beraliansi dengan adipati [[Sejarah Bayern|Bayern]], [[Arnulf I dari Bayern|Arnulf]], lawan kuat Raja Heinrich saat itu. Namun aliansi menjadi sia-sia ketika Arnulf dan Heinrich berdamai di [[Regensburg]] pada tahun 921.
▲Pada tahun 924 atau 925,
Pada awal tahun 929, pasukan gabungan Adipati Arnulf dari Bayern dan Raja Heinrich I tiba di [[Praha]] dalam serangan mendadak yang mendesak Václav melanjutkan pembayaran upeti pertama yang dikenakan oleh raja [[Francia Timur]], [[Arnolf dari Kärnten]] pada tahun 895. Heinrich dipaksa untuk membayar upeti besar kepada Hongaria pada tahun 926 dan membutuhkan upeti Bohemia, yang mungkin ditolak Václav setelah rekonsiliasi di antara Arnulf dan Heinrich. Alasan lain yang mungkin terjadi untuk serangan tersebut adalah pembentukan aliansi anti-Sachsen di antara Bohemia, Slav Polabia, dan Hongaria.
=== Kematian ===
Pada bulan September 935 (dari sumber yang lebih kuno tahun 929) sekelompok bangsawan
Menurut [[Cosmas dari Praha|Riwayat Cosmas]] pada awal abad ke-12, salah satu putra Boleslav lahir pada hari kematian Václav. Karena keadaan kelahirannya yang tak menyenangkan, bayi itu bernama [[Strachkvas]], yang berarti "perayaan yang mengerikan".
|