Konten dihapus Konten ditambahkan
HaEr48 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
HaEr48 (bicara | kontrib)
→‎Anatomi dan fisiologi: ganti SVG Indonesia
Baris 77:
Semua anggota kelompok lintah menunjukkan kemiripan sangat tinggi dalam morfologinya, dan sangat berbeda dari anggota Annelida lainnya yang umumnya berbentuk silinder dengan [[selom]] (rongga tubuh) tunggal berisi cairan. Dalam tubuh lintah, selom telah berubah menjadi empat saluran yang membujur di tubuhnya, dan bagian dalam tubuhnya berisi [[dermis]] yang padat yang memisahkan organ-organ. Umumnya tubuh lintah berbentuk pipih di lokasi dorsal (punggung) dan ventral (perut) dan mengecil di ujung anterior (depan) dan posterior (belakang/ekor). Selain otot-otot longitudinal (membujur) dan sirkular (melingkar) di dinding tubuh, lintah juga memiliki otot diagonal yang membuatnya mampu melenturkan tubuhnya dalam berbagai bentuk. Kebanyakan lintah memiliki pengisap di ujung anterior (kepala) dan posterior (ekor), tetapi sebagian lintah primitif hanya memiliki satu pengisap di ekor.<ref name=Ruppert>{{cite book |title=Invertebrate Zoology |edition=7th |last1=Ruppert |first1=Edward E. |last2=Fox |first2=Richard, S. |last3=Barnes |first3=Robert D. |year=2004 |publisher=[[Cengage]] Learning |isbn=978-81-315-0104-7 |pages=471–482 }}</ref><ref name="Brusca 2016"/>
 
[[File:Leech anatomy in cross-section, Indonesian.svg|thumb|left|upright=1.5|alt=Cross-section of a leech showing its anatomy | Penampang lintang tubuh lintah yang menunjukkan anatominya: tubuhnya berupa padatan, [[selom]] (rongga tubuh) hanya tersisa sebagai empat saluran. Lintah memiliki ototootot-otot sirkular, longitudinal, dan diagonal sehingga tubuhnya kuat dan lentur.]]
Seperti anggota Annelida lainnya, lintah adalah hewan beruas, tetapi ruas-ruas tubuh lintah tertutup oleh [[Anulus (zoologi)|anulus]] atau cincin di bagian luar tubuhnya.<ref name=Buchsbaum>{{cite book |last1=Buchsbaum |first1=Ralph |last2=Buchsbaum |first2=Mildred |last3=Pearse |first3=John |last4=Pearse |first4=Vicki |title=Animals Without Backbones |url=https://archive.org/details/animalswithoutba0000buch |url-access=registration |edition=3rd |publisher=The [[University of Chicago Press]] |year=1987 |isbn=978-0-226-07874-8 |pages=312–317}}</ref> Permukaan tubuh lintah terbagi menjadi 102 cincin,<ref name=Payton2>{{cite book |last=Payton |first=Brian |title=Neurobiology of the Leech |editor1=Muller, Kenneth |editor2=Nicholls, John |editor3=Stent, Gunther |publisher=[[Cold Spring Harbor Laboratory Press|Cold Spring Harbor Laboratory]] | year=1981 |isbn=978-0-87969-146-2 |pages=35–50}}</ref> sedangkan tubuhnya hanya memiliki 33 ruas. Lima ruas terdepan digolongkan sebagai kepala, tempat beradanya otak anterior, [[oselus dorsal]] (mata sederhana) serta pengisap di bagian ventral. Sebanyak 21 ruas selanjutnya merupakan pertengahan tubuh, yang masing-masing memiliki [[ganglion]] saraf, dan secara keseluruhan memiliki organ reproduksi ([[gonopori]]), yaitu sebuah organ betina serta [[testis]] sebanyak sembilan pasang. Tujuh ruas terakhir ditempati otak posterior dan melebur bersama membentuk pengisap bagian ekor.<ref name=Ruppert/>