Aleksandra lahir dengan nama '''Friederike Luise Charlotte Wilhelmine''' di Istana Charlottenburg, Berlin.<ref name="Barkovets & Vernova 8">Barkovets & Vernovava, ''Empress Alexandra Feodorovna'', p. 8</ref> AyahnyaAyahandanya adalah [[Friedrich Wilhelm III dari Prusia|Friedrich Wilhelm III, Raja Prusia]] yang memerintah pada tahun 1797 sampai 1840. IbunyaIbundanya adalah Permaisuri Luise Auguste Wilhelmine Amalie. Dia dikenal sebagai Charlotte, nama yang umum digunakan di keluarga kerajaan Prusia<ref name="Barkovets & Vernova 8">Barkovets & Vernovava, ''Empress Alexandra Feodorovna'', p. 8</ref> dan dipanggil Lottchen oleh keluarganya.<ref name="Barkovets & Vernova 12">Barkovets & Vernovava, ''Empress Alexandra Feodorovna'', p. 12</ref> Dia lahir di masa-masa [[Perang Napoleon]] dalam keadaan keuangan yang sulit.<ref name="Barkovets & Vernova 15">Barkovets & Vernovava, ''Empress Alexandra Feodorovna'', p. 15</ref> Untuk menguatkan hubungan antara Rusia dan Prusia, Charlotte ditunangkan dengan Pangeran Nikolai pada tahun 1814.<ref name="Soroka & Ruud 32">Soroka & Ruud, '' Becoming a Romanov '', p. 32</ref> Mereka menikah pada tanggal 13 Juli 1817 ([[Kalender Julian|K.J.]]: 1 Juli) di Gereja Agung Istana Musim Dingin.<ref name="Montefiore 328">Montefiore, '' The Romanovs '', p. 328</ref> Seiring perpindahannya ke agama Ortodoks Rusia, Charlotte menerima nama baru, Aleksandra Fyodorovna. Bersama suaminya, Aleksandra memiliki banyak anak, tujuh di antaranya hidup hingga usia dewasa.