Pada mulanya, sekelompok pembawa keranda yang dipimpin oleh Benjamin Aidoo memulai jasa mereka sebagai layanan pengusung keranda biasa. Dia kemudian memiliki gagasan untuk menambahkan koreografi ke pekerjaan mereka. Ide ini tidak mendapat tentangan dari warga sekitar karena dalam budaya Ghana, upacara kematian adalah sebuah upacara tentang suka-cita. Oleh karena itu, biaya tambahan dikenakan untuk menari dengan peti mati selama pemakaman<ref>{{Cite web|url=https://metro.co.uk/2017/07/27/ghanaians-really-know-how-to-celebrate-when-someone-dies-6810712/|title=Ghanaians really know how to celebrate when someone dies|date=2017-07-27|website=Metro|language=en|access-date=2020-04-08}}</ref>. Tarian Pembawa Keranda pertama kali menjadi terkenal pada tahun 2017 ketika mereka ditampilkan dalam sebuah acara berita oleh [[BBC]]<ref>{{Cite web|url=https://www.bbc.com/news/av/world-africa-40716576/ghana-s-dancing-pallbearers-bring-funeral-joy|title=Ghana's dancing pallbearers bring funeral joy|date=2017-07-26|website=BBC|language=en|access-date=2020-04-20}}</ref>.
