Operasi Tannenbaum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Pierrewee (bicara | kontrib)
Baris 25:
{{blockquote|"Atas pertanyaan [[Benito Mussolini|Duce]] apakah Swiss, sebagai sebuah [[anakronisme]] sejati, memiliki masa depan, Menteri Luar Negeri [[Reich]] tersenyum dan memberi tahu Duce bahwa dia akan mendiskusikan hal ini dengan [[Führer]]."<ref name="Leitz"/>}}
 
Pada Agustus 1942, Hitler lebih lanjut menggambarkan Swiss sebagai "[[jerawat]] di wajah [[Eropa]]" dan sebagai negara yang tidak lagi memiliki hak untuk eksis, mencela [[orang Swiss|rakyat Swiss]] sebagai "keturunan haram jadah dari ''[[Volk]]'' kita".<ref>Adolf Hitler, ''Hitler's Table Talk, 1941–1944'', Martin Bormann, ed., Norman Cameron, trans. (London: Enigma Books, 2000), 800.</ref> Swiss sebagai sebuah negara kecil, multibahasa, demokrasi terdesentralisasi {{spaced ndash}} di mana warga yang berbahasa Jerman merasakan kedekatan dan kesetiaan terhadap sesama warga negara Swiss mereka yang berbahasa Perancis, daripada terhadap saudara Jerman mereka di seberang perbatasan {{spaced ndash}} berasal dari sudut pandang Nasional Sosialis yang merupakan antitesis total terhadap "[[Führerprinzip|Negara Führer]]" yang homogen dan kolektif secara rasial.<ref name="urner17">Urner 2001, 17</ref> Hitler juga percaya bahwa negara Swiss yang merdeka telah ada karena kelemahan sementara dari [[Kekaisaran Romawi Suci]], dan sekarang bahwa kekuasaannya telahdimulai kembali didirikan setelah [[Machtergreifung|pengambilalihan oleh Nasional Sosialis]], negara tersebut telah menjadi usang.<ref name="urner17"/>
 
== Referensi ==